oleh

Dampak Corona, 246 UMKM di Tangsel Gulung Tikar

image_pdfimage_print

Kabar6-Pandemi Covid-19 di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) semakin berdampak meluas ke berbagai sektor perekonomian. Jumlah perusahaan yang sampai tutup ada sembilan, dan 3.015 orang di antaranya terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).

“Dengan rincian 1.887 jiwa dari 48 perusahaan. Dirumahkan 880 jiwa dari 80 perusahaan,” kata Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Sukanta di Balaikota Tangsel, Selasa (4/8/2020).

Sukanta menambahkan pada sektor industri UMKM yang gulung tikar atau bangkrut sebanyak 246 badan usaha. Sukanta jelaskan, di awal masa pandemi corona, 816 UMKM telah mengajukan bantuan ke pemerintah Kota Tangsel.

Kalangan pelaku usaha memohon suntikan dana karena tidak bisa berwirausaha lagi. Terutama bagi kalangan UMKM yang bergantung dari penghasilan harian, seperti pedagang pinggir jalan.

**Baca juga: Angka Positif Corona Bertambah, Kadinkes Tangsel: Kasus Lama Baru Dilaporkan.

Hasil verifikasi terdapat 774 UMKM. Adapun jumlah yang dapat dana bantuan sosial senilai Rp600 ribu ada 301 pelaku UMKM.

“Itu bukan buat UMKM-nya tapi pelaku UMKM. Kita lagi usulkan ke provinsi buat UMKM yang terdampak, masih dalam proses. Usulannya jenis usaha, alamat usahanya di luar yang 774,” terang Sukanta.(yud)

Print Friendly, PDF & Email