1

Kerap Banjir, Warga di Ciputat Minta Solusi ke Pemkot Tangsel

Banjir di Puri Bintaro Indah, Ciputat. (cep)

Kabar6-Hujan deras yang mengguyur Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Sabtu sore (29/7/2017) membuat ratusan unit rumah di Perumahan Puri Bintaro Indah, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel terendam banjir, Minggu (30/07/2017).

Pantauan kabar6.com, ketinggian air banjir saat ini berkisar antara 60 sentimeter hingga satu meter. Ditemui di lokasi, salah seorang warga Rt02/22 Blok E5 Nomor 1, Sumedi (50) mengatakan tingginya curah hujan mengakibatkan air memasuki kediamannya.**Baca Juga: Banjir, Akses Jalan di Ciputat Lumpuh

Sumedi mengatakan dirinya sudah tinggal di komplek Puri Bintaro Indah selama tiga tahun. Selama tiga tahun tersebut rumahnya pun sering kebanjiran.

“Selama tiga tahun saya sudah mengalami lima kali kebanjiran,”ungkapnya.

Menurutnya banjir yang terjadi juga  karena drainase yang kurang sempurna. Aliran kali tidak lurus atau mengikuti alur tapi dibuat belok dan patah-patah. Sehingga arus air yang mengalir menjadi tertahan dan bila air deras arusnya menjadi berbalik. Ditambah lagi tanggul sepanjang 1.000 meter di belakang perumahan yang berbatasan dengan jalan tol mengalami kebocoran di kedua sisinya.

“Kalau pun di komplek ini tidak hujan tapi apabila wilayah Bogor dan Sawangan hujan deras pasti dapat banjir kiriman,” jelasnya.

Warga perumahan hanya bisa pasrah melihat air mengenangi rumah. Dirinya berharap Pemerintah Kota Tangsel bisa memberikan solusi.

”Kami minta dicarikan solusi, bagaimana agar setiap hujan banjir bisa diatasi.,’ katanya.(cep)




Banjir, Akses Jalan di Ciputat Lumpuh

Kemacetan di Ciputat. (yud/cep)

Kabar6-Hujan deras yang mengguyur kawasan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dan sekitarnya sepanjang sore menyebabkan banjir. Genangan banjir setinggi 50 sentimeter terjadi di Jalan Aria Putera, Serua Indah, Kecamatan Ciputat‎.

Akibatnya, titik banjir yang berada persis di depan komplek perumahan Green Hills itu membuat akses jalan terputus. Kemacetan parah pun hingga sulit diurai‎ karena banyak kendaraan bermotor yang mogok.

“‎Disini mah udah langganan banjir kalau hujan deras,” kata Untung, pengendara motor jenis Yamaha matic saat dikonfirmasi kabar6.com, Sabtu (29/7/2017).**Baca Juga: Banjir, Begini Nasib Santri di Ponpes Al-Tsaniyyah

Menurut pria yang bermukim di Kedaung, Kecamatan Pamulang, genangan air terjadi akibat penyempitan Kali Serua Kedaung. Limpasan air banjir tumpah ke jalan ‎hingga menyebabkan arus lalu lintas terganggu.

“Saya pernah denger jembatan ini mau dibetulin tapi kok enggak jadi-jadi juga sampai sekarang,” ujar pria beranak satu itu.

Untung menambahkan, debit aliran air Kali Serua sepadan dengan permukaan jalan.‎ Idealnya konstruksi permukaan jembatan dibikin tinggi agar limpasan air bisa mengalir lancar.

“Kendaraan sampai sekarang enggak bergerak,” tambahnya sambil menggelengkan kepala.(yud/cep)




PPP Tegaskan Sudah Tak Ada Lagi Dualisme

PPP Kota Tangsel. (yud)

Kabar6-DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel)‎ telah membulatkan tekad arah dukungan kepada sosok elite di tingkat pusat. Langkah politik ini diputuskan setelah lama terjadinya dualisme kepemimpinan yang berbuntut perebutan markas di Jalan Diponegoro, Jakarta.

