Kabar6-Proyek pembangunan rumah dinas Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) terus dikebut. Bangunan megah yang terletak di Jalan Sunburst CBD, Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong itu menyedot APBD sebanyak Rp9,5 miliar lebih.

Wakil pelaksana proyek dari CV Ramai Jaya, Arvin mengungkapkan, desain luas bangunan kamar tidur pada rumah dinas walikota berukuran 6X10 meter persegi. Alokasi untuk membangun kamar privat tersebut hampir sama dengan satu unit rumah di cluster.

“Kalau dikalkulasikan hanya untuk bangun kamar private saja sekitar 500 juta rupiah,” ungkapnya, Rabu (28/8/2019).

Ia memaparkan, berdiri total luas lahan rumdin walikota Tangsel mencapai 2,078 meter persegi. Sedangkan luas bangunan 731 meter.

**Baca juga: Syawqi Dewan Termuda di Tangsel Masih Kuliah.

Arvin bilang, di dalam area bangunan rumdin terdapat ruang kamar tidur anak, ajudan, dan asisten rumah tangga. Bahkan tersedia kolam renang dan ruang fitnes.

“Kamar privat walikota juga nantinya tersedia space ruang kerja,” paparnya.

Arvin menambahkan, hingga kini proses pembangunan sudah mencapai 25 persen. Ia berjanji proyek bisa selesai tepat waktu pada November mendatang.(yud)

Kabar6-Syauqi Farhan Mawali, 22 tahun, menjadi legislator termuda di DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Politikus asal partai Gerindra asal daerah pemilihan 5 Kecamatan Pondok Aren dengan perolehan 5,612 suara itu berjanji progresif.

“Memang selama saya turun sosialisasi ke masyarakat 1,5 tahun memang di Pondok Aren masih banyak persoalan,” katanya usai dilantik di gedung DPRD Tangsel, Kamis (29/8/2019).

Beragam persoalan, Syawqi sebutkan, seperti pelayanan pendidikan, infrastruktur saluran air, sarana ibadah dan lainnya. Ia berjanji ingin mengawal agar ada peningkatan pelayanan publik di daerah asalnya.

Pemuda ini berjanji tak ingin meniru para legislator sebelumnya dalam mengawal roda pemerintahan. Syawqi mengaku ketertarikannya terjun ke dunia politik karena memang sudah lama terlibat dalam organisasi.

**Baca juga: Usai Dilantik, Legislator PSI Tangsel Buka Posko Pengaduan.

Baginya memang tidak mudah berbeda pandangan dan pendapat. Hal itu menjadi salah satu pekerjaan rumah baginya kedepan karena aspirasi memang mandat dari masyarakat untuk disampaikan kepada lembaga eksekutif

“Memang sebaiknya dewan jangan kayak singa ompong. Datang, ngantor cuma duduk terus,” ujar mahasiswa semester V Universitas Mercu Buana Jurusan Broadcasting.(yud)

Kabar6-Empat orang Wakil Rakyat asal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) langsung menebar janji manis usai dilantik. Mereka berjanji kepada masyarakat untuk melakukan sistem pelayanan publik.

Keempat legislator PSI adalah Ferdiansyah asal Dapil 2 Pamulang, Alexander Prabu dari Dapil 3 Serpong-Setu, Aji Kristi Bromokusumo asal Dapil 4 Serpong Utara dan Emanuela Ridayati dari Dapil 5 Pondok Aren.

“Kami mulai besok di ruang fraksi membuka posko pengaduan,” kata Ferdiansyah di gedung DPRD Kota Tangsel, Kamis (29/8/2019).

Ia jelaskan, posko pengaduan dibuka pada Senin hingga Jum’at mulai pukul 08.00 sampai 10.00 WIB. Masyarakat bisa datang langsung ke posko pengaduan jika ada keluhan, informasi maupun aspirasi berkaitan dengan berbagai persoalan.

**Baca juga: Pelantikan DPRD Tangsel, Dewan Pensiun Banyak yang Absen.

“Sementara ini dua jam dulu,” jelas Ferdiansyah. Menurutnya, DPP PSI mempersilahkan masyarakat untuk melihat langsung kinerja wakilnya di parlemen.

“Nanti DPP buatkan aplikasi untuk melihat dan mengawasi kami,” tambah Ferdiansyah.(yud)

Kabar6-Karangan bunga ucapan banjiri kawasan pelataran lobi Gedung DPRD Kota Tangerang Selatan(Tangsel) dalam rangka pelantikan anggota DPRD baru periode 2019-2024, Kamis (29/8/2019)

Karang bunga berupa ucapan selamat dan sukses datang dari Walikota, Kepala Dinas, swasta, rekan bisnis, maupun instansi tertentu hingga perorangan. Setidaknya puluhan karang bunga warna warni menghiasi depan lobi gedung DPRD Tangsel.

