oleh

Dianggap ‘Terlalu Seksi’ Foto Sapi Ini Dilarang Facebook

image_pdfimage_print

Kabar6-Pihak Facebook meminta maaf kepada galeri seni bernama Northwall yang berbasis di Winchester, Inggris, setelah melarang gambar sapi karena dianggap ‘terlalu seksi’.

Galeri Northwall dituduh telah melanggar aturan periklanan tentang ‘konten terlarang’. Sejumlah foto milik galeri itu, melansir metro.co.uk, dianggap bermasalah termasuk foto beberapa sapi yang sedang merumput di lapangan, tim kriket Inggris, dua burung di sarangnya, dan sisi gedung perkantoran, yang semuanya disensor karena dianggap ‘sangat seksual’.

Foto kata disko juga disembunyikan karena mempromosikan ‘alkohol’, sementara foto kembang api dilarang karena menampilkan ‘senjata dan amunisi’. Galeri milik Mike Hall (50) itu kemudian dilarang sepenuhnya dari iklan di Facebook setelah begitu banyak fotonya ditolak.

Hall dibiarkan menunggu berbulan-bulan sebelum larangan itu akhirnya dicabut. Namun, bahkan sekarang, ia mengatakan foto biasa ditolak karena terlalu seksi.

“Akun periklanan Tuan Hall dibatasi karena kesalahan dan sekarang telah diaktifkan kembali. Kami ingin meminta maaf kepada Tuan Hall atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan,” kata juru bicara Facebook.

Diungkapkan Hall, ia membuat laman Facebook untuk bisnis foto seni secara online pada Oktober lalu, untuk mendongkrak penjualan. “Kami harus memberikan semua informasi untuk membuktikan bahwa kami adalah bisnis yang sah, dan kemudian mendirikan toko untuk menjual cetakan foto,” terangnya.

Ditambahkan, “Kami mulai mendapatkan penolakan karena mengupload foto karena berbagai alasan menggelikan, yang terus kami ajukan banding. Saya terus menerus mengatakan ‘ini tidak terlalu seksual, ini adalah dua sapi dalam satu ladang,’ dan ‘bagaimana foto abstrak riak kolam yang menjual produk seks?’.”

Awalnya, Hall mengira itu adalah kesalahan, tetapi pada November sebuah surat telah melarang mereka untuk beriklan sepenuhnya. ** Baca juga: Sekelompok ‘Pencuri Akrobat’ di Italia Pantau Rumah Calon Korban yang Kaya Lewat Instagram

Dalam surat tersebut, Facebook mengatakan, “Hai Mike. Saya telah memeriksa kembali akun iklan Anda dan sayangnya, kami tidak dapat mengaktifkannya kembali. Tidak ada tindakan lebih lanjut yang dapat Anda lakukan di sini. Harap pertimbangkan keputusan ini sebagai final.”

Larangan itu pada akhirnya dibatalkan minggu lalu setelah beberapa kali banding, sekira dua bulan setelah pertama kali diberlakukan. Diketahui, Facebook menggunakan kombinasi kecerdasan buatan dan karyawan manusia untuk memantau dan mengawasi iklannya.

Pernyataan di halaman kebijakan periklanan platform menyatakan bahwa iklan tidak boleh berisi konten dewasa, ‘Ini termasuk gambar telanjang, gambaran orang-orang dalam posisi eksplisit atau menjurus, atau aktivitas yang terlalu menjurus atau merangsang secara seksual’.

Bisa jadi, sapi dianggap ‘terlalu seksi’ karena tidak memakai baju.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email