1

Edarkan Fajar Pakong, Dua Pria Tangerang Ditangkap

Dua pengecer togel yang ditangkap.(agm)

Kabar6-Dua pengecer judi togel jenis Fajar Pakong diringkus polisi saat sedang mangkal di depan PT Bangkit Setia Sentosa Primatama, di Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Kamis (8/12/2016).

Kedua pria berinisial H dan MR itu berhasil diringkus, setelah petugas mendapatkan informasi dari warga, yang resah dengan aktivitas terlarang keduanya.

“Pertama kami tangkap H dikawasan industri tersebut. Selanjutnya kami ringkus MR dikawasan Kecamatan Rajeg,” ungkap Kapolsek Pasar Kemis, Kompol Kosasih.**Baca juga: Ahli Kaligrafi di Tangerang Diduga Cabuli Gadis SMP.

Dari tangan tersangka diamankan uang tunai senilai Rp59 ribu, satu unit handphone merk Nokia dan kertas rekapan. “Kedua tersangka kami amankan untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya.**Baca juga: Urus AJB Rp7,5 Juta, Warga Keluhkan Ulah Staff Kecamatan Ciptim.

Atas perbuatannya, kedua priua tersebut dijerat pasal 303 tentang perjudian, dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara.(shy/agm)




Bupati Zaki Janji, Job Fair Bakal Jadi Agenda Rutin

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar.(ist)

Kabar6-Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, memastikan kegiatan job fair akan menjadi agenda rutin tahunan Pemerintah Daerah setempat.

Hal itu disampaikan Bupati Zaki, usai membuka job fair 2016 yang dihadiri puluhan ribu Pencari Kerja (Pencaker) di kawasan Mardi Gras Citra Raya, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Rabu (7/12/2016).

Bupati Zaki mengatakan, keberadaan job fair ini dinilai cukup membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang dalam menekan tingginya angka pengangguran.

Tak hanya itu, job fair ini juga dianggap sebagai wadah solusi untuk mempertemukan antara Pencaker dengan industri yang membutuhkan tenaga kerja.

“Ada 10 ribu lowongan pekerjaan  dari berbagai industri kami hadirkan dalam job fair ini. Dan, ini adalah salah satu langkah guna memperkecil angka pengangguran,” ungkap Bupati Zaki, kepada Kabar6.com, siang tadi.

Orang nomor satu di kota seribu industri menambahkan, pihaknya berharap penyediaan bursa lowongan pekerjaaan tersebut, mampu menyerap tenaga kerja sebanyak- banyaknya.**Baca juga: Ahli Kaligrafi di Tangerang Diduga Cabuli Gadis SMP.

Sehingga, angka pengangguran dapat diatasi serta ditekan semaksimal mungkin.**Baca juga: Pencaker Membludak, Panitia Job Fair 2016 Akui Kewalahan.

“Semoga dengan bursa lowongan pekerjaan ini bisa menyerap tenaga kerja yang ada di Kabupaten Tangerang,” ujarnya.(Tim K6)




Ahli Kaligrafi di Tangerang Diduga Cabuli Gadis SMP

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Seorang ahli kaligrafi berinisial WR (30), warga Kampung Merak, Desa Merak, Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang, dilaporkan ke Polsek Balaraja.

Ya, pelaporan itu dilayangkan karena diduga WR telah mencabuli tetangganya, DIS (12), gadis belia yang kini duduk dibangku kelas 1 SMP.

Informasi yang dihimpun kabar6.com, ulah bejat WR bermula ketika ‎DIS dan temannya EDH (12), datang kerumah pelaku untuk dibuatkan kaligrafi.

“Korban meminta pelaku untuk membuatkan kaligrafi, dan disitulah kesempatan pelaku memperdaya korban,” ungkap Kapolsek Balaraja, Kompol Wiwin Setiawan.

Berdasarkan keterangan korban, lanjut Kompol Wiwin, WR meminta kedua korban masuk ke dalam kamar secara bergiliran.

Di dalam kamar tersebut, celana levis dan celana dalam korban DIS dibuka oleh pelaku. Bahkan, pelaku juga sempat menjilati kemaluan korban, dan menggesek- gesekan kemaluannya ke kemaluan korban.

Aktivitas bejat itu baru berhenti setelah kemaluan pelaku mengeluarkan cairan sperma dan membasahi kemaluan korban.**Baca juga: Rotasi, Ini Tujuh Pejabat Baru di Polresta Tangerang.