Ketua DPC PPP Kota Tangsel, Eeng Sulaeman, mengungkapkan seluruh pengurus sudah menyepakati satu komando. Mulai dari tingkat kota hingga tingkat kecamatan sudah resmi di bawah kendali Ketua Umum Muhammad Romahurmuziy.**Baca Juga: PPP Targetkan Hasil Tiga Besar di Pemilu 2019

‎”Jadi sudah tidak ada lagi dualisme kepengurusan setelah SK Pengurus Pusat ditetapkan oleh Menkumham‎,” kata Eeng usai hadiri acara Pelantikan Pengurus Muscab PPP se-Kota Tangsel, Sabtu (29/7/2017).‎

‎Menurutnya, pengukuhan PPP bertujuan untuk menghadapi tahapan verifikasi KPUD setempat jelang Pemilu Legislatif 2019. Ia berpesan kepada seluruh kader perwakilan di Parlemen Tangsel mau bekerja keras menggalang konstituen.

“Berharap semua Dapil ada perwakilannya di DPRD Kota Tangerang Selatan dan mentargetkan memenangi Pemilu 2019. Minimal menjadi 3 besar,” terang Eeng bernada optimis.

‎Bersamaan dengan pelantikan pengurus resmi DPC dan PAC PPP Kota Tangsel pindah menempati gedung markas terbaru. Partai berlambang Kabah ini sempat lama menempati markas yang berlokasi di Jalan Raya Parakan, Pondok Benda, Kecamatan Pamulang.

Kini kantor Sekretariat DPC PPP lokasinya pindah ke Perumahan Taman Tekno, Kecamatan Setu. Peresmian markas terbaru secara simbolis dipimpin oleh Ketua DPW PPP Provinsi Banten, Agus Setiawan.(yud)




Lebaran Betawi di Kota Tangsel Resmi Dibuka

Pembukaan Lebaran Betawi. (cep)

Kabar6-Lebaran Betawi digelar di Kelurahan Jurangmangu Barat, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Sabtu (29/07/2017).

Wakil Gubernur Provinsi Banten, Andika Hazrumy mengatakan dirinya memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi dengan diadakannya Gelaran Lebaran Betawi. Menurutnya, kegiatan ini menunjukan eksistensi budaya Betawi yang ada di Kota Tangsel.

“Lebaran Betawi ini diharapkan menjadi contoh bagi Dinas Pariwisata setempat untuk memberikan ruang pada eksistensi kebudayaan yang ada di Banten melalui Perwal bahkan Pergub,” ucapnya.**Baca Juga: Kaderisasi, Kembang Latar Usung Tokoh Muda

Ia juga berharap tahun depan kegiatan seperti ini lebih eksis lagi, Sehingga antusiasme masyarakat lebih banyak hingga lokasi acaranya bisa bertempat di lokasi yang lebih besar.

Sementara itu, pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kota Tangsel, Chaerudin mengatakan, Lebaran Betawi merupakan tradisi usai lebaran yang dilakukan oleh masyakarat Betawi untuk melakukan hantaran dari yang lebih muda ke yang lebih tua.

Di ketahui sebelumnya Lebaran Betawi yang di gagas oleh pemuda Tangerang Selatan (Tangsel) yang tergabung dalam Lingkar Masyarakat Berbudaya Betawi Tangsel (LIMABETA) dan Dinas Pariwisata Kota Tangsel
Acara yang dibuka dengan Tarian Anggrek,serta atraksi pencak silat dan puluhan stand akan ditutup pada Minggu malam senin (30/07/2017) oleh Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany.(cep)




Kaderisasi, Kembang Latar Usung Tokoh Muda

Kembang Latar Kota Tangsel. (yud)

Kabar6-Wadah berhimpun yang tergabung dalam Organisasi Kemasyarakatan (Ormas)‎ Kembang Latar tengah merancang terciptanya kaderisasi kepemimpinan. Sosok berkemampuan intelektual dan pengalaman organisasi diharapkan mampu mendorong ke arah perubahan yang lebih bermanfaat bagi seluruh umat.

