oleh

Gandeng Alibaba Cloud, Eka Hospital Siapkan Teknologi AI Deteksi Covid-19

image_pdfimage_print

Kabar6-Gandeng Alibaba Cloud, Eka Hospital siap gunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam membantu dokter spesialis radiologi untuk menegakkan diagnose hasil pemeriksaan CT Scan Thorax pasien dengan suspect covid-19.

COO Eka Hospital, Drg. Rina Setiawati menjelaskan, pelayanan dengan teknologi merupakan suatu hal yang berkaitan erat dengan Eka Hospital.

“Kami selalu berupaya untuk meningkatkan mutu pelayanan, salah satunya dengan selalu memperbarui sistem teknologi di bidang kesehatan. Kami berharap kerja sama dengan Alibaba Cloud dapat menunjang kenyamanan dan keamanan pasien, yang selalu menjadi prioritas kami,” jelas Rina disiaran persnya, Kamis (30/4/2020).

Pasien dengan indikasi Covid-19 akan menjalani proses pemeriksaan CT scan Thorax, lalu hasil CT scan akan diproses oleh sistem AI milik Alibaba Cloud yang setelah itu akan diverifikasi langsung oleh tim radiologist Eka Hospital.

“Semua data pasien akan dianonimkan sebelum dianalisis. Proses hasil identifikasi langsung terbaca dalam hitungan menit,” terangnya.

Eka Hospital berharap dengan digunakannya sistem AI milik Alibaba Cloud ini, pasien akan mendapatkan kenyamanan dan keamanan yang lebih baik karena hasil pembacaan CT scan yang dipakai oleh radiologist menjadi lebih cepat dan akurat sehingga waktu tunggu di rumah sakit pun akan lebih singkat.

Country Manager Alibaba Cloud di Indonesia, Leon Chen menuturkan, kemitraan dengan rumah sakit seperti Eka Hospital dan komunitas kesehatan lokal di Indonesia sangat penting dalam upaya membantu mengendalikan penyebaran Covid-19.

**Baca juga: APBD Diklaim Utuh, Penanganan Covid di Tangsel Pakai Barang Bantuan.

“Melalui teknologi Cloud dan AI kami yang telah teruji, kami berharap dapat memberikan kontribusi dalam memerangi virus,” ungkap Leon.

Teknologi analitik gambar CT scan berbasis AI dari Alibaba Cloud ini telah digunakan di lebih dari 160 rumah sakit di China dan telah berhasil membantu dokter dalam menegakkan diagnosa 60 kali lebih cepat daripada tenaga manusia.

“Teknologi ini diuji dengan menggunakan 5.000 model CT scan, dengan tingkat akurasi hingga 96% dalam mendiagnosis pasien yang terjangkit Covid-19,” pungkasnya.(fit)

Print Friendly, PDF & Email