oleh

Diberlakukan PSBB, Pemkot Tangsel Geser Anggaran Rp100 Miliar

image_pdfimage_print

Kabar6-Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany mengungkapkan sudah koordinasi dengan Gubernur Banten, Gubernur DKI dan Jawa Barat. Gubernur menyarankan kepada daerah kabupaten/kota untuk mengirimkan surat kepada Kementerian Kesehatan tentang penanggulangan wabah corona virus disease 2019 (Covid-19).

“Dari masukan semua memang kita harus melakukan PSBB (Pembatasan. Karena tidak mungkin besok PSBB hanya dilakukan oleh DKI Jakarta saja,” katanya di Balaikota Tangsel, Kamis (9/4/2020).

Kerjasama antardaerah, menurutnya, sangat penting dalam menanggulangi penyebaran Covid-19. Apalagi ketahui 50 persen masyarakat di Kota Tangsel bekerja di Jakarta.

Jadi harapannya saat semua sama menerapkan PSBB se-Jabodetabek maka bisa segera memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Bila di hulu sudah fokus memutus mata rantai serta hilir menyiapkan sarana dan prasarana persiapan rumah sakit, informasi pasien dan pergerakan sekitarnya maka upaya penanggulangan wabah virus corona bisa diselesaikan dengan baik.

“Anggaran yang sudah kita lakukan pergeseran bukan hanya persoalan PSBB sampai hari ini sekitar Rp100 miliar lebih,” ungkap Airin.

**Baca juga: Bantuan Sosial untuk Warga Tangsel Terdampak Corona Rp 300 Ribu.

Ada tiga indikator yang dilakukan dalam penerapan PSBB. Airin bilang terutama di bidang kesehatan, jaring pengaman sosial dan keamanan serta distribusi barang lainnya.

“Ini yang sudah kita rumuskan bersama-sama dan alhamdulillah pak gubernur akan berbagi pengalaman besok memutuskan dan akan beroperasi itu bisa menjadi satu kesatuan. Tidak mungkin kan kita berbeda dengan yang lainnya, ” terang Airin.(yud)

Print Friendly, PDF & Email