oleh

Gara-gara Lupa Ucapkan Ulang Tahun Pernikahan, Pria India Dihajar Istri dan Mertua

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang pria asal Mumbai, India, bernama Vishal Nangre (32), menjadi korban pemukulan yang dilakukan oleh istri, Kalpana (27), dan sang mertua hanya karena lupa mendoakan istrinya pada hari ulang tahun pernikahan mereka.

Insiden itu terjadi sehari setelah ulang tahun pernikahan mereka. Melansir timesnownews, petugas polisi setempat mengungkapkan bahwa Kalpana marah kepada Nangre karena tidak mengingat ulang tahun pernikahan mereka. Kalpana kemudian memanggil orangtua dan saudara laki-lakinya ke tempat tinggal mereka. Ketika tiba di tempat, keempat orang itu lantas menyerang Nangre serta merusak kendaraannya.

Inspektur Senior dari Kantor Polisi Ghatkopar, Sanjay Dahake, mengatakan keempat pelaku telah didakwa melakukan penyerangan. Dia memastikan polisi akan menyelidiki masalah tersebut dan mengambil tindakan hukum terhadap mereka.

Nangre sendiri sehari-hari bekerja sebagai sopir di sebuah perusahaan kurir, sementara Kalpana bekerja di sebuah gerai makanan. Pasangan itu menikah pada 2018 dan mereka tinggal di Baiganwadi, Govandi. Nangre bercerita dirinya bertengkar dengan Kalpana setelah melupakan ulang tahun pernikahan mereka pada 18 Februari.

Malam berikutnya, ketika Nangre sedang mencuci kendaraan di dekat rumah, Kalpana tiba-tiba menyerangnya sepulang kerja. Nangre menyebut, ibunya juga jadi korban serangan oleh keluarga Kalpana.

Sang istri kemudian menyampaikan tidak ingin tinggal bersama Nangre lagi. Orangtua dan saudara laki-laki dari sang istri lalu datang ke rumahnya setelah dihubungi Kalpana. Dalam momen itu, saudara iparnya didapati merusak kendaraan Nangre dan memecahkan kaca jendela rumahnya.

Setelah kejadian itu, kedua keluarga sebenarnya sempat mencoba membicarakan persoalan yang terjadi di rumah ibu Nangre di Ghatkopar West. Namun, keadaan kembali memanas dan Kalpana sampai menampar ibu mertuanya yang mengakibatkan perselisihan lebih lanjut yang berakhir dengan Nangre dan ibunya dipukuli.

Setelah pergi ke rumah sakit Rajawadi terdekat bersama ibunya, Nangre kemudian melapor ke polisi.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email