Bahkan terlihat karangan bunga juga menghiasi pintu masuk gedung DPRD di Jalan Raya Puspitek No.1 Setu Tangerang Selatan. Suasana tersebut lantas menjadi perhatian para pejalan kaki dan pengendara motor yang melintas.

**Baca juga: Pelantikan DPRD Tangsel, Dewan Pensiun Banyak yang Absen.

Saat pantauan Kabar6.com di lokasi karangan bunga ucapan pelantikan anggota DPRD Kota Tangerang Selatan masih berdatangan.(aji)

Kabar6-Prosesi pelantikan 50 orang anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) periode 2019-2024 tak lengkap. Banyak di antara Wakil Rakyat yang telah purna bakti tak kelihatan batang hidungnya, Kamis (29/8/2019).

Pantauan kabar6.com, kursi pimpinan sementara lembaga legislatif di Kota Tangsel ditempati oleh Sukarya, politikus asal Partai Golkar dari daerah pemilihan 1 Kecamatan Ciputat.

Sementara kursi wakil diduduki oleh Iwann Rahayu, politikus asal PDI Perjuangan dari daerah pemilihan 2 Kecamatan Pamulang.

“Pimpinan DPRD berasal dari partai politik suara terbanyak,” ungkap Sukarya dalam pidato resminya.

**Baca juga: Peduli Lingkungan, Pemuda Menes Bersihkan sampah dan Paku di Pohon.

Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah mensukseskan pemilihan legislatif pada 27 April kemarin.

Adapun komposisi perolehan kursi partai politik adalah: PKB 4; Gerindra 8, PDI Perjuangan 8; Partai Golkar 10, PKS 8; PSI 4; PAN 2; Hanura 1 dan Demokrat 5.(yud)

Kabar6-Pelantikan Anggota Dewan baru di gedung DPRD Jalan Puspitek no.1 Setu Tangerang Selatan (Tangsel) di manfaatkan sebagian orang untuk mencari keuntungan.

Moment pelantikan yang di manfaatkan oleh jasa foto anggota dewan yang hadir bersama keluarga dan sanak saudara jadi incaran mata kamera dari seorang jasa foto candid.

“Kita foto dulu aja mas anggota dewannya pas datang,” ujar Narto salah satu jasa foto sambil pegang hasil jepretannya saat di konfirmasi kabar6.com di depan lobi gedung DPRD Tangsel, Kamis(29/8/2019).

Pasalnya hasil foto candidnya tak sembarang jepret agar hasil foto ukuran 10R yang ia jual mempunyai hasil nilai jual yang tinggi hingga meraup keuntungan ratusan hingga jutaan rupiah.

**Baca juga: Setwan Tangsel Ogah Sebutkan Anggaran Pelantikan.

“Kita ambil moment yang pas mas, pas dia(anggota dewan) pegangan bersama istrinya atau pas lagi salaman, yah pokoknya semenarik mungkin lah agar harga fotonya bayar mahal,” jelasnya.

Narto menjelaskan hasil foto jepretannya tak semua sama harganya.

“Kadang di hargai 50 ribu ada juga yang 100 ribu soalnya pak dewan sendiri yang hargainya, ada juga yang tidak di tebus,” jelasnya.(aji)

Kabar6-Dani Bina Satria, pejabat di lingkup Sekretaris DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel), mengaku tak hafal total jumlah anggaran yang dikeluarkan untuk acara prosesi pelantikan calon legislator terpilih masa bakti 2019-2024.

Sebanyak 50 legislator besok dilantik sekaligus disumpahjabatan. “Aduh berapa ya. PPTK (Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan)-nya yang tau,” ungkapnya ditanya kabar6.com, Rabu (28/8/2019).

Dani menganjurkan agar bertanya langsung kepada Roslina selaku PPTK pelantikan anggota DPRD Kota Tangsel. Menurutnya, dana pelantikan juga ada sumbangan dari Sekretariat Daerah Kota Tangsel.

**Baca juga: Begini Skema Kursi Pelantikan DPRD Tangsel.

“Saya enggak hafal. Ada dari campuran juga sih, anggarannya minimalis,” jelasnya di ruang rapat paripurna.

Terpisah di lokasi yang sama, Roslina enggan menyebutkan soal besaran anggaran pelantikan DPRD Tangsel terpilih. “Itu dapur saya, enggak bisa disebutin,” kilahnya.(yud)

Kabar6-Sekretariat DPRD Tangerang Selatan (Tangsel) besok siap menggelar prosesi pelantikan 50 calon legislatif terpilih masa bakti 2019-2024. Kegiatan yang digelar di ruang paripurna itu disebutkan mampu menampung hingga 600 orang.

Koorinator panitia pelantikan, Dani Bina Satria mengatakan, pada kursi podium bagian paling depan diperuntukan bagi lima pimpinan DPRD Tangsel yang lama beserta walikota dan wakil walikota.