Kepastian upaya regenerasi terungkap dari hasil pertemuan yang dihadiri sejumlah tokoh sentral dan para pendiri ormas Kembang Latar. Kesempatan itu juga menjadi ajang temu kangen bagi seluruh elite ormas yang didirikan sejak September 1991 silam.

“Dari pertemuan ini membuahkan hasil dan penuh harap agar Kembang Latar dapat dipimpin oleh tokoh muda,” kata salahsatu pendiri ormas Kembang Latar, Dermawan Setiadi kepada kabar6.com, Sabtu (29/7/2017).**Baca Juga: Ada Akun Facebook Palsu Kapolres Tangsel

Menurutnya, sosok calon orang nomor satu nantinya mesti mampu menyambung tongkat estafet dari para tokoh pendiri.‎ Ketua Umum Kembang Latar, Bahyudin, atau yang biasa disapa Haji Black pun berharap demikian.

Haji Black‎ telah menjabat selama tiga periode memegang tongkat komando ormas Kembang Latar. Ia secara lugas menyatakan bahwa kaderisasi kursi kepemimpinan organisasi sudah menjadi keharusan.

Para pendiri ormas berslogan “Seribu Kawan Masih Kurang, Satu Musuh Kebanyakan” menaruh banyak harapan kepada calon pemimpin Kembang Latar‎ yang nantinya akan muncul.

“Pun demikian berharap ada tokoh muda yang bisa memimpin ormas Kembang Latar ini yang lebih kekinian,” terang Dore, panggilan akrab Dermawan.

Sederet petinggi tampak hadir pada pertemuan silaturahmi tokoh paguyuban warga Betawi yang cikal bakalnya bernama Mix-21‎. Sebut saja seperti Haji Arsid, Haji Bendot, Haji Hamdani, Persada Ginting, dan Lola.

Rencananya, bakal ada pertemuan berikutnya setelah para tokoh pendiri Kembang Latar bertemu di kawasan Situ Gintung, Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur.(yud)




Ada Akun Facebook Palsu Kapolres Tangsel

Akun Facebook palsu. (yud)

Kabar6-Kapolres Tangerang Selatan (Tangsel) Ajun Komisaris Besar Fadli Widianto, meradang atas ulah pesbuker’s, sebutan bagi pengguna situs jejaring sosial facebook. Ia kesal saat mengetahui ada akun pesbuk palsu yang mengatasnamakan dirinya.

“Ini akun palsu. Saya tidak ada jejaring sosial,” katanya lewat keterangan resmi kepada wartawan, Sabtu (29/7/2017).

Atas temuan beredarnya akun facebook palsu Fadli telah melapor ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.**Baca Juga: Dugaan Domisili Fiktif, DBPR Tangsel Bakal Surati ULP

Ia juga mengimbau kepada para pesbuker’s agar tidak mempercayai akun palsu tersebut.(yud)




Dugaan Domisili Fiktif, DBPR Tangsel Bakal Surati ULP

LPSE Kota Tangsel. (az)

Kabar6-‎Dinas Bangunan dan Penataan Ruang (DBPR) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengaku kaget atas adanya informasi alamat perusahaan pemenang paket lelang pekerjaan terindikasi fiktif. Padahal, jadwal kegiatan penambahan ruang kelas di SDN 02 Jombang, Kecamatan Ciputat, diproyeksikan sesuai rencana awal.

Kepala Bidang Bangunan Non Perkantoran DBPR Tangsel, Buwana Mahardika, mengatakan pada Senin besok pihaknya ingin bersurat ke Bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) Sekretariat Daerah setempat.‎ Maksud isi pernyataan dalam surat resmi dari pihaknya ingin mempertanyakan kebenaran pemberitaan yang telah santer tersiar.**Baca Juga: Proses Lelang Proyek TRK SDN 2 Jombang Dinilai Janggal

‎”Kalau memang mereka (ULP) menyatakan benar telah melakukan verifikasi, ya kami minta pernyataan tertulis,” katanya saat dikonfirmasi kabar6.com, Sabtu (29/7/2017).

