oleh

Diklaim Ahli Waris, Aktivitas KBM di SDN 1 Balaraja Terhenti

image_pdfimage_print

Kabar6-Ratusan siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Balaraja, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Jumat (18/12/2015) siang, meradang.

 

Itu menyusul munculnya klaim atas lahan sekolah itu oleh Idris, yang mengaku sebagai ahli waris. Klaim itupun mengakibatkan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah itu terhenti.

 

Bahkan, Idris yang mengaku sebagai pemilik tanah meminta ganti rugi kepada pihak sekolah dan pemerintah atas penggunaan lahan sebesar Rp17 miliar.

 

Ya, para siswa dan sejumlah orangtua wali murid, nekat menggelar aksi demo di depan sekolah, guna meminta pihak ahli waris segera pergi dan mengembalikan aktifitas KBM di sekolah itu.

 

Dalam aksinya, para siswa dan orangtua juga memasang spanduk bertuliskan, “Jangan Jual Hak Asasi Anak Bangsa” persis di pintu gerbang sekolah. ** Baca juga: Ribuan Polisi Amankan Natal di 126 Gereja Tangerang

 

“Kami hanya ingin belajar dan meminta tidak diganggu. Tentu harapannya, bisa bersekolah seperti biasa tanpa diganggu,” teriak Fahri, salah seorang siswa kelas 5 di SDN 1 Balaraja.

 

Sayangnya, hingga berita ini disusun, kabar6.com masih terus berupaya mendapatkan konfirmasi langsung dari Idris, yang mengklaim sebagai ahli waris pemilik lahan.

 

Dalam aksi tersebut, pihak Kepolisian yang dibantu TNI serta, Satpol PP Kecamatan dan Kabupaten, melakukan penjagaan ketat di kawasan sekitar.(shy)

Print Friendly, PDF & Email