“Kemudian setelah serah terima palu pimpinan yang lama pindah ke belakang gantian dengan pimpinan sementara,” katanya kepada kabar6.com, Rabu (28/8/2019).

Sementara untuk caleg terpilih yang dilantik duduk di kursi mimbar ruang sidang sisi kiri. Pada sisi kanan diperuntukan bagi anggota DPRD Tangsel masa bakti 2014-2019.

**Baca juga: Besok Pelantikan DPRD Tangsel, Elite Parpol Ini Dijadwalkan Hadir.

Dani menjelaskan, setelah ketuk palu pelantikan selesai maka dewan baru dan purna bakti berganti posisi duduk. Tamu undangan dari kalangan tokoh disediakan kursi pada sisi kanan podium pimpinan dewan dan kepala daerah.

“Disana pejabat vertikal dan Forkopinda,” jelasnya sambil menunjuk jejeran kursi paling depan sisi kanan dari pintu masuk ruang rapat paripurna.

Setwan DPRD Tangsel juga menyediakan kursi bagi tamu undangan dari berbagai kelompok masyarakat. “Masyarakat umum di atas,” ungkap Dani.(yud)

Kabar6-Suasana dalam gedung DPRD Korw Tangerang Selatan (Tangsel) mendadak ramai dan riuh. 50 orang calon legislatif terpilih periode 2019-2024 besok dilantik sekaligus pengambilan sumpah jabatan.

Pantauan kabar6.com di lokasi, sejak masuk area lobi gedung lantai 1 hamparan karpet merah sudah membentang. Pot-pot tanaman hias diletakan berjejer untuk pemanis area dalam gedung.

“Besok ada tiga petinggi dari gedung Senayan dijadwalkan hadir,” kata koordinator panitia pelantikan, Dani Bina Satria di ruang Rapat Paripurna DPRD Tangsel, Rabu (28/9/2019).

**Baca juga: Sidang Putusan Perkara 103 Terkait Lahan di Ciputat, Pihak Tergugat Dan Penggugat Sama-sama Bingung.

Ia menyebutkan, ketiganya antara lain Ketua MPR-RI Zulkifli Hasan dari PAN. Ketua Badan Kehormatan DPR-RI Sufi Dasco Ahmad dari Gerindra dan Jazuli Juwaini anggota DPR-RI dari Fraksi PKS.

Dani bilang, pihaknya harus menggelar gladi resik yang diiikuti oleh 50 calon legislator terpilih. Berbagai persiapan terus dilakukan agar kegiatan prosesi pelantikan besok dapat berjalan lancar.

“Kita masih beberes, tadi juga masih cek suara (soundsystem). Takut ada yang macet dan sebagainya,” ujar Dani.(yud)

Kabar6-Pihak yang bersengketa terkait lahan seluas 500 meter lebih yang terletak di Jalan Gelatik, RW 06, Rt :01 Kelurahan Sawah, Kecamatan Ciputat kembali di pertemukan di ruang sidang gedung pengadilan negeri Tangerang.

Sidang terbuka dalam agenda pembacaan putusan yang di pimpin oleh Syamsudin, selaku hakim ketua, di nilai membingungkan oleh pihak keluarga penggugat ataupun pihak tergugat, lantaran pembacaannya yang terlalu cepat dan sehingga sulit di mengerti.

Dahlia, ahli waris Nasih Enah, selaku pihak penggugat mengatakan, dirinya tidak mengerti putusan akhir gugatan lahan seluas 500 meter lebih yang terletak tepat di bibir apartemen anwa tersebut, Rabu (28/8/2019).

“Itu bagaimana sih?, gugatan kami di kabulkan atau bagaimana,” tanya Dahlia kepada pengacaranya.

Dalam pembacaan putusan sidang terbuka tersebut, dari pantauan kabar6.com di ruang sidang delapan (8) pengadilan negeri Tangerang, Fatimah Azahra Violita, kuasa hukum dari pihak tergugat yakni Jawiyah CS, juga mempertanyakan inti putusan.

**Baca juga: Dua Jamaah Haji Asal Tangsel Meninggal Dunia.

“Maaf, itu keputusan bagaimana ya,” tanya Fatimah kepada ketua majelis hakim menyela keterangan Syamsudin selaku hakim ketua

Sementara itu, kuasa hukum pihak penggugat, Ali Yinnah Lubis SH mengatakan, untuk sementara dirinya akan berkoordinasi dulu dengan para ahli waris, dan menunggu salinan hasil putusan majelis hakim.

“Untuk sementara ini, saya akan membicarakan terlebih dahulu kepada pihak keluarga ahli waris. Kami menunggu salinan hasil putusan tersebut, supaya jelas,” terang Ali.(adt)