oleh

Haji Yoyo Berbalik Dukung Pasangan Airin-Benyamin

image_pdfimage_print

Kabar6-Edi Sunayo, atau yang akrab disapa Haji Yoyo berbalik badan mendukung pasangan calon petahana Airin Rachmi Diany-Benyamin Davnie.

 

Padahal, sudah menjadi rahasia umum bila pengusaha alutsista itu sebelumnya santer tersiar kabar sebagai penyokong dana bagi Arsid yang jadi rival petahana.

 

Ini menandakan konstalasi politik di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dinamis. Peta dukungan pada Pilkada serentak 9 Desember 2015 mendatang berubah dari ajang pemilihan Walikota dan Wakil Walikota ketika pertama kali digelar pascapemekaran.

 

“Bu Airin tetap on the track (sesuai jalur). Tidak ada kaum mayoritas dan minoritas di Tangsel,” ungkap Yoyo ketika deklarasi dikediamannya di Pondok Benda, Kecamatan Pamulang, Minggu (8/11/2015).

 

Menurut Ketua Tim Pemenangan Airin-Benyamin ini, dirinya mencoba realistis atas kondisi yang sebelumnya dan kini terjadi di Kota Tangsel. Dukungan kepada petahana didasari oleh hasil kinerja Airin-Benyamin selama lima tahun terakhir.

 

Yoyo jelaskan, ?sebagai daerah otonomi baru, jalannya pembangunan di Tangsel. berjalan secara gotong-royong. Pola ini terbukti mampu menyelaraskan dinamika keberagaman hingga ke tingkat masyarakat. Berbatasan langsung dengan Ibu Kota Jakarta, sebagian besar berasal dari kaum urban dan memiliki bermacam latarbelakang.

 

Hanya saja, segala perbedaan itu mampu membentuk satu arah konsep pembangunan daerah. Tidak hanya bermacam komunitas budaya yang ada di dalamnya, turut berkembang pula komunitas-komunitas dari berbagai profesi.

 

“Kita dari relawan pendukung yang terdiri dari 25 komunitas Organisasi Kepemudaan dan Profesi secara resmi mendeklarasikan dukungan terhadap Airin-Benyamin untuk maju di Pilkada nanti,” jelasnya disambut riuh tepuk tangan seribuan orang hadirin.

 

?Majunya pembangunan di beberapa bidang, terang Yoyo, turut dibarengi dengan kerukunan masyarakat. Terbukti, meski sebagai jendela Ibu Kota Jakarta, konflik di tingkat masyarakat bawah nyaris tidak dijumpai. ** Baca juga: Ketua Panwaskada Cilegon Ingatkan ASN Netral

 

“Coba lihat di daerah lain, sering terjadi gesekan lewat adanya perbedaan-perbedaan di masyarakat. Selama memimpin Tangsel, bu Airin tetap on the track (sesuai jalur). Tidak ada kaum mayoritas dan minoritas di Tangsel,” terang pria yang terkenal sebagai pemilik kawasan perumahan Villa Dago itu.(yud)

Print Friendly, PDF & Email