oleh

Festival Seni Multatuli 2019 Targetkan 25 Ribu Pengunjung

image_pdfimage_print

Kabar6-Bupati Lebak Iti Jaya Baya menargetkan Festival Seni Multatuli (FSM) didatangi 25 ribu pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia.

FSM 2019 yang digelar mulai 9-15 September 2019 merupakan hasil kerjasama Pemkab Lebak bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

“Festival ini festival khas yang hanya ada di Lebak karena mengusung sastra sebagai ekosistem kebudayaannya. Festival ini berupaya mengawinkan sastra dengan kehingaran, dan menjadi satu-satunya festival yang bermula dari novel Max Havelaar karya Multatuli,” kata Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya, Jum’at 6/9/2019.

Festival yang komunitas sebagai pelaksananya dengan disupervisi oleh pemda ini akan diisi oleh kegiatan yang mengawinkan tradisi lokal dengan ilmu pengetahuan. Dan menghadirkan gaya kuratorial yang ketat dan kritis.

“Ini jelas berlawanan dengan kebudayaan massa yang sifatnya temporer, mudah dilupakan dan kehilangan jejak, dan mau mengakomodasi semua hal yang berakhir dengan kehilangan jejak,” terang Iti.**Baca juga: Masih Muda, Pelaku Utama Pembunuh Gadis Baduy pernah Dipenjara karena Kasus Ini.

FSM bertujuan menjadi sarana ekspresi bagi para pelaku budaya di Lebak.”Kami yakin kebudayaan Lebak akan mampu bertahan. Makanya, di festival kesenian tradisi, kami menghadirkan seni tradisi seperti ubrug sobang, karinding Baduy, dan rengkong di tengah tarian modern,” urai Iti.

Festival akan menampilkan berbagai kegiatan seni dan kebudayaan di antaranya, festival teater, pameran seni rupa, penerbitan dan bedah buku kumpulan cerpen dengan tema “Cerita dari Lebak”, simposium: Membaca Ulang Max Havelaar, bincang film bersama Riri Riza, kesenian tradisional, wayang golek, ceramah, karnaval kerbau, konser musik tradisi.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email