1

Disita, Kapal Selam Khusus Milik Bandar Narkoba Spanyol yang Mampu Angkut 2 Ton Obat Terlarang

Kabar6-Polisi Spanyol mengumumkan penyitaan kapal selam dengan panjang sembilan meter dan lebar tiga meter yang dibangun bandar narkoba. Kapal tersebut mampu mengangkut dua ton obat-obatan terlarang.

Kapal tersebut tengah dibangun di Malaga, sebuah kota pesisir di wilayah selatan Spanyol. Pihak berwajib, melansir Independent, berhasil menemukan kapal tadi dalam operasi pemberantasan narkoba internasional yang melibatkan lima negara lain dan badan kejahatan Interpol Uni Eropa. Kapal semisubmersible tersebut terbuat dari fiberglass dengan panel kayu lapis yang dipasang pada rangka struktural.

Kapal selam itu memiliki tiga lubang intip, dan dibekali dua mesin dengan daya 200 tenaga kuda, yang dioperasikan dari dalam. Kepala Kepolisian Spanyol Rafael Perez mengatakan, kapal itu belum pernah digunakan untuk berlayar.

“Kami pikir kapal itu akan dibawa ke laut lepas untuk bertemu dengan kapal lain (untuk) mengambil obat-obatan terlarang, sebelum akhirnya kembali ke Spanyol,” ungkap Perez.

Struktur kapal selam tersebut, tambah Perez, menyerupai gunung es. “Dalam praktiknya, hampir semua bagian dari kapal selam berada di bawah air kecuali bagian kecil di atas,” kata Perez.

Bagian kecil kapal selam tersebut yang muncul di permukaan hanya terlihat oleh kapal lain atau dengan helikopter. Kapal-kapal penyelundup narkoba biasanya ditemukan di Samudra Atlantik, terutama di perairan dekat Amerika Tengah dan Amerika Selatan.

Biasanya, kapal-kapal penyelundup narkoba ini mengapung sepenuhnya. Belum pernah ditemukan kapal selam untuk mentransfer narkoba hingga akhirnya ditemukan oleh kepolisian Spanyol. Selain itu, operasi pemberantasan narkoba itu telah menjaring ratusan kilogram kokain, hashish, dan ganja di berbagai tempat di Spanyol.

Sebanyak 52 orang telah ditangkap dalam operasi tersebut. Dalam pernyataannya, polisi Spanyol mengatakan bahwa Kepolisian Kolombia, Amerika Serikat, Inggris, Belanda, dan Portugal juga terlibat dalam operasi tersebut.(ilj/bbs)