oleh

DPRD Kabupaten Tangerang Dukung Kejaksaan Usut Aset Pemda

image_pdfimage_print

Kabar6-Dewan Perwakilan Daerah Kabupaten Tangerang, mendukung langkah Kejaksaan Negeri (Kejari) Tigaraksa, untuk mengusut tuntas seluruh aset milik pemerintah daerah setempat yang saat ini dikuasai para pengembang perumahan, salah satunya di kawasan Citra Raya.

“Sepanjang sesuai mekanisme dan aturannya, kami mendukung saja.  Justru dengan cara itu sedikit membantu memperjelas keberadaan dari aset-aset itu,” ungkap Sekretaris Komisi IV DPRD Kabupaten Tangerang, Moh Eko Riadi, kepada Kabar6.com, Rabu (6/2/2013).

Selain itu kata Eko, kejelasan status dari sejumlah aset itu sangat diperlukan, karena jika hal itu tak dilakukan maka dapat menghambat keberlangsungan pembangunan di daerah ini.

Politisi Demokrat ini, menilai langkah lembaga adhiyaksa itu sudah sangat tepat. Hal itu, juga akan memperkuat status hukum dari aset-aset tersebut.

“Bagaimana bisa membangun wong aset-asetnya gak jelas. Untuk itu, status aset juga harus diperjelas dan dicatat di data base pemda terkait peruntukkannya,” katanya.

Dan lanjut Eko, langkah Camat Panongan, Hendar Herawan yang menagih aset atau fasos/fasum ke sejumlah pengembang perumahan di wilayahnya patut diapresiasi.

“Ini sebuah langkah maju. Kami, sangat mengapresiasinya. Kalau tidak dilakukan seperti itu, dikuatirkan wilayah itu aset-aset itu hilang dan beralihfungsi,” tandas Eko.

Ditambahkan Eko, pihaknya bersama rekan-rekannya yang ada di Komisi IV DPRD Kabupaten Tangerang, juga akan melakukan hal yang sama.

Para wakil rakyat ini, berencana memanggil para pengembang dan sejumlah pihak yang terkait dengan persoalan tersebut.

“Kami, akan panggil semua pengembang itu. Tapi, kami akan jadwalkan dulu dengan rekan-rekan di komisi IV, mengenai kapan waktunya,” ujarnya.

Masih kata Eko, dirinya meragukan kemampuan pemkab Tangerang dalam mengelola aset-aset yang dikuasai oleh para pengembang di daerah itu.

Pasalnya, jika aset-aset itu sudah diambil alih, apakah pemda Tangerang sudah siap untuk mendanainya, karena aset-aset itu pasti membutuhkan anggaran pemeliharaannya.(din)

 

Print Friendly, PDF & Email