Buwana menegaskan, lembaganya tak punya kewenangan menyampuri persoalan sistem dan mekanisme lelang. Sebab hanya perangkat ULP saja berhak memeriksa keabsahan data lengkap setiap perusahaan pemenang lelang tender.**Baca Juga: Kejari Tangerang Akan Selidiki Lelang Proyek TRK SDN 2 Jombang

“Karena kewajiban verifikasi kantor penawar adalah Pokja (ULP),” tegasnya.

Buwana pun menyayangkan atas munculnya masalah di lokasi kegiatan yang digarap oleh PT Jasa Konstruksi Internusa, selaku pihak ketiga pelaksana proyek.**Baca Juga: Domisili Pemenang Lelang Proyek Rp11 M di Tangsel Diduga Fiktif

Ia khawatir, realisasi pekerjaan penambahan ruang kelas SDN 02 Jombang meleset dari ‎target yang telah ditentukan. Padahal pembangunan ruangan kegiatan belajar mengajar sudah bisa dimulai sejak dari sekarang.

‎”Kalau sudah begini kan kami yang dirugikan. Karena khawatir pekerjaan telat, (harusnya) sudah mulai,” terangnya.**Baca Juga: Domisili Fiktif, ULP Kota Tangsel Didesak Uji Forensik

‎Ditanya sejauh ini komunikasi ataupun koordinasi lembaganya dengan Pokja Bagian ULP bagaimana setelah munculnya masalah ini. Buwana kembali memastikan pihaknya baru mau klarifikasi per Senin besok secara resmi tertulis.

“Yang pasti kami hanya berkepentingan agar target pekerjaan kami sesuai rencana. Soal itu (alamat fiktif) urusan ULP,” tegas Buwana.(yud)




Truk Bermuatan Bata Hebel Tabrak PJU di Ciater

Truk tabrak PJU di Ciater. (cep)

Kabar6-Sebuah truk Mitsubishi 120 PS B-9401-QR bermuatan bata hebel  mengalami kecelakaan di Jalan Ciater Raya. Tepatnya di depan PT Dwi Kappa Asri Utama MekarJaya Serpong Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (29/07/2017).

Pantaun di lokasi truk naas yang dikemudikan Deni Arjani (38) Warga serang tersebut menabrak tiang Penerangan Jalan Umum (PJU).**Baca Juga: Cinta Ditolak, Buyung Nekat Bunuh Diri

“Diduga truk tersebut muatanya overload hingga truk mundur dan menabrak tiang lampu penerangan jalan,” ungkap Kasat Lantas Polres Tangsel AKP Lalu Hedwin Hanggara

Beruntung tidak terjadi korban jiwa dalam peristiwa itu. Anggota Polres Tangsel yang datang ke lokasi membawa pengemudi untuk dimintai keterangan. Kasusnya saat ini ditangani unit Laka Lantas Polres Tangsel (cep)




Maling Bawa Pistol Tembak Warga di Pamulang

Lokasi maling umbar tembakan di Pamulang. (cep)

Kabar6-Komplotan maling Bersenjata Api (Senpi) kembali beraksi di wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel), tepatnya di Jalan Haji Rean, samping Musala Al Ikhlas, Kelurahan Benda Baru, Kecamatan Pamulang, Sabtu (29/07/2017).

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, komplotan ini menggasak Laptop milik korban. Korban bernama Tiara menuturkan bahwa pelaku berjumlah tiga orang. Salah seorang pelaku melalui jendela depan rumahnya, dan langsung mengambil laptop yang ada di kamarnya.

“Sempat terjadi tarik-tarikan untuk mempertahankan laptop miliknya,” jelasnya.**Baca Juga: Dengar Tembakan, Warga di Pondok Aren Panik

Setelah merebut laptop milik korban, pelaku pun kabur. Saat itu, korban langsung berteriak maling. Teriakan tersebut mengundang perhatian warga sekitar yang masih berjaga mengamankan lingkungan.

Spontan warga sekitar yang ada di lokasi langsung menghadang para pelaku. Namun salah seorang pelaku melepaskan tembakan ke arah warga yang mengejar. Hal tersebut dibenarkan oleh Mursid dan Yance, warga yang turut mengejar pelaku.