“Korban mengaku sempat teriak minta tolong. Namun tidak ada yang mendengar. Usai pelaku melampiaskan nafsunya, korban segera memakai celanannya dan berlari ke rumah EDH yang tak jauh dari rumah pelaku,” kata Kapolsek Wiwin.**Baca juga: Bawa Sabu, Pengendara Ojek Online Ditangkap.

Kini, penyidik Polsek Balaraja masih melakukan pemeriksaan terhadap korban dan saksi.(agm/shy)‎

**Baca juga: Matador Serpong Tetap Buka dan Jual Minuman Strong.




Pencaker Membludak, Panitia Job Fair 2016 Akui Kewalahan

Ketua Panitia Job Fair 2016, Bambang Haris.(din)

Kabar6-Antusiasme warga dalam mengikuti kegiatan job fair 2016 yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Tangerang di kawasan Mardi Gras Citra Raya, Kecamatan Panongan, pada Rabu (7/13/2016), terbilang cukup tinggi.

Dihari pertama pembukaan pameran bursa kerja yang rencananya digelar selama tiga hari tersebut, tercatat sebanyak 25 ribu pelamar.

“Antusiasme warga untuk mendapatkan pekerjaan sangat tinggi. Hari ini saja ada sekitar 25 ribu pelamar, namun yang terlayani hanya 14.278 orang,” ungkap Ketua Panitia Job Fair 2016, Bambang Haris, kepada Kabar6.com, petang tadi.

Menurut Bambang, membludaknya para Pencari Kerja (Pencaker) di lokasi job fair ini diluar dugaan panitia.

Pasalnya, pihak panitia memprediksi jumlah Pencaker tak lebih dari 10 ribu- 12 ribu orang saja.**Baca juga: 30 Bandara di Indonesia Sudah Gunakan Nir Radar “ADS-B”.

“Ini benar- benar diluar dugaan kami. Panitia, cukup kewalahan juga melayani ribuan Pencaker yang masuk ke arena job fair,” ujarnya.**Baca juga: Januari 2017, Kemenhub Keluarkan Sertifikasi Nir Radar “ADS-B”.

Saat ini, kata Bambang, panitia tengah melakukan evaluasi secara menyeluruh untuk menghindari membludaknya Pencaker pada dua hari kedepan.**Baca juga: Membludak, Pencaker Pingsan di Arena Job Fair 2016.

Tak hanya itu, belasan ribu Pencaker yang telah mendaftarkan diri pada 40 perusahaan yang ikut serta dalam job fair ini, tentunya akan mengikuti tahap seleksi di perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja tersebut.**Baca juga: Ribuan Pencaker “Serbu” Job Fair 2016 di Citra Raya.

“Jika, sesuai dengan persyaratan dan kebutuhan perusahaan, itu yang akan diterima,” katanya.(Tim K6)




Begini Upaya Disnakertrans Tangerang Tekan Pengangguran

Kepala Disnakertrans Tangerang, Syafrudin.(ist)

Kabar6-Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Tangerang, merilis jumlah pengangguran sepanjang tahun 2015-2016.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), angka pengangguran di daerah yang dipimpin Bupati Ahmed Zaki Iskandar tersebut, saat ini tercatat sebanyak 136.277 orang.

Kepala Disnakertrans Kabupaten Tangerang, Syafrudin mengakui bila angka pengangguran di wilayah seribu industri itu terbilang masih cukup tinggi.

Dari jumlah penduduk sebanyak 3.370.594 jiwa di Kabupaten Tangerang, jumlah angkatan kerja diketahui sekitar 1.513.501 orang.

“Sedangkan, jumlah warga yang sudah bekerja sebanyak 1.377.224 orang. Artinya pengangguran masih sekitar 136.277 orang lagi. Angka itu, menurut kami masih sangat tinggi,” ungkap Syafrudin, kepada kabar6.com di acara job fair 2016 yang digelar di kawasan Mardi Gras Citra Raya, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Selasa (7/12/2016).**Baca juga: Januari 2017, Kemenhub Keluarkan Sertifikasi Nir Radar “ADS-B”.

Guna menekan angka pengangguran itu, kata dia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab)  Tangerang terus membuat konsep dan terobosan baru, diantaranya menggelar job fair, membentuk Bursa Kerja Khusus (BKK) dan Bursa Kerja Online (BKOL).**Baca juga: Membludak, Pencaker Pingsan di Arena Job Fair 2016.

“Kami berharap, jumlah pengangguran itu dapat dituntaskan selama satu dekade kepemimpinan Pak Bupati Zaki,” katanya.(Tim K6)




Rotasi, Ini Tujuh Pejabat Baru di Polresta Tangerang

Kapolresta Tangerang, Kombes Asep Edi Suheri.(agm)

Kabar6-Struktur organisasi di kepolisian dalam naungan Polda Banten, kembali mengalami penyegaran. Kali ini, tujuh Perwira di lingkungan Polres Kota (Polresta) Tangerang dirotasi.

Upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) terhadap ke tujuh perwira tersebut digelar di Mapolresta Tangerang, dipimpin langsungt oleh Kapolresta Tangerang, Kombes Asep Edi Suheri, Rabu (7/12/2016).

Adapun sejumlah pejabat yang dirotasi itu adalah, posisi Kasat Binmas kini diisi Kompol Ernawati, yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Sumda.

Sedangkan posisi Kabag Sumda selanjutnya diisi oleh Kompol Sumatri yang sebelumnya menjabat Kabagren. Sedangkan posisi Kabagren diserahkan kepada AKP Sumaedi.

Sementara posisi Kasat Sabhara yang sebelumnya dijabat oleh Kompol Teguh Wahyudi, kini digantikan oleh Kompol Endang Suhendar.

Sedangkan posisi Kapolsek Cikupa yang sebelumnya dijabat oleh Kompol Bachtiar, diserahkan kepada Kompol Idrus Madaris.

Dan, posisi Kapolsek Rajeg yang dijabat oleh AKP Teguh Kuslantoro, kini diisi oleh AKP Ambarita. Kapolsek Panongan dijabat oleh AKP Trisno Tahan Uji, kemudian Jabatan Kapolsek Cisoka diserahkan kepada AKP Sri Rahajra.**Baca juga: Matador Serpong Tetap Buka dan Jual Minuman Strong.

“Kepada pejabat lama, secara pribadi dan kesatuan, saya mengucapkan terima kasih atas pelaksanakan tugas dengan baik. Dan, kepada pejabat baru, saya ucapkan selamat bertugas,” ujar Kapolres Asep Edi Suheri.**Baca juga: Bawa Duit Rp100 Juta, PNS Tangsel Nyaris Dirampok.

Kapolres juga menekankan kepada pejabat baru, agar bisa mengemban tugas dan tanggungjawab dengan sebaik-baiknya.(agm)




Pemotor Tabrak Truk Pakan Ayam di Tangerang, Satu Tewas

Pemotor terkapar usai tabrak truk ayam.(shy)

Kabar6-Dua pemotor bertabrakan dengan sebuah truk bermuatan pakan ayam di Jalan Lintas Selatan, Desa Padir Barak, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, Rabu (7/12/2016).

Dalam peristiwa itu, seorang pemotor asal Bogor bernama Deden Sugirono (43), tewas mengenaskan dilokasi kejadian. Sedangkan seorang pemotor lainnya, Didit Indrawan (20), menderita luka cukup serius.

Amir, salah seorang saksi mata dilokasi kejadian mengatakan, tabrakan terjadi saat dua pemotor tersebut tengah melaju beriringan.**Baca juga: Matador Serpong Tetap Buka dan Jual Minuman Strong.

“Jadi pas truk lewat, seorang pemotor masih sempat menghindar hingga tidak terjadi tabrakan telak. Sedangkan seorang pemotor lainnya tak sempat menghindar, hingga tabrakan terjadi cukup telak,” ujar Amir.**Baca juga: Meski Gratis, BRT Kota Tangerang Sepi Penumpang.

Sementara, petugas Unit Lantas Polsek Tigaraksa, Brigadir Hamjah yang berada dilokasi mengatakan, saat ini kedua korban dilarikan ke RSUD Balaraja.**Baca juga: Membludak, Pencaker Pingsan di Arena Job Fair 2016.

Sedangkan pengemudi truk pakan ayam diamankan di Mapolsek Tigaraksa, guna dimintai keterangan lebih lanjut.(shy)




Membludak, Pencaker Pingsan di Arena Job Fair 2016

Pencaker berdesakan di arena Job Fair.(shy)

Kabar6-Sejumlah pencari kerja (pancaker) jatuh pingsan saat mengikuti job fair 2016 yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang di kawasan Mardigrass Citra Raya, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Rabu (7/12/2016).

Pingsannya sejumlah pencaker itu, lantaran membludaknya pencaker yang memenuhi stand lowongan pekerjaan.

Salah seorang pencari kerja, Ivan mengatakan bila fasilitas yang disediakan oleh pihak panitia, dirasa masih kurang. “Tempatnya kurang luas, ditambah di dalam sini sangat panas karena penuh dan sesak,” ujarnya.**Baca juga: Matador Serpong Tetap Buka dan Jual Minuman Strong.

