oleh

H Agus Pramono: Sambut Tahun Baru Islam Dengan Ketaqwaan

image_pdfimage_print

Kabar6-1 Muharram yang kita ketahui selama ini adalah sebagai Tahun Baru Islam / Tahun Baru Hijriah. Namun, suasana tersebut sangat jauh dari suasana tahun baru masehi yang kerap dirayakan setiap tahunnya.

Hal itu diungkapkan H Agus Pramono, Ketua Majelis Ar Raudha Tangerang Selatan (Tangsel). Ia mengatakan, sebagai umat muslim yang bertaqwa bukan seharusnya merayakan tahun baru Islam yang tidak Islami.

“Bukan pula untuk merayakan namanya, melainkan menyambutnya dengan berkumpul bersama untuk melakukan dzikir bersama di masjid/musola serta bersalawat atas nabi,” jelas H Agus Pramono, Senin malam (10/9/2018).

kabar6.com
Pawai obor warga Kampung Parakan Timur Benda Baru. (aji)

Seperti yang dilakukan para remaja di Kampung Parakan Timur Kelurahan Benda Baru. Remaja Masjid Raudhatul Hikmah sangat antusias menyambut dan meramaikan tahun baru Islam dengan melakukan pawai obor berkeliling kampung dan pentas seni Islam TPA Al-Hikmah.

H Agus Pramono juga menjelaskan, di era globalisasi sekarang ini, alangkah lebih baik untuk mendidik anak-anak dengan pendidikan dan budaya Islami. **Baca juga: H Agus Pramono: Idul Adha Ajarkan Kita Peduli Dalam Kebersamaan dan Ketaqwaan.

kabar6.com
Pentas seni Islami TPA Al Hikmah. (aji)

Namun, lanjut H Agus Pramono, anak-anak juga harus melek teknologi. Dengan begitu, penyambutan tahun baru Islam tidak akan kalah dengan perayaan tahun baru masehi.

“Semoga ditahun baru Islam ini, kita akan membuka lembaran baru dan menjadi lebih taat kepada Allah SWT serta menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Dan semoga apa yang kita usahakan untuk generasi muda, akan menjadi bekal mereka guna meneruskan ke generasi selanjutnya. Dan semoga mereka tidak pernah lupa dengan budaya-budaya islamnya yang sangat indah ini, aamiin. Salam 3S,” pungkas tokoh masyarakat Benda Baru ini. (aji)

Print Friendly, PDF & Email