oleh

Haul ke 435 Sultan Maulana Yusuf, Begini Curhat Rano ke Kyai

image_pdfimage_print

Kabar6-Puluhan Kyai, Ulama, ribuan santri dan masyarakat Banten menghadiri acara haul Sultan Maulana Yusuf ke 435 di Desa Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten.

Acara yang juga dihadiri salah satu pemilik Ponpes terbesar di Banten, Abuya Dimyati Ali Murtadlo, pimpinan Pondok Pesantren Cidaho, Kabupaten Pandeglan, hingga tokoh ulama Banten, KH.Tb.Romli Makmun berlangsung di halaman parkir makam Sultan Maulana Yusuf.

“Tempat ini tak akan pernah jaya, kalau kita tidak bisa menjaga amanah mereka dan tidak bisa memperindah apa yang mereka inginkan. Ijinkan saya untuk memperbaiki ini semua,” kata Gubernur Banten, Rano Karno, Sabtu (29/8/2015).

Rano Karno pun meminta dukungan dari para kyai, alim ulama, santri, dan masyarakat Banten, untuk memulai pembangunan tanah jawara di sisa kepemimpinannya sekitar satu setengah tahun lagi.

“Saya yakin, dengan dukungan alim ulama, Insya Allah Banten akan mencapai masa jayanya. Semoga kita semua, sebagai anak cucunya, bisa meneruskan cita-cita nya (Kesultanan Banten),” tegasnya.

Keinginan Rano yang baru saja dua minggu menjabat sebagai Gubernur Banten di amini oleh pimpinan pondok pesantren Cidahu, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Dimana, sang Kyai meminta agar Rano yang merupakan representasi pemerintahan, selalu menggandeng para ulama dan kyai agar pembangunan tanah Seribu Kyai Sejuta Santri dapat berjalan sesuai track nya.

“Mudah-mudahan, Rano Karno selalu diberi ketegaran dalam rangka menghadapi pembangunan di Provinsi Banten. Saya ingin mengajak, ulama dan umaro bersatu. Kita belajar dari pengalaman yang dahulu (Kesultanan Banten). Sehebat apapun pemimpin, tidak akan terwujud kekuatan kalau jauh dari ulama,” kata Abuya Dimyati Ali Murtadlo.

Dirinya pun meminta agar seluruh masyarakat di Banten untuk selalu menjaga keamanan dan ketentraman. Sehingga, kejayaan Banten dapat terwujud kembali seperti pada zaman Kesultanan Banten terdahulu.

“Jangan salah menyalahkan, yang penting kita menatap ke depan untuk membangun Banten. Mulai dari pembenahan menara Banten,” tegasnya.

Perlu diketahui bahwa Sultan Maulana Yusuf merupakan putra dari Sultan Maulana Hasanudin. Sultan Maulana Yusuf merupakan Sultan kedua Kesultanan Banten yang memimpin dari tahun 1570-1580 masehi. **Baca juga: Keluarga Korban KM Hujan Labek Datangi Polda Banten.

Salah satu peran aktif Sultan Maulana Yusuf adalah dengan memajukan perekonomian di Banten melalui bidang pertanian.(tmn/din)

Print Friendly, PDF & Email