oleh

Di Usia 14 Tahun, Pembangunan di Banten Belum Merata

image_pdfimage_print

Kabar6-Empat belas tahun sudah sejak Banten melepaskan diri dari Provinsi Jawa Barat, tepatnya pada 04 Oktober 2000 lalu. Namun, hingga kini pembangunan di Banten masih belum merata.

“Masih banyak infrastruktur serta kemiskinan di Banten. Ini menjadi potret Banten yang kita cintai,” kata Embay Mulya Syarif, pendiri Provinsi Banten ditemui usai sidang Istimewa HUT Banten ke 14 di gedung DPRD Provinsi Banten, Kota Serang, Kamis (9/10/2014).

Embay berharap, di masa kepemimpinan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten, Rano Karno, pembangunan di Banten dapat segera merata, khusunya di wilayah Banten Selatan, Kabupaten Lebak dan Kabupaten Pandeglang.

“Karena Banten bukan milik sekelompok golongan. Bukan milik dinasti siapa pun. Banten milik masyarakatnya,” terangnya.

Ketua DPRD Provinsi Banten, Asep Rakhmatullah, mengatakan bahwa di masa kepemimpinan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten, Rano Karno, pembangunan di Banten akan segera di sama ratakan, karena kesejahteraan merupakan hak semua rakyat. **Baca juga: Kenadziran Makam Sultan Maulana Yusuf Sengketa.

“Di Banten ini pembangunannya ada, tapi belum menyentuh masyarakat. Maka, di masa kepemimpinan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten, Rano Karno, itu semua akan diperbaiki,” kata Asep.(tmn/din)

Print Friendly, PDF & Email