Kabar6 – Pemerintah Kabupaten Tangerang menggelar Pemilihan Kelapa Desa (Pilkades) serentak di 77 desa, Minggu (10/10).
Pemilihan di tengah pandemi Covid-19 ini membuat panita harus ekstra memperhatikan penerapan protokol kesehatan agar tidak muncul klaster baru penyebaran Covid-19.
Salah satunya dengan membagikan sarung tangan plastik sekali pakai pada para pemilih.
Seperti terlihat di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 20, Desa Margasari, Kecamatan Tigaraksa.
Sebelum masuk ke TPS, pemilih wajib mencuci tangan, melakukan pengecekan suhu dan memakai sarung tangan yang sudah dibagiakan saat mencoblos.
“Kita ikuti peraturan dari pemerintah untuk menggunakan sarung tangan. Ini sebagai bentuk dukungan kami untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” kata Andy salah satu panitia Pilkades TPS 20, Desa Margasari, Kecamatan Tigaraksa.
Selain menerapkan protokol kesehatan, untuk mencegah kerumunan, panita juga membagi jam kedatangan pemilih dalam beberapa sesi.
**Baca juga: Kapolda Banten Instruksikan Jajarannya Netral Saat Pengamanan Pilkades
“Di surat undangan sudah kita berikan jam-jamnya untuk datang ke TPS. Jadi tidak ada kerumunan nanti,” ungkapnya.
Untuk diketahui, dalam pilkades ini ada sebanyak 77 desa yang melaksanakan dengan 306 calon kepala desa yang terlibat dan 526 ribu daftar pemilih tetap (DPT).(Vee)
