Kabar6-Cerita tentang kehidupan Blanche Monnrier yang pernah menggemparkan Kota Paris, Prancis, di masa lalu berawal pada Mei 1901, ketika Jaksa Agung Paris menerima surat aneh yang menyatakan bahwa sebuah keluarga terkemuka di kota itu menyimpan rahasia kotor.
Meski catatan itu ditulis tangan dan tidak ditandatangani, melansir Grid, Jaksa Agung sangat terganggu dengan isinya sehingga memutuskan untuk menyelidiki lebih lanjut. Namun saat polisi tiba di perkebunan Monnier, mereka tidak melihat kejanggalan apa pun. Ya, keluarga kaya itu memiliki reputasi yang bersih. Madam Monnier dikenal di masyarakat kelas atas Paris karena karya amalnya. Dia bahkan telah menerima penghargaan komunitas sebagai pengakuan atas kontribusinya yang murah hati.
Putranya, Marcel, berprestasi di sekolah dan sekarang bekerja sebagai pengacara terhormat. Keluarga Monniers juga memiliki seorang putri muda yang cantik, Blanche, tetapi tidak ada yang melihatnya selama hampir 25 tahun.
Polisi melakukan penggeledahan seperti biasa di perkebunan, dan tidak menemukan sesuatu yang tidak biasa. Sampai akhirnya mereka melihat bau busuk yang berasal dari salah satu kamar di lantai atas. Setelah diselidiki lebih lanjut, terungkap bahwa pintu telah digembok hingga tertutup.
Menyadari ada sesuatu yang tidak beres, polisi mendobrak kunci dan masuk ke sebuah ruangan yang gelap gulita. Satu-satunya jendela yang ada dalam ruangan tertutup rapat dan tersembunyi di balik tirai tebal.
Bau busuk di ruangan gelap itu begitu menyengat sehingga salah satu petugas segera memerintahkan agar jendela dibuka. Saat sinar matahari menyinari para polisi melihat bahwa bau yang menyengat itu disebabkan oleh sisa-sisa makanan yang membusuk berserakan di lantai.
Saat itulah sebuah pemandangan mengerikan tampak di depan mereka, di mana seorang wanita kurus dirantai yang ternyata adalah Blanche Monnrier. Ketika petugas polisi membuka jendela itu adalah pertama kalinya Blanche melihat matahari selama lebih dari dua dekade.
Blanche ditemukan dalam kondisi telanjang bulat dan dirantai ke tempat tidurnya sejak saat menghilang secara misterius 25 tahun sebelumnya. Wanita itu tidak bisa bangun untuk buang air, sehingga tubuhnya ditutupi kotorannya sendiri dan dikelilingi oleh hama.
Rupanya, Blanche dikurung karena tidak mau menikah dengan bangsawan muda yang kaya raya. Wanita itu justru berpacaran dengan pengacara tua dan miskin, yang membuat sang ibu menolak untuk menerima pria tersebut.
Sang ibu lantas mengurung Blanche dalam ruangan sampai berpuluh-puluh tahun lamanya. Monnrier dikurung ketika dirinya berusia 26 tahun, pada saat dia mengatakan ingin menikah dengan pria yang tak disukai keluarganya tersebut.
Namun yang masih menjadi misteri hingga kini tidak diketahui siapa yang menulis surat dan mengirimkannya kepada jaksa. Setelah ditemukan, Blanche menderita beberapa kerusakan psikologis yang bertahan lama setelah dipenjara selama beberapa dekade.
Dia menjalani sisa hari-harinya di sanitarium Prancis, dan meninggal dunia pada 1913.(ilj/bbs)
