oleh

Ibu Walikota Serang: Stop ‘Bergaul Dengan Om-om, Kenapa?

image_pdfimage_print

Kabar6-Ketua Tim Penggerak PKK Kota Serang Ade Jumaiyah Syafrudin mengunjungi salah satu warganya yang terkena penyakit human immunodeficiency virus (HIV), Kamis (3/10/2019).

Berkunjungnya istri orang nomor satu di Kota Serang ini untuk memberikan suport serta memberikan bantuan uang kepada korban.

Dalam pernyataannya, Ade Jumaiyah Syafrudin mengatakan, agar kaum wanita berhati-hati dalam bergaul, khususnya dengan ‘om-om’ atau pria hidung belang yang mencari mangsanya. Hal itu menghindari penularan HIV/AIDS.

“Jadi hati-hati jangan maen dengan om-om, cuma gara-gara bete,” katanya.

Sedangkan kepada masyarakat, dirinya menghimbau agar masyarakat tidak perlu menjauhi atau mengucilkan para penderita HIV/AIDS, karena penularannya tidak sembarang.

“Jika ada warga yang terkena AIDS/HIV jangan di jauhin, nanti minder dan stres, bukannya sembuh penyakitnya semakin parah. Jadi harus dikasih hiburan agar semangat hidup, saya aja tidak takut dengan korban, tadi saya saja salaman,” ucap Ade.

Sementara itu, Pengelola Program Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Serang Ahmad Budiman menambahkan, pihaknya akan terus melakukan pendampingan pengobatan kepada korban AIDS tersebut.

Di Provinsi Banten ini sudah memiliki dua pendamping, yang pertama dari Yayasan Konteks Mandiri Jakarta dan satu nya lagi dari pembentukan dari KPA Provinsi Banten.

“Tugas mereka ini ada dilayanan, mereka yang mendampingi korban yang terinveksi serta mempermudah mengambil obat dan memberi suport,” ujar Ahmad.

Namun, kata dia, korban HIV/AIDS yang satu ini sebetulnya terlambat diketahuinya. Jadi saat ini sudah stadium tiga, karena baru diketahu tahun ini.

“Jadi HIV/AIDS itu begini, orang yang terinveksi saat itu baru diketahui 5 tahun kemudian, ada masa jendela. Jadi virus itu baru diketahui, kalau satu dua tahun belum terdeteksi, saudara kita ini sudah 7 tahun yang lalu. Memang perkembangan kesembuhannya obatnya belum ada, tapi ada obat yang menidurkan virus obatnya antiretroviral (ART) obat itu untuk menidurkan virus, selama ini teman-teman sudah meminum obat itu bertahan lama,” jelasnya.**Baca juga: Sejarawan: IPM Daerah di Banten Tak Merata.

Sedangkan untuk pengidap penyakit HIV/AIDS yang ada di Kota Serang sudah mencapai 311 orang. “128 orang HIV dan 183 orang AIDS, didominasi umurnya masih usia produktif,” katanya.(Den)

Print Friendly, PDF & Email