1

Pesantren Kilat di Taman Kirana Surya Solear

Perserta Sanlat anak-anak usia SD dan SMP (foto:K6)

Kabar6-Pengurus Masjid Aljihad Perumahan Taman Kirana Surya, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, menggelar Pesantren Kilat (Sanlat) untuk anak- anak usia Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Ketua DKM Masjid Aljihad, ustadz Sugandi mengatakan, Sanlat bertajuk “Ramadhan Ceria (cerdas dengan ilmu dan akhlaq)” yang berlangsung selama bulan suci ramadhan ini disambut baik oleh warga sekitar.

Dalam kegiatan ini, panitia menyiapkan beberapa lomba diantaranya, lomba baca do,a harian, lomba adzan, lomba hafalan ayat- ayat pendek, dan belajar sholat.

“Kegiatan ini, merupakan program DKM Masjid Aljihad serta didukung oleh Ketua RT/RW di Taman Kirana Surya. Tujuannya, untuk mendidik dan menanamkan keimanan terhadap anak- anak mulai dari usia dini seperti ini, agar kelak generasi ini menjadi generasi yg soleh dan sholehah,” ungkap Sugandi, kepada Kabar6.com, Minggu (11/6/2017).(Tim K6)




Polresta Tangerang ‘Garuk ‘ Preman dan Anak Punk

Petugas memberikan pembinaan pada puluhan preman dan anak punk (foto:shy)

Kabar6-Aparat Polresta Tangerang menggelar operasi pelaku kejahatan jalanan di sejumlah titik wilayah hukum Polresta Tangerang, Minggu (11/6/2017).

Operasi yang dilakukan dikawasan Balaraja, Cikupa dan Panongan.Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan 26 orang yang kerap meresahkan masyarakat.

“Operasi ini sasaranya adalah parkir liar, gepeng, premanisme, narkoba, curas, curat dan tindak pidana lainnya. Untuk orang yang kita amankan lebih banyak preman dan anak punk,” ungkap Kabagops Polres Kota Tangerang Kompol Jarkasih.

Operasi tersebut dilakukan, guna meningkatkan keamanan dan ketertiban diwilayah hukum Polresta Tangerang terutama pada bulan ramadhan.

Petugas pun melakukan pendataan dan diberikan pembinaan, serta menulis surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatan yang meresahkan ketertiban umum.

“Mereka kita berikan pembinaan dan diminta menuliskan surat pernyataan. Kegiatan ini rutin kita lakukan untuk menciptakan keamanan dan ketertiban,” pungkasnya. (Shy)




Begini Kata Kapolda Banten Soal Macet di Depan Ramayana Cikupa

Kemacetan parah di depan Mall Ramayana Cikupa.(foto:dok)

Kabar6-Keberadaan Mall Ramayana Cikupa, Kabupaten Tangerang yang dianggap sebagai penyumbang kemacetan di Jalan Raya Serang ini, mendapat perhatian khusus dari Kepolisian Daerah (Polda) Banten.

Kapolda Banten, Brigjen Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan, pihaknya bersama jajarannya telah melakukan survey langsung ke lokasi pusat perbelanjaan tersebut.

Hasilnya, ditemukan bahwa arus lalulintas di kawasan Mall Ramayana Cikupa ini memang sangat padat.

“Belum lama ini saya turun ke lokasi bersama Dirlantas. Ada beberapa titik yang kami sinyalir memang sangat padat,” ungkap Kapolda Listyo, kepada Kabar6.com, Minggu (11/6/2017).**Baca juga: Jalan Raya Serang ‘Dilumpuhkan’ Mall Ramayana.

Untuk mengantisipasi kemacetan parah yang bakal terjadi menjelang musim mudik lebaran, kata Kapolda Listyo, pihaknya akan mengerahkan personil dengan jumlah banyak di kawasan yang dikenal sebagai jalur rawan macet ini.**Baca juga: Tanggapan Ramayana Cikupa, Soal Izin Bodong.

Bahkan, Angkutan Kota (Angkot) dan mobil milik pengunjung mall Ramayana yang parkir sembarangan di sepanjang jalur itu akan ditertibkan.**Baca juga: Amdal Lalin Ramayana Cikupa akan Ditinjau Ulang.

“Semuanya akan ditertibkan. Kalau memang mereka harus parkir, cukup di satu jalur saja. Dan, personil akan di perbanyak di lokasi itu, termasuk tempat penyeberangan orang juga akan diatur secara khusus,” kata mantan ajudan Presiden Jokowi ini.(Tim K6)




Polsek Teluknaga Sita 80 ribu Petasan Teko

Petasan yang disita.(foto: dok)

Kabar6- Jajaran Polres Metro Tangerang menggrebek pedagang petasan berkedok warung kelontong di daerah Kosambi, Pakuhaji dan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Sabtu(10/06/2017).

Dari tiga lokasi tersebut, polisi mengamankan puluhan ribu petasan dari berbagai ukuran yang kian marak peredarannya selama bulan ramadhan.**Baca juga: Disnaker Tangsel Buka Posko Pengaduan THR.

Kapolsek Teluknaga Ajum Komisaris Polisi Arif Oktora mengatakan, pihaknya mengamankan sekitar 80 ribu petasan jenis teko, dan pemilik warung mengaku hanya menjual dan mengambil petasan tersebut dari kawasan Legok dan parung Panjang Bogor.**Baca juga: Ada 10 Petugas Layani Pengaduan THR di Tangsel.

Selanjutnya petasan tersebut dimusnahkan dengan cara disiram air, dan pemilik warung hanya diberikan peringatan untuk tidak mengulangi perbuatannya.(rani)




Pengunjung Meningkat, Rutan Jambe Terapkan Pengamanan Berlapis

Pemeriksaan pembesuk di Rutan Jambe.(agm)

Kabar6-Petugas Rumah Tahanan (Rutan) Klas 1 Tangerang yang berlokasi di Desa Taban, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, mulai menerapkan pola pemeriksaan berlapis kepada setiap pengunjung.

Pengetatan pola pengamanan itu dilakukan sebagai langkah antisipasi dalam menghadapi membludaknya pengunjung serta kemungkinan adanya barang terlarang yang dibawa pengunjung, saat Ramadhan dan menjealng Idul Fitri 1438 Hijriah nanti

Kepala Pengamanan Rutan Klas 1 Tangerang, Margono mengatakan, selain menerapkan pola pemeriksaan berlapis, personel pengamanan juga akan ditambah.

“Pola pengamanan masih sama, tapi pemeriksaan yang diperketat‎ dan personel regu diperkuat,” kata Margono, disela-sela kegiatan Buka Bersama keluarga dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Jumat (9/6/2017).

Dan, pada pekan kedua Ramadhan ini, kata Margono, antusias dari keluarga WBP mulai meningkat cukup signