oleh

Harga Cabai di Tangsel Saingi Daging Sapi

image_pdfimage_print
Pedagang sayuran di Pasar Ciputat, Tangsel.(yud)

Kabar6-Harga komoditi bahan pangan jenis cabai di berbagai daerah terus merangkak naik‎. Kenaikan sudah terjadi sejak sepekan terakhir. Kondisi itu membuat warga mesti cerdik menyiasati agar tetap bisa mengkonsumsi tapi kantong tak terjepit.

Tuti (33), pengunjung di Pasar Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengaku dibuat pusing‎ oleh kenaikan harga cabai. Ia semakin terjepit lantaran cabai sudah menjadi kebutuhan mendasar melayani pelanggannya.

“‎Harga cabai udah enggak masuk akal. Tiap hari saya pakai cabe buat sambel, dan enggak mungkin saya naikan harga. Bisa-bisa pelanggan pada lari,” katanya, Sabtu (7/1/2017).

Perempuan yang berdagang nasi pecel ayam itupun terpaksa harus keliling mencari harga cabai termurah. Mulai dari pasar-pasar tradisional, modern disambangi.

“Dapat sih dapat. Tapi tetap aja harga cabai ngalahin‎ harga daging sapi,” ujar Tuti sambil menggelengkan kepala.

Di lokasi yang sama, Suharti (35), salah satu pedagang cabai menjelaskan kenaikan sudah muncul sebelum perayaan natal.

Namun, harganya bukan jadi menurun malah merangkat naik. Termasuk setelah tahun baru. Kenaikan per hari ia sebut sebesar Rp10 ribu hingga terkahir di harga Rp130 ribu.

“Harganya gila, untuk rawit merah mencapai Rp130 ribu perkilogram sejak kemarin. Namun per hari ini baru mulai menurun di kisaran Rp120 ribu,” tuturnya.

Mahalnya harga cabai akibat banyaknya permintaan sedangkan stok barang sangat berbatas. Ia pun untuk memperoleh cabai harus belanja di berbagai tempat salah satunya Pasar Induk Kramat Jati Jakarta Timur dan daerah Bogor Jawa Barat.

“Barangnya memang susah tidak mudah diperoleh. Untuk mendapatkan barang harus ke Kramat Jati ataupun ke Bogor, sedikitnya ada dua tempat yang saya ambil barang,” tambah ia.**Baca juga: Motor Tahu Bulat Terbakar di Serpong.

Selain harga cabai rawit merah harganya selangit, urutan kedua yang harganya masih mahal rawit hijau Rp70 ribu per kilogram, harga pada umumnya disaran Rp35 ribu perkologram kemudian harga urutan ketiga kelompok cabe adalah cabe keriting yang masih diharga Rp50 ribu per kilogram dari harga normal Rp30 ribu.**Baca juga: Kasus Kecelakaan di Tangerang Turun, Tapi Angka Kematian Meningkat.

“Akibat harga cabai terus melonjak penjualan saya menurun drastis. Biasanya penjualan cabai mencapai puluhan kilogram kini dibawah sepuluh kilogram,” pungkasnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email