oleh

Cedera yang Kerap Terjadi Saat Bercinta

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Selama aktivitas seksual berlangsung, tidak hanya posisi bercinta atau foreplay saja melulu yang harus dipikirkan, karena Anda dan pasangan pun sebaiknya mengetahui cedera apa saja yang kerap terjadi selama bercinta.

Cedera apa saja yang dimaksud? Dikutip dari Womenshealthmag, berikut uraiannya:  

1. Selaput dara robek
Robeknya selaput dara merupakan salah satu cedera yang terjadi saat bercinta pertama kali. Kondisi ini akan membuat wanita mengalami perdarahan ringan pada Miss V dan mungkin terasa sangat nyeri.

Rasa nyeri disebabkan karena Miss V terlalu kering. Karena itulah akan lebih baik bila Anda menggunakan pelumas atau melakukan foreplay/pemanasan lebih lama sebelum penetrasi dilakukan.

Sebagian besar robekan selaput dara dapat sembuh dengan sendirinya, dan hanya berupa suatu robekan kecil. Namun bila perdarahan terus berlangsung atau robekan terlalu besar, maka Anda mungkin membutuhkan pertolongan medis.

2. Sesuatu tersangkut di dalam Miss V
Sesuatu itu adalah tampon dan kondom. Para dokter ahli kandungan menyebutnya sebagai benda asing. Hal pertama yang harus dilakukan adalah menunggu sebentar yaitu selama 10-15 menit usai bercinta.

Waktu tersebut dibutuhkan oleh Miss V untuk kembali ke kondisi normal, sehingga Anda pun lebih mudah mengambil benda asing yang tersangkut dengan menggunakan dua jari tangan Anda.

3. Luka Lecet akibat gesekan dengan lantai atau karpet
Bercinta di atas lantai atau karpet dapat membuat Anda mengalami luka lecet. Solusinya, cucilah daerah lecet tersebut dengan menggunakan sabun antibakteri dan air dingin.

Jika kulit benar-benar terluka, cucilah dengan air bersih menggunakan sabun antiseptik dan oleskan salep antibiotik sebelum menutupnya dengan hansaplast.

4. Cedera punggung
Posisi bercinta baru mungkin berdampak buruk pada punggung dan pinggang Anda. Untuk mengurangi rasa nyeri, kompreslah punggung atau pinggang dengan es agar mengurangi peradangan. Setelah peradangan mereda, gunakan kompres hangat untuk membuat otot Anda menjadi lebih rileks. Jika rasa nyeri tidak juga berkurang, Anda dapat mengkonsumsi obat anti nyeri.

5. Infeksi jamur pada area intim
Sebagian besar wanita yang mengalami infeksi jamur pada area intim akibat bercinta, terjadi karena menerima seks oral atau akibat bercinta dengan pria yang baru saja menerima seks oral. Solusinya, pastikan Mr P pasangan bersih sebelum bercinta dengan Anda.

6. Infeksi saluran kemih
Selain akibat terlalu sering menahan keinginan untuk buang air kecil, infeksi saluran kemih juga dapat terjadi akibat terlalu banyak bercinta. Solusinya, gunakan pelumas pada Miss V. Hal ini dapat mencegah timbulnya luka di area intim, yang membuat Anda menjadi lebih rentan terhadap infeksi saluran kemih.

Cara lainnya untuk mencegah terjadinya infeksi saluran kemih adalah dengan buang air kecil sebelum dan setelah bercinta. Hal ini dapat membantu mencegah tertahannya bakteri penyebab infeksi saluran kemih di dalam tubuh. ** Baca juga: 7 Hal yang Diinginkan Wanita dari Pria Saat Bercinta

Semoga bermanfaat.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email