oleh

Derita Kelainan Kulit Langka Sebabkan Seorang Gadis Cilik Tidak Pernah Keluar Rumah

image_pdfimage_print

Kabar6-Haura (4) sepertinya tidak dapat menikmati keceriaan masa kecil seperti bocah lain yang sebaya. Hal ini tak lain karena Haura malu dengan kelainan kulit langka di tubuh bagian atas yang dialami.

Orangtua Haura, melansir dailytimes, sebenarnya sudah memberikan baju lengan panjang dengan kerah tinggi pada anak mereka. Namun, karena di leher juga terlihat jelas terdapat lapisan dengan warna kehitaman yang sangat aneh, bocah yang tinggal di desa dengan jarak 200 km selatan Baghdad ini menjadi tetap mendapat olok-olokan dari teman-temannya.

“Dua tahun lagi Haura harus pergi ke sekolah, tapi aku tak yakin dia mau melakukannya karena tak tahan dengan ejekan anak-anak seusianya,” kata Alia Khafif, ibunda Haura, yang tinggal di Wahed Haziran, Provinsi Diwaniya.

“Kami tak bisa menggaransi Haura bisa belajar dengan tenang dan nyaman di sekolah. Memang, anak-anak harus mendapatkan pendidikan, tapi jika ia tidak bisa tenang saat berada disana, bagaimana Haura bisa belajar,” ujar Alia.

Diketahui, tanda berwarna kehitaman yang dipenuhi dengan rambut menutupi pundak dan hampir seluruh punggung Haura. Lengan dan lehernya juga mengalami hal yang sama. Meskipun dianggap sebagai tanda lahir, kelainan ini ternyata rentan untuk berubah menjadi melanoma, kanker kulit yang sangat mematikan.

Pakar kesehatan Aqil Al-Khaldi menyebutkan bahwa Haura sebenarnya bisa disembuhkan dengan transplantasi kulit atau perawatan dengan laser, namun biayanya terlalu mahal bagi keluarga Haura. Selain itu, sistem kesehatan di Irak juga telah hancur sehingga sangat sulit untuk mencari pengobatan tersebut di sana. ** Baca juga: Nyeri Perut, Ternyata Ada Tusuk Gigi dalam Usus Seorang Wanita Asal Australia

Alia berkata bahwa Haura harus dibawa ke luar negeri untuk mendapatkan pengobatan, namun ia tidak mampu membiayainya.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email