oleh

Ditemukan Terpotong Dua, Gulungan Kaligrafi Mao Zedong Senilai Rp4,3 Triliun yang Dicuri

image_pdfimage_print

Kabar6-Karya seni berupa gulungan kaligrafi sepanjang 2,7 meter yang dibuat oleh mantan pemimpin komunis Tiongkok, Mao Zedong, ditemukan telah terpotong menjadi dua.

Gulungan kaligrafi bernilai sekira lebih dari Rp4,3 triliun ini, melansir smithsonianmag, dicuri dari rumah kolektor Fu Chunxiao di Hong Kong pada bulan lalu, ketika dia terjebak di daratan Tiongkok karena pandemi virus Corona.

Para pencuri juga mengambil enam gulungan lainnya, kemudian 24.327 perangko Tiongkok, dan 10 koin tembaga senilai sekira US$588 juta. Setelah gulungan kaligrafi Mao Zedong dicuri, karya seni itu dibeli dengan harga sekira US$58 oleh seorang pria yang mengira kalau karya seni itu palsu.

Seorang pejabat pengawas kejahatan terorganisir kepolisian Hong Kong bernama Tony Ho mengatakan, pembeli menganggap gulungan tersebut terlalu panjang untuk dipajang, sehingga dia memotongnya menjadi dua.

Namun pembeli itu menyerahkan diri pada 22 September, ketika mendengar tentang kasus pencurian dan permohonan publik oleh polisi. Dia ditangkap karena dituduh jadi penadah properti curian. Tetapi dia akhirnya dibebaskan dengan uang jaminan.

Sementara itu polisi Hong Kong telah menangkap salah satu dari tiga tersangka dalam pencurian karya seni bernilai tinggi. Dan polisi telah mengidentifikasi dua tersangka lainnya tetapi belum merilis informasi tambahan.

Fu Chunxiao mengatakan, dia telah berencana untuk menyumbangkan kaligrafi Mao Zedong sebelum pencurian, tetapi tidak mengatakan akan disumbangkan ke mana. ** Baca juga: Aneh, Pria Jepang Ini Jatuh Cinta dan Berpacaran dengan Seekor Kecoak

“Saya belum membuat keputusan tentang bagaimana menanganinya, (dan tidak akan) sampai saya mendapatkannya kembali,” katanya.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email