Kabar6-Harvino, kopilot pesawat Lion Air JT-610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang ternyata punya banyak anak asuh di Pemalang, Jawa Tengah.
Ia bersama rekan-rekannya yang tergabung dalam alumni SMA Negeri 68 Jakarta memberikan bantuan pendidikan terhadap anak yatim.
Jumlah anak yatim yang dibiayai sekolah oleh Harvino ada 10 orang. Anak-anak yatim asuhannya di Desa Nyamplung Sari, Petarukan, Kabupaten Pemalang, itu setiap bulannya mendapatkan bantuan uang biaya pendidikan.
“Kami juga baru tahu kemarin pas teman SMA nya datang takziyah dan cerita,” ungkap Novi Cahyadi, kakak kandung Harvino di Serpong Green Park 2, Ciater, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Kamis (1/11/2018).
Menurut keterangan rekan sekolah Harvino, dana bantuan pendidikan 10 anak yatim asuhannya sudah diberikan sejak tiga tahun terakhir. Anak-anak yatim yang tadinya tak sekolah kini bisa belajar lagi.
Cahyadi bilang, seperti disampaikan teman Harvino, anak-anak yang tak bisa mengaji diajarkan baca Al-Qur’an. Anak-anak itu sekarang sudah ada yang SMP.
“Karena ini udah berkelanjutan nanti keluarga terusin. Jadi kita kirim dana sekolah setiap bulan 10 orang,” jelasnya.
Hingga kini pihak keluarga masih menunggu informasi terkait hasil identifikasi terhadap puluhan kantong mayat yang sedang diperiksa di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.**Baca juga: Manisnya Budidaya Madu Trigona di Pandeglang.
Keluarga Harvino bersama anak-anak yatim asuhannya terus menggelar doa agar jasad bapak tiga anak kandung itu bisa cepat teridentifikasi dan dibawa pulang untuk dimakamkan.(yud)
