oleh

Ini Beberapa Fakta Unik Seputar Donor Darah

image_pdfimage_print

Kabar6-Penyumbang darah atau pendonor darah adalah proses pengambilan darah dari seseorang secara sukarela untuk disimpan di bank darah sebagai stok darah untuk kemudian digunakan untuk transfusi darah. Terdapat dua jenis donor darah, yaitu donor darah pengganti, dan donor darah langsung.

Meskipun sangat membantu orang yang membutuhkan serta menyelamatkan banyak nyawa, masih banyak masyarakat yang enggan untuk menyumbangkan darahnya. Salah satu faktor penyebabnya adalah pengaruh mitos-mitos yang beredar di masyarakat.

Karena itulah agar tidak langsung percaya mitos, melansir Beautynesia, berikut enam fakta unik seputar donor darah:

1. Donor darah bisa bakar kalori
Ada mitos yang beredar di masyarakat jika donor darah membuat tubuh menjadi gemuk. Padahal, menurut penelitian yang dilakukan oleh The University of California, seseorang yang mendonasikan darahnya berarti membakar 650 kalori.

Hanya dengan rebahan 10 menit, ada banyak kalori yang bisa terbakar. Jumlah kalori yang terbakar juga setara dengan olahraga berat selama 30 menit.

2. Satu pendonor bisa selamatkan tiga nyawa
Menurut American Red Cross, satu orang yang mendonorkan darah bisa menyelamatkan tiga nyawa sekaligus. Artinya, kontribusi kecil yang Anda lakukan selama 10 menit saat proses donor memberikan dampak yang luar biasa untuk orang yang sangat membutuhkan.

Bahkan di Amerika, setiap dua detik seseorang memerlukan darah untuk bisa bertahan hidup atau sembuh dari penyakitnya. Donor darah tidak hanya digunakan untuk pasien penderita kanker, tapi juga untuk operasi dan pasien yang menderita trauma.

3. Tiap orang seumur hidupnya bisa selamatkan 1.000 nyawa
American Red Cross memperkirakan, setiap orang seumur hidupnya rata-rata bisa menyelamatkan 1.000 nyawa karena mendonorkan darahnya. Ada satu kisah unik datang dari James Harrison yang mampu menyelamatkan sekira dua juta bayi karena memiliki golongan darah yang langka.

Darah James mengandung antibodi tingkat tinggi atau dikenal dengan anti-D immunoglobulin. Tipe darah yang langka ini secara khusus digunakan untuk membantu bayi dengan penyakit Rhesus. Singkatnya, sistem kekebalan ibu dapat menyerang janin dengan penyakit Rhesus. Donor darah yang dilakukan oleh James dapat mencegah serangan tersebut.

4. Donor darah sehatkan jantung
Ada juga mitos yang mengatakan, donor darah dapat menyebabkan berbagai macam penyakit. Faktanya, justru donor darah banyak memberi manfaat kesehatan. Salah satunya menyehatkan jantung.

Menurut Blood Flow Online, mendonorkan darah secara teratur dapat membantu mengurangi ketebalan dan kelengketan darah, sehingga memungkinkan darah mengalir lebih lancar dan cepat mencapai jantung.

5. Donor darah bisa lebih dari satu kali tiap tahun
Pria bisa menyumbangkan darah maksimal empat kali setahun, dan wanita tiga kali setahun. Biasanya akan disarankan untuk memberi jeda donor minimal tiga bulan agar tubuh bisa meningkatkan jumlah hemoglobin.

6. Mitos, donor darah memudahkan terjangkit penyakit
Sebagian orang takut mendonorkan darah karena mitos yang menyebutkan bisa mudah terjangkit penyakit. Faktanya, dalam setiap proses pengambilan darah ada prosedur yang jelas.

Selain wajib steril, jarum yang digunakan adalah satu jarum untuk satu orang. Jarum bekasi pakai itu kemudian dibuang dengan cara yang benar. Semua perlengkapan dan teknik steril digunakan petugas untuk membatasi kemungkinan infeksi. ** Baca juga: Banyak Pikiran Perpendek Umur?

Jadi, jangan takut untuk mendonorkan darah Anda, karena sangat membantu orang yang membutuhkan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email