oleh

Fenomena ‘Suster Basah’ Jadi Tren di Kalangan Orang Kaya Tiongkok

image_pdfimage_print

Kabar6-Sebuah fenomena tak biasa yang cenderung nyeleneh, menjadi tren di kalangan kaum berduit alias crazy rich di Tiongkok, yang disebut sebagai ‘suster basah’.

Berbeda dengan perawat pada umumnya, melansir SCMP, suster basah ini bertugas untuk menyusui orang dewasa. Menurut perusahaan yang menyediakan jasa suster basah, yaitu Xinxinyu Household Service Company yang ada di Guangdong, terdapat peningkatan angka orang yang ingin menyewa jasa ini.

Jasa ini digunakan untuk orang dewasa yang mengonsumsi ASI secara pribadi. Para klien bahkan dapat minum ASI secara langsung dari suster basah. Seperti diketahui, minum ASI sudah menjadi tren kesehatan populer bagi kalangan orang kaya di Tiongkok. Termasuk orang-orang yang memiliki tekanan kerja tinggi.

Bahkan, ada yang menyewa para suster basah ini untuk bekerja di rumah mereka selama sebulan penuh agar selalu mendapatkan pasokan ASI segar setiap harinya.

Menurut orang-orang yang pernah menyewa jasa ini, para suster bisa disewa dengan biaya sekira Rp16 juta hingga Rp32 juta. Harga tersebut dianggap wajar oleh para klien yang pernah menyewa jasa ini.

Selain itu, jika perawat yang disewa itu masih muda dan berpenampilan menarik, harganya bisa lebih mahal lagi, bahkan berkali-kali lipat.

Namun profesi suster basah bagi orang dewasa ini juga mendapat kecaman keras dan disebut sebagai bentuk lain prostitusi. ** Baca juga: Gara-gara Sudah Tidak Jantan, Seekor Monyet di Jerman Dipukuli Hingga Tewas Oleh Kawanannya

Meski begitu, tren ini nyatanya mendapat tempat di kalangan masyarakat Tiongkok, lantaran ASI dipercaya sebagai ‘cairan ajaib’ untuk menyembuhkan berbagai penyakit.

Waduh…(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email