oleh

Dindikbud Tangsel Belajar Kembangkan Wisata Halal di Lombok Barat

image_pdfimage_print

Kabar6-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Taryono melakukan lawatan ke Provinsi Nusa Tenggara Barat. Ia melihat langsung destinasi di Desa Suranadi, Kabupaten Lombok Barat yang telah terkenal dengan penetapan branding wisata halal.

“Visitasi ini bertujuan untuk mengadopsi dan mengadaptasi apa yang didapatkan selama di wilayah studi, baik mempelajari tentang potensi, keunggulan, masalah yang dihadapi maupun penyelesaian permasalahan sebagai lesson learned (pelajaran yang dipetik,” ungkapnya kepada kabar6.com, Sabtu (31/8/2019).

Ia jelaskan, pembangunan Desa Suranadi dilakukan dengan pengembangan potensi dan inovasi dari kearifan lokal daerah. Utamanya di bidang pariwisata taman, wisata kuliner, wisata agribisnis, wisata budaya.

Dimana wisata tersebut, lanjut Taryono, menampung banyak tenaga kerja. “Sekaligus sebagai upaya penangangan pengangguran dan menurunkan kemiskinan,” jelasnya.

**Baca juga: Lebih Dari 500 Peserta Ikuti Pawai Obor Gebyar 1 Muharram 1441 Hijriyah.

Kearifan lokal memiliki hubungan yang erat dengan kebudayaan tradisional pada suatu tempat. Kearifan lokal banyak mengandung suatu pandangan maupun aturan agar masyarakat lebih memiliki pijakan dalam menentukan suatu tindakkan seperti perilaku masyarakat sehari-hari.

“Pada umumnya etika dan nilai moral yang dikandung dalam kearifan lokal diajarkan turun-temurun, diwariskan dari generasi ke generasi. Kearifan lokal merupakan kebudayaan yang harus dijaga masing-masing wilayah sebagai ciri khas wilayah tersebut,” tambah Taryono.(yud)

Print Friendly, PDF & Email