oleh

DPRD Tanggapi Wacana Sekolah Tatap Muka Juli Mendatang

image_pdfimage_print

Kabar6-Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memastikan proses pembelajaran tatap muka di sekolah saat pandemi Covid-19 dibuka mulai semester ini atau Juli 2021.

Oleh sebab itu, Dinas Pendidikan Kota Tangerang telah siap untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka yang menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo menyatakan, saat mendukung wacana pembelajaran tatap muka yang akan digelar pada Juli mendatang. Tentunya pembelajaran tatap muka tersebut harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat, sehingga tidak menimbulkan kluster baru Covid-19.

“Kalau sebagai wali murid kita berharap sekolah segera dilakukan tatap muka dengan tetap menerapkan Prokes (Protokol Kesehatan),” ujar Gatot saat dimintai keterangan di Gedung DPRD Kota Tangerang, Rabu (17/3/2021).

Selain itu, Gatot yang juga mengaku wali murid siswa kelas 2 smp menyakini apabila pembelajaran tatap muka dilakukan prokes secara ketat dapat terhindar dari Covid-19, sehingga nantinya proses kegiatan belajar mengajar berjalan lancar.

“Karena yang paling mahal tatap muka, sosialisasi anak-anak disekolah yang sulit di cari dan paling mahal. Kan yang berkesan saat kita lulus itu, dan itu tidak ada di pembelajaran jarak jauh, ilmu sosialisasi perkawan itu,”

“Yang paling penting sekolah menerapkan protokol kesehatan 4m,” katanya.

Dinas Pendidikan pun telah menyiapkan sejumlah skema untuk para siswa dalam belajar tatap muka tersebut.

“Lihat situasi dan kondisi, kita sudah buat skenario baik itu 70-30 maupun 50-50, nanti tergantung lihat situasi dan kondisi,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin.

Jamal menjelaskan, pembelajaran tatap muka tersebut masih melihat zona perkembangan Covid-19. Baik dari sisi masyarakat dan bahkan guru-guru. “Kita lihat saja tergantung pada bulan Juli,” katanya.

**Baca juga: Besok, Virtual Job Fair Hadir dengan 333 Lowongan

Pada April ini, para siswa akan melaksanakan ujian. Pihaknya masih menunggu instruksi dari pusat, yang nantinya memberikan penilaian akhir semester untuk dilaksanakan tatap muka.

“kita lihat situasi dan kondisi. Karena saya tidak bisa mengatakan pasti, tidak mungkin karena situasi dan kondisi selalu berubah-ubah,” terangnya.(Oke)

Print Friendly, PDF & Email