oleh

Dilanda Kelaparan, Taman Nasional di Afrika Selatan Mulai Bunuh Kuda Nil & Banteng

image_pdfimage_print

Kabar6-Tahun ini merupakan tahun kedua Afrika Selatan mengalami kekeringan. Banyak masyarakat yang terancam kekurangan pangan karena kegagalan panen. Tidak hanya manusia, banyak hewan yang juga menjadi korban dari kekeringan tersebut, terutama yang hidup di alam liar.

Pihak otoritas South African National Parks, melansir nationalgeographic, lantas memutuskan untuk membunuh kuda nil dan banteng karena jumlah mereka yang melimpah. “Keputusan ini dilakukan oleh pihak manajemen dan kami ingin memahami dampak dari keputusan tersebut. Kami melakukan ini untuk menjaga sumber daya dan populasi,” kata Issac Phaala, juru bicara South African National Parks.

Diperkirakan terdapat 8.000 kuda nil dan 47 ribu banteng di Taman Nasional Kruger, taman nasional terbesar di Afrika Selatan dan salah satu yang terkenal di seluruh kontinen. Hewan herbivora cukup tertekan dalam memperoleh makanan di tengah kekeringan ini, salah satunya gajah.

Hujan yang terjadi beberapa bulan silam tampaknya tak akan mampu mencukupi persediaan air, dan hal itu juga tidak memecahkan masalah kekeringan. Otoritas taman nasional membunuh satwa-satwa tersebut demi mencegah kematian satwa akibat kelaparan. Mereka juga membuktikan aksi itu dibenarkan oleh dokter hewan.

Diketahui, awal tahun lalu pihak taman nasional telah membunuh sebanyak 59 kuda nil dan berencana untuk memburu 100 ekor lagi. Tak hanya kuda nil, mereka juga berencana untuk membunuh 200 banteng. ** Baca juga: Salah Ambil, Komplotan Pencuri Malah Gondol Daun Penyedap Makanan Saat Bobol Toko Ganja

Ramalan cuaca menunjukkan, tidak akan terjadi hujan dalam waktu dekat. Kekhawatiran juga menyerang pertanian di Afrika Selatan. Orang-orang yang ada di area tersebut memiliki risiko besar untuk menghadapi kekurangan pangan jangka pendek.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email