Hal senada juga diungkapkan salah seorang petugas penerima pencaker, Suwarno. Menurutnya, membludaknya jumlah pencaker membuat stand yang ada menjadi terasa sempit.**Baca juga: Ribuan Pencaker “Serbu” Job Fair 2016 di Citra Raya.

“Pencaker yang datang membludak. Apalagi, mereka tidak membudayakan sabar, hingga saling berdesakan,” ungkapnya yang merupakan Manager Sales pada PT Pancuran Bengawan Mas.**Baca juga: Anggaran Tak Terduga Kabupaten Tangerang Rp12 Miliar.

Untuk diketahui, acara yang sebelumnya dibuka langsung oleh Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar serta Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Syafrudin, tersebut menggandeng 36 perusahaan dengan jumlah lowongan kerja mencapai hingga 20 ribu lowongan.(shy)




Anggaran Tak Terduga Kabupaten Tangerang Rp12 Miliar

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mengalokasikan dana sebesar Rp12 miliar untuk anggaran tak terduga pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tangerang Tahun Anggaran 2017.

Anggaran tak terduga tersebut, diklaim untuk antisipasi terjadinya bencana alam seperti puting beliung, banjir dan bencana kekeringan.

Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Tangerang, Adi Tiya Wijaya mengungkapkan, penetapan anggaran tak terduga senilai Rp12 miliar pada APBD 2017 diperuntukkan sebagai anggaran taktis jika terjadi bencana di Kabupaten Tangerang.

“Karena dianggap perlu dan takut terjadinya bencana. Maka anggaran sebesar Rp12 miliar dianggarakan dan telah ditetapkan,” kata Adi, Rabu (7/12/2016).

Sementara, Ketua Fraksi PAN Tasripin mengungkapkan, besaran anggaran tak terduga tersebut merupakam hasil kajian bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Kabupaten Tangerang.

Ia berharap, anggaran tersebut bisa dipergunakan dengan maksimal untuk kebutuhan darurat saat terjadi bencana.

“Bukan cukup tidak cukup, bukan lebih atau kurang. Tapi sudah berdasarkan rapat Badan Anggaran bersama eksekutif,” ujar Tasripin.**Baca juga: Banten Rawan Banjir, Ini Wilayah Dominannya.

Terpisah, Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Agus Suryana mengatakan, Kabupaten Tangerang merupakan wilayah yang rawan bencana puting beliung karena berada di bagian datar.**Baca juga: Jalan Banjir, Warga Cikupa Protes Proyek Flyover Pergudangan.

“Anggaran tak terduga yang dipersiapkan itu, salah satunya untuk antisipasi bencana puting beliuang. Selain bencana banjir,” ujar Agus Suryana.(agm)




Ribuan Pencaker “Serbu” Job Fair 2016 di Citra Raya

Ribuan pencaker memadati Job Fair 2016 Kab. Tangerang.(din)

Kabar6-Ribuan pencari kerja (pencaker) memadati lokasi job fair 2016 yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tangerang di kawasan Mardi Gras Citra Raya, Rabu (7/12/2016).

Para pencari kerja, membludak dan berdesak- desakan berebut masuk kedalam tenda besar yang disediakan panitia job fair.

Dian Setiadi, salah seorang pelamar asal Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, mengatakan dirinya mengaku kesulitan untuk menembus akses ke lokasi job fair.

Pasalnya, ribuan pencari kerja berjubel saling berebutan ingin mendapatkan kesempatan kerja dari sekitar 40 perusahaan penyedia pekerjaan yang ikut serta dalam pengadaan bursa kerja tersebut.

“Saya dari pagi sudah ada disini, tapi saking banyaknya pelamar saya dan teman kesulitan masuk ke lokasi,” ungkap pria lulusan SMKN I Kabupaten Tangerang tahun 2014 silam ini, kepada Kabar6.com, di lokasi job fair.

Sementara itu, Sekretaris Disnakertrans Kabupaten Tangerang, Endang Hendarto menjelaskan, membludaknya para pencari kerja ini dianggap sebuah kewajaran.**Baca juga: Lapas Wanita Tangerang Siapkan Narapidana Mandiri.

Hal ini, menunjukkan bahwa jumlah pengangguran di daerah berjuluk kota seribu industri ini masih cukup tinggi.**Baca juga: 11 Kampung Sehat di Kota Tangerang Bakal Dibina.

“Ini merupakan indikator bahwa penganguran masih tinggi dan itu hal yang wajar. Pastinya kegiatan ini berjalan lancar dan tertib,” katanya.(Tim K6)