oleh

Demi Pelajaran Digital, Peneliti Potong Tubuh Seorang Wanita Menjadi 5.000 Irisan

image_pdfimage_print

Kabar6-Meskipun telah meninggal dunia 20 tahun yang lalu, tubuh milik seorang wanita tetap hidup dalam bentuk digital di Maryland. Nah demi keperluan penelitian, tubuh wanita yang telah meninggal dunia itu kemudian dipotong menjadi 5.000 irisan, untuk selanjutnya difoto satu per satu sebagai penunjang sejumlah eksperimen.

Disebutkan, wanita tersebut berusia 59 tahun dan meninggal karena serangan jantung. Sang suami telah memberikan izin tubuh istrinya digunakan oleh Visible Human Project, yang diselenggarakan oleh US National Library of Medicine di Bethesda, Maryland.

Tujuan asli dari proyek ini, dilansir The Science Explorer, adalah untuk memberikan pelajaran digital bagi pendidikan kedokteran. Foto-foto irisan tubuh dengan resolusi tinggi itu telah dilihat sebanyak ribuan kali untuk berbagai macam penelitian wabah, penyakit, dan sel-sel kanker.

“Gambar berwarna dalam irisan-irisan itu memungkinkan Anda untuk membedakan hampir semua struktur anatomi tubuh manusia. Namun hanya pembuluh darah yang rusak saat pengirisan,”” kata Silvia Farcito, peneliti yang berbasis di Zurich, Swiss.

Ditambahkan Fernando Bello, yang mengembangkan simulasi untuk prosedur medis di Imperial College, London, irisan-irisan itu memberikan sepuluh kali lebih banyak informasi daripada yang peneliti dapatkan dari scan MRI. Dengan demikian, tim akan memiliki informasi lebih banyak tentang organ dan penataannya. ** Baca juga: Siapa Sangka, Domba Punya Kemampuan untuk Mengidentifikasi Wajah Manusia

Sementara itu Ara Nazarian, seorang ahli bedah ortopedi di Harvard Medical School, mengatakan bahwa irisan-irisan tubuh manusia ini telah memberikan kesempatan besar bagi para peneliti di seluruh dunia untuk mempelajari jaringan tubuh manusia tanpa harus melakukan penelitian pada manusia hidup, yang membutuhkan proses panjang dan biaya yang mahal.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email