oleh

Tingkatkan Kualitas Daging dan Telur, Peternak Thailand Beri Makan Ayam Ternak dengan Ganja

image_pdfimage_print

Kabar6-Sebuah komunitas petani di Lampang, Thailand utara, memberikan menu makan baru ayam-ayam mereka dengan ganja. Bukan tanpa alasan, mereka mengklaim bahwa menu makan tersebut mampu meningkatkan kualitas daging dan telur yang dihasilkan.

Presiden perusahaan komunitas Peth Lanna bernama Sirin Chaemthet, melansir Mustsharenews, mengatakan bahwa percobaan itu dilakukan bekerja sama dengan Fakultas Pertanian Universitas Chiang Mai. Disebutkan Chaemthet, petani memilih ganja setelah induk mereka ditemukan menderita bronkitis burung, meskipun disuntik dengan antibiotik. Setelah mengonsumsi ganja, ayam mengembangkan kekebalan yang lebih tinggi terhadap penyakit dan mampu menahan cuaca buruk.

Karena itulah, perusahaan komunitas petani di Lampang memutuskan untuk menghilangkan antibiotik dan hanya memberi makan ayam mereka ganja. Chaemthet menambahkan, perusahaan telah menjual daging ayam dan telur masing-masing seharga sekira Rp42 ribu per kilo dan Rp2.500 per kilo melalui situs webnya.

Chaemthet mengatakan, nasi ayam yang dibuat dari ayam tadi telah menerima respons yang baik dan perusahaan berencana untuk menjual ayam panggang di masa depan.

Chaemthet menyebut, produk tersebut memenuhi tuntutan konsumen yang menginginkan makanan sehat dan organik. ** Baca juga: Demi Hadiri Pesta Ulang Tahun Seorang Miliarder, Aktris Rusia Pura-Pura Jadi Pengungsi Ukraina

Sementara itu Ketua Dewan Tani Nasional, Prapat Panyachatrak, mengingatkan bahwa antibiotik dalam daging dan telur ayam membahayakan kesehatan konsumen, seperti menurunnya kekebalan dan alergi. Panyachatrak menambahkan, selain memastikan keamanan konsumen, pemberian ganja kepada ayam juga membantu meningkatkan nilai komersial produk ayam.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email