Kabar6-Tiap negara di dunia ini memiliki sistem pendidikan yang berbeda-beda, salah satunya adalah perbedaan jam sekolah yang berlaku. Sejumlah negara menerapkan para siswa masuk sekolah pukul 07.00. Sementara lainnya masuk sekolah pukul 09.00.
Nah, beberapa negara memiliki jam sekolah yang pendek dan waktu libur panjang. Melansir Grid, ini empat negara yang punya jam sekolah terpendek di dunia:
1. Rusia
Anak-anak usia Sekolah Dasar (SD) menghabiskan 470 jam di kelas, selama satu tahun. Dalam satu minggu, mereka belajar di kelas selama lima hari. Jam SD di Rusia dimulai pukul 08.00 waktu setempat, dan pulang pukul 13.00 atau 14.00. Namun, mereka memiliki total waktu libur selama empat bulan selama satu tahun.
2. Irlandia
Murid-murid Sekolah Dasar di Irlandia belajar selama 183 hari dalam setahun. Dalam satu hari, rata-rata murid di Irlandia menghabiskan waktu di sekolah selama lima jam 40 menit dalam sehari, termasuk istirahat makan siang dan istirahat lainnya.
3. Finlandia
Finlandia dikenal sebagai negara yang memiliki sistem pendidikan paling maju di antara negara lainnya. Di Finlandia, anak-anak mulai masuk sekolah saat berusia tujuh tahun.
Jam sekolah di Finlandia dimulai pukul 08.00 atau 09.00 dan selesai pukul 13.00 atau 14.00. Kemudian, setiap 45 menit waktu pelajaran, murid-murid beristirahat selama 15 menit. Artinya, selama satu hari mereka menghabiskan waktu di kelas selama tiga jam 45 menit.
Meski waktu belajarnya terhitung sebentar, murid-murid Finlandia menempati urutan kedua di antara negara lainnya dalam hal kemampuan membaca, matematika, dan sains. ** Baca juga: Lansia Pria di Siprus Bunuh Istrinya Karena Tak Ingin Wanita Itu Menderita Akibat Kanker Darah
4. Islandia
Negara Skandinavia lainnya, yaitu Islandia, anak-anak mulai wajib bersekolah pada usia enam sampai 16 tahun. Biasanya, mereka belajar di sekolah lokal.
Sementara yang bersekolah di luar distrik tempat tinggalnya diantar oleh orangtua dan anak-anak yang tinggal di wilayah terpencil biasanya sekolah di asrama.
Pada tingkat sekolah wajib itu, biaya sekolah dan buku gratis, teman-teman. Selama satu tahun, anak-anak di Islandia masuk sekolah selama 170 hari.
Dibandingkan 64 negara anggota OECD (Organisation for Economic Cooperation and Development), murid-murid di Islandia menempati urutan ke-13 untuk kemampuan membaca, matematika, dan sains.
Menyenangkan, ya.(ilj/bbs)