oleh

Ditemukan Kedai ‘Tempat Nongkrong’ di Irak Berusia 5.000 Tahun dengan Kursi dan Kulkas dari Tanah Liat

image_pdfimage_print

Kabar6-Tim Arkeolog yang sedang mempelajari lokasi arkeologi di Lagash, selatan Irak, menemukan kedai semacam ‘tempat nongkrong’ berusia 5.000 tahun atau berasal dari masa 2.700 sebelum Masehi.

Di lokasi tersebut, melansir Smithsonianmag, masih terlihat banyak kursi, semacam kulkas tanah liat yang disebut ‘zeer’, sebuah oven, dan wadah yang masih berisi makanan. Penemuan kedai ketika penggalian di Lagash tadi menggambarkan bagaimana kehidupan di lingkungan perkotaan di masa kuno itu.

“Tempat ini jadi lokasi penting kehidupan politik, ekonomi, dan keagamaan,” terang Holly Pittman, profesor di Universitas Pennsylavia Departemen Seni dan Sejarah. ** Baca juga: Parfum Zaman Mesopotamia Kembali Dibuat Ilmuwan Turki Berasal dari Resep Berusia 3.200 Tahun

Ditambahkan, “Kami juga menilai Lagash sebagai pusat berkumpulnya massa yang punya aksess terhadap tanah subur dan orang-orang yang punya kemampuan membuat kerajinan.”

Profesor Pittman menyebut, kota metropolis kuno itu seperti Kota Trenton di New Jersey, Amerika Serikat yang dikenal menjadi pusat manufaktur di Pesisir Timur Amerika.(ilj/bbs)