oleh

Gantung Diri di Pamulang, Polisi Sebut Tidak Ada Tanda Kekerasan

image_pdfimage_print

Kabar6-Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Kepolisian Sektor (Polsek) Pamulang Iptu Totok menerangkan bahwa korban gantung diri di Pamulang adalah murni karena bunuh diri. Tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Hal itu dibuktikan adanya cairan sperma di kelamin korban yang menandakan korban meninggal karena gantung diri dan tidak ditemukan ada luka-luka pada tubuh korban.

“Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Sukarno awalnya ditemukan istri korban saat mencari almarhum yang akan berangkat kerja,” ujar Totok, Kamis (15/10/2020).

Tapi tidak ada di dalam rumah, lanjut Totok, kemudian dicari ke kamar mandi dan ditemukan almarhum dalam keadaan gantung diri di plafon menggunakan tali tambang warna merah dengan lidah menjulur keluar.

“Melihat kejadian tersebut, istri korban memberitahu tetangga dan Ketua RT setempat kemudian ke Polsek Pamulang,” tutur Totok menirukan cerita istri almarhum.

**Baca juga:Warga Pamulang Barat Dihebohkan Penemuan Mayat Gantung Diri di Kamar Mandi.

Berdasarkan keterangan sementara saksi saksi, Totok mengatakan, korban pendiam dan tidak masalah dengan kerabat dan keluarganya. “Korban dibawa ke RSUD Tangsel untuk proses kematian lebih lanjut,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, warga kontrakan di Jalan Alam Segar 1, RT 003/08, Pamulang Barat, Kota Tangerang Selatan, dihehohkan dengan penemuan mayat dengan posisi gantung diri di dalam kamar mandi.(eka)

Print Friendly, PDF & Email