oleh

Gempa Bumi di Lampung dan Kemunculan Oarfish

image_pdfimage_print

Kabar6-Pagi tadi, sekitar pukul 08.51 wib, wilayah pesisir Lampung di guncang gempa bumi berkekuatan 3,9 skala Richter (SR). Lokasinya berada di 199 km barat daya Pesawaran, Lampung.

“Gempa berada dikedalaman 19 km. Lokasinya di 7.2 Lintas Selatan (LS) hingga 104.51 Bujur Timur (BT),” kata Tarjono, Prakirawan BMKG Serang, melalui pesan singkatnya, Rabu (11/12/2019).

Pihak BMKG meminta masyarakat tidak panik, meski pusat gempa berada di tengah laut. Juga tidak mudah mempercayai informasi yang beredar dan selalu mengecek kebenarannya melalui sumber terpercaya.

Meski pusat gempa berada di lautan, Lindu berkekuatan 3,9 SR tidak berpotensi tsunami. Sehingga masyarakat diharapkan tidak khawatir.

“Karena magnitudo dibawah 5, dan tidak dirasakan oleh manusia, maka tidak dibuat press releasenya,” jelasnya.

**Baca juga: Bahas Mekanisme Logistik, DPC INSA Banten: Koordinasi Antar Stakeholder di Pelabuhan Sangat Penting.

Sebelumya, ramai diceritakan bahwa nelayan di Kepulauan Selayar menemukan oarfish, yang oleh masyarakat Jepang dipercaya sebagai pertanda akan terjadinya gempa bumi dan tsunami. Lantaran ikan tersebut hidup di lautan yang dalam.

Kemunculan oarfish ke permukaan sebagai pertanda gempa bumi dan tsunami kemudian dibantah oleh BMKG. Karena tidak ada korelasi kemunculan ikan tersebut dengan bencana yang besar.(Dhi)

Print Friendly, PDF & Email