“Saat dihadang salah seorang pelaku melepaskan tembakan lebih dari lima kali guna membubarkan warga yang mengejar,” ungkapnya.

Mendengar laporan tersebut, anggota Polres Tangsel yang datang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).(cep)




Proses Lelang Proyek TRK SDN 2 Jombang Dinilai Janggal

Jalan Sulawesi di Sektor XIV BSD Kota Tangsel. (cep)

Kabar6-Desakan untuk membatalkan pemenang lelang proyek Tambahan Ruang Kelas (TRK) Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Jombang menguat. Pasalnya, proses awal lelang hingga pengumuman pemenang lelang dinilai janggal.

Koordinator Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Tangerang Raya Tatang Sago mengatakan pihaknya mengantongi bukti bahwa alamat pemenang lelang yakni PT Jasa Konstruksi Internusa terindikasi fiktif.

Alamat yang ada dalam pengumuman lelang menurut Tatang sama dengan yang Sertifikat Badan Usaha (SBU), Surat Keterangan Domisili Usaha (SKDU) maupun berkas lain yang mencantumkan alamat domisili perusahaan.**Baca Juga: Domisili Pemenang Lelang Proyek Rp11 M di Tangsel Diduga Fiktif

“Sekarang beredar foto yang menunjukan bahwa perusahaan tersebut alamatnya jelas. Pertanyaannya, itu alamat jelasnya dimana? Sesuai enggak dengan yang tertera di pengumunan pemenang lelang maupun di SBU dan SKDU perusahaannya?” ungkap Tatang menjelaskan kepada kabar6.com, Jumat (28/7/2017).

Tatang juga mempertanyakan kinerja ULP Kota Tangsel hingga bisa menetapkan perusahaan tersebut menjadi pemenang lelang. Jika sampai menang lelang, artinya Pokja ULP Kota Tangsel diduga tidak melakukan verifikasi di lapangan.**Baca Juga: Domisili Fiktif, ULP Kota Tangsel Didesak Uji Forensik

“Ayo kita cek sama-sama. Sesuai enggak itu alamatnya. Kalau enggak sesuai ya sangat wajib digugurkan. Ini kenapa malah dimenangkan. Ada apa dengan proses lelang di Kota Tangsel?” paparnya.

Berita sebelumnya, dalam LPSE Kota Tangsel diumumkan bahwa pemenang lelang proyek penambahan ruang kelas SD Negeri 2 Jombang yakni PT Jasa Konstruksi Internusa. Di pengumuman tersebut, alamat perusahaan tertera Jalan Sulawesi, Blok MD, Nomor 11, Rt009/008, Sektor XIV-6, BSD, Kota Tangsel. PT Jasa Kontruksi Internusa menang lelang dengan nilai HPS Rp11.516.633.000.**Baca Juga: Kejari Tangerang Akan Selidiki Lelang Proyek TRK SDN 2 Jombang

Saat tim Kabar6 melakukan penelusuran, alamat perusahaan tersebut tak jelas. Hal tersebut dipastikan oleh sekuriti di Jalan Sulawesi Sektor XIV BSD Kota Tangsel.

“Kalau di Jalan Sulawesi tidak ada nama blok MD. Bloknya hanya satu huruf seperti A atau E,” ungkap salah seorang sekuriti.**Baca Juga: Pemenang Lelang Proyek Rp11 M di Tangsel Wajib Digugurkan

Saat dikonfirmasi, Kepala Bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kota Tangsel Deden Deni mengatakan saat ada pengumuman pemenang lelang, pihaknya melakukan verifikasi lapangan untuk mengecek lokasi kantor perusahaan pemenang lelang.

“Sepertinya tidak ada kesalahan. Karena kami cek lokasi alamat perusahaannya,” ungkap Deden.

Ditanya soal kesalahan ketik, Deden pun membantahnya. Pasalnya, alamat yang tertera dalam pengumuman pemenang lelang disesuaikan dengan SKDU, akta perusahaan maupun berkas yang mencantumkan alamat perusahaan.

“Kayaknya juga enggak mungkin. Karena alamat itu berdasarkan berkas yang terkirim ke Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE),” katanya.(az)