1

Walikota Arief Berikan Bantuan Angkot Trayek Kabupaten Tangerang

Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah.(bbs)
Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah.(bbs)
Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah.(bbs)

Kabar6-Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah, berjanji akan memberikan bantuan kepada mobil angkutan perkotaan (angkot) trayek Kabupaten Tangerang yang rusak akibat bentrok dengan ojek online pada (8/3/2017) lalu.

“Kami kasih bantuan walaupun itu trayek Kabupaten Tangerang, di kabupaten atau kota mana lagi yang mau kasih bantuan seperti ini. Bantuan ini di luar anggaran Pemerintah Kota Tangerang,” ujar Arief, Selasa (21/3/2017).

Adapun besaran bantuan yang diberikan relatif berkisar antara Rp200 ribu hingga Rp750 ribu. ** Baca juga: Kasipenkum Kejati: Mafia Runway 3, itu Tugas TP4D

“Harusnya mereka gugatnya ke pelaku yang merusak angkot mereka. Ini bentuk perhatian kami Pemerintah Kota Tangerang terhadap mereka. Selama kejadiannya berada di wilayah Kota Tangerang dan sudah melaporkan ke pihak berwajib, bisa langsung ke Dinas Perhubungan untuk menerima bantuan,” jelasnya.

Diketahui, Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Tangerang menuntut adanya pergantian terhadap tujuh kendaraan angkot yang rusak di bagian kaca dalam aksi bentrok angkot dengan ojek online di Kota Tangerang beberapa waktu lalu. (tia)




Wanita Ngesot Tewas di Selokan

Mayat Maryati tewas di selokan.(tia)
Mayat Maryati tewas di selokan.(tia)
Mayat wanita ngesot saat ditemukan.(ist)

Kabar6-Maryati (45) ditemukan tewas di selokan sedalam satu meter di depan rumahnya di belakang Lapas Wanita Tangerang, RT 04/03, Kelurahan Babakan, Kota Tangerang, Selasa (21/3/2017).

Dari informasi yang berhasil dihimpun kabar6.com, korban yang memiliki sakit komplikasi dan lumpuh berpamitan dengan suaminya, Untung Subandi (47) pada pukul 04.00 WIB untuk berkeliling sekitar rumah.

“Kondisi korban lumpuh sudah dua tahun, ia memang biasa berkeliling sekitar rumah dengan cara ngesot di jalanan,” ujar Kapolsek Benteng, Kompol Ewo Sawono, kepada kabar6.com melalui telepon.

Nahas, saat Maryati sedang ngesot di depan rumahnya, ia terpeleset ke dalam selokan sedalam satu meter yang berjarak 20 meter dari rumahnya.

“Ya, sekitar pukul 4.30 WIB Untung mencari istrinya yang tak kunjung kembali ke rumah dan menemukan sang istri sudah dalam kondisi tewas di dalam selokan,” paparnya.

Jasad korban pun segera dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk menjalani visum. Sementara, dari tubuh korban tidak ditemui tanda kekerasan fisik. ** Baca juga: Aa. Haa..Saksi Alfamart Justru Bantu Mustolih

“Keluarga korban menolak untuk dioutopsi karena memang penyebab meninggalnya lantaran kecelakaan. Secepatnya akan segera dimakamkan oleh keluarga,” tutupnya. (tia)




Aa. Haa..Saksi Alfamart Justru Bantu Mustolih

Sidang Kasus Alfamart (illustrasi)

Kabar6-Konsumen sekaligus donatur yang digugat balik oleh retail Alfamart, Mustolih Siradj menyebut jika saksi yang dibawa oleh Alfamart justru menguatkan pihaknya.

Adapun saksi dari pihak penggugat (Alfamart,red) tersebut adalah pemilik Yayasan Kasih Kanker Anak Indonesia, Maya Irawati yang menerima donasi dari retail Alfamart.

“Dalam kesaksiannya, Ira mengaku mengetahui donasi yang diterimanya dari Alfamart merupakan hasil donasi para konsumen di Indonesia. Namun, dalam perjanjian tertulis bahwa dana tersebut merupakan dana CSR (Coorporate Social Responsibility, red),” ujar Mustolih kepada kabar6.com, Selasa (21/3/2017).

Menurutnya, sikap tersebut jelas melanggar Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang menyatakan tegas bahwa CSR berasal dari hasil laba perusahaan, bukan donasi masyarakat.

“Nah, pernyataan itu juga diperkuat oleh saksi ahli dari kami, yaitu Alamsyah Saragih. Dia adalah mantan ketua KIP periode pertama yang mengatakan bahwa tidak boleh hasil donasi dijadikan CSR karena pengaturannya berbeda. Ini telah melanggar hukum,” jelasnya.

Melihat berbagai saksi dan bukti yang menguatkan pihaknya, Mustolih mengaku optimis pada hasil keputusan gugatan nanti akan memenangkan KIP pada sidang putusan 18 April 2017 mendatang.

“Ya, kami semakin optimis akan hal itu. Kami sudah menghadirkan saksi dan bukti, bahkan pihak Alfamart juga menghadirkan saksi yang menguatkan kami. Jangan sok mau dianggap dermawan tapi ternyata uangnya dari hasil sumbangan masyarakat,” pungkasnya. (tia)




Tarif Taksi Online Ditentukan Kepala Daerah

Stiker yang akan dipasang di Taksi Onlie dan offline.

Kabar6- Tarif taksi online akan diatur sedemikian rupa, setelah Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan segera menerapkan revisi Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 32 Tahun 2016.

Kepada para penyedia layan taksi online dalam aturan itu ada soal penentuan tarif batas atas dan tarif batas bawah.

” Dibuat batasnya, kalau taksi biasa dari dari A ke B Rp50 ribu, kemungkinan taksi online Rp40 ribu.” kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Pudji Hartanto, di Jakarta, Senin (20/03/17)

Tarif di tiap wilayah berbeda, karena masing-masing pemerintah daerah diberi tugas untuk membuat tarif batas atas dan batas bawah untuk taksi online yang beroperasi di wilayahnya.

” Pokoknya yang atur kepala daerah.” katanya.(z)  

 




Sandiaga Uno tak Akan Penuhi Panggilan Polisi

Yupen Hadi dalam konferensi pers.(z)

Kabar6-Wakil Ketua Bidang Advokasi dan Keamanan Tim Pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Yupen Hadi, mengatakan, Sandiaga tidak terlibat dalam dugaan penggelapan uang penjualan tanah di Jalan Curug Raya, Tangerang itu. 

“Bang Sandi clear tak ada terlibat sama sekali soal penggelapan itu,” kata Yupen dalam konferensi pers di Jalan Cicurug, Jakarta, Senin (20/03/17) malam.

Menanggapi panggilan polisi terkait kasus ini Selasa besok, Yupen menjelaskan bahwa Sandi tidak akan hadir, karena sudah punya jadwal kampanye.

” Jadwalnya sudah tidak bisa di cancel.”(z)

 

 




Sandiaga Uno Kembali Dipanggil Ditreskrium

Surat Panggilan untuk Sandiaga.(ist)

Kabar6- Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga kembali dipanggil Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Selasa 21 Maret 2017 

untuk klarifikasi penjualan tanah kurang lebih satu hektar di Jalan Raya Curug KM 3,5 Desa Kadu,Tangerang.

Pemanggilan bernomor B/3214/III/2017/Ditreskrim ini terkait laporan yang dilayangkan RR.Fransiska Kumalawati Susilo, selaku Kuasa hukum Djoni Hidayat.

Sedianya, kata Fransiska, pihak kliennya sudah berupaya menyelesaikan masalah itu secara kekeluargaan dengan Sandiaga Uno sejak Januari 2016. Namun Sandiaga tak menanggapi dengan baik upaya penyelesaian itu.

“Terakhir saya coba hubungi Sandiaga lewat WhatsApp tapi tidak dibalas.” kata Fransiska. 

Sandiaga Uno dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada Rabu (8/3/2017) dengan bukti laporan nomor 1151/III/2017/PMJ/Dit.Reskrimum,terkait dugaan pelanggaran Pasal 372 KUHP. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, pihaknya akan melakukan penyelidikan untuk mengetahui ada tidaknya tindak pidana terkait laporan itu. “Laporan kami terima dan akan kami tindak lanjuti,” kata Argo.(Z)




Polsek Karawaci Periksa Tiga Saksi Kasus Penyekapan Cucu

POlsek Karawaci saat melakukan penyelidikan.(tgia)

Kabar6-Jajaran Polsek Karawaci melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang saksi dalam kasus perampokan dan penyekapan di rumah mewah di Jalan Keramat, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang pada Minggu (19/3/2017).

“Ya, sudah ada tiga orang saksi yang dimintai keterangan. Kami juga sedang mencari keterangan lainnya untuk mengungkap kasus perampokan sadis ini,” ujar Kapolsek Karawaci, Kompol Munir Yaji, Senin (20/3/2017).**Baca juga:Tujuh Kios di Plaza Borobudur Ciledug Terbakar.

Pada saat kejadian, kata Munir, rumah mewah berlantai dua itu sedang ditinggalkan oleh pemiliknya. Hanya ada korbang, Cucu (45) yang merupakan kerabat pemilik rumah.**Baca juga:Sebelum Disekap, Korban Perampokan di Karawaci Dianiaya Pelaku.

“Kami sudah bekerja sama dengan Polrestro Tangerang dan Polda Metro Jaya untuk mengejar pelaku perampokan,” tutupnya.(tia)




Tujuh Kios di Plaza Borobudur Ciledug Terbakar

Kepanikan saaat lantai basement Plaza Borobudur Ciledug Terbakar.(tia)

Kabar6-Sedikitnya tujuh kios di Plaza Borobudur Ciledug, Jalan HOS Cokroaminoto Nomor 1, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, dilahap si jago merah, Senin (20/3/2017).

Sedianya lidah api yang diduga dipicu oleh hubungan pendek arus listrik itu berkobar dan mulai membesar pada pukul 21.20 WIB.

“Sementara, kebakran diduga dikarenakan arus pendek di lantai basement. Lalu, api membesar dan membakar tujuh kios yang ada di area basement,” ujar Kasi Kedaruratan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Rana Rachdiana kepada kabar6.com melalui telepon.

Ketujuh kios yang terbakar tersebut meliputi kios yang menjual jamu, sembako, dan bumbu dapur.**Baca juga:Helikopter Polisi Mendarat Darurat di Tangerang.

Rana menambahkan pihaknya telah menurunkan sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran yang dilengkapi dengan 14 personil pemadam untuk memadamkan api.**Baca juga:Soal Runway 3, AP II “Robek” Luka Lama Rakyat Tangerang.

“Saat ini api sudah padam, sehingga tidak membakar Toko Borobudur dan Ramayana yang ada di lantai atasnya. Untuk total kerugian, kami masih dalam proses pendataan. Dalam insiden ini juga tidak ada korban jiwa,” pungkasnya. (tia)




Sebelum Disekap, Korban Perampokan di Karawaci Dianiaya Pelaku

Cucu, korban perampokan di Karawaci.(bad)
Cucu, korban perampokan di Karawaci.(bad)
Cucu, korban perampokan di Karawaci.(bad)

Kabar6-Cucu (45), Korban perampokan dan penyekapan di rumah mewah di Jalan Keramat, Karawaci, Kota Tangerang masih terbaring di salah satu rumah sakit di Modernland, Kota Tangerang.

Cucu mengatakan dirinya dianiaya oleh dua orang tak dikenal yang meminta dirinya menunjukan letak barang berharga. ** Baca juga: Ngerampok Rumah Mewah Cuma Dapat Batu Akik

“Pelakunya dua orang naik sepeda motor,” ungkap Cucu menjelaskan, Senin (20/3/2017).

Cucu mengaku tak mengira dirinya bakal disambangi perampok. Awalnya, kedua pelaku mengetuk pintu layaknya seorang tamu. Namun, saat pintu dibuka, pengusaha tembaga ini langsung diseret oleh kedua pelaku.

“Pelaku langsung menyumpal mulut dan mengikat tangan saya. Lalu menyekap saya di kamar mandi. Saya berharap polisi dapat menangkap pelakunya,” paparnya. ** Baca juga: Ribuan Peserta BPJS PBI di Cilegon Bayar Ganda

Akibat kejadian ini, cucu mengalami luka di mata sebelah kanan, kaki dan tangan memar dan luka di bibir.(bad)




Ada Alat Baru untuk Curi Motor

Magnet modifikasi untuk membuka penutup kunci.(foto:aripitstop)

Kabar6-Polsek Ciputat menangkap seorang pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) yang mempunyai alat baru untuk menjalankan aksinya.

Kapolsek Ciputat, Kompol Tatang Syarif mengatakan, pelaku bernama Alamsya alias Alam (37) ini punya alat baru dalam melakukan aksinya, yakni memakai magnet modifikasi untuk membuka penutup atau pengaman kunci yang ada di motor. 

“Kami masih kejar pelaku lainnya,” kata Tatang menjelaskan, Senin (20/3/2017). 

Dari tangan pelaku, lanjut Tatang, didapat barang bukti berupa satu buah magnet modifikasi, satu buah pisau, satu buah gagang letter T, sembilan buah mata kunci letter T, tiga buah Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan dua buah anak kunci asli. 

“Tersangka dan barang bukti sudah diamankan di polsek Ciputat guna pemeriksaan lebih lanjut, dan dikenakan pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman selama sembilan tahun penjara,” ucapnya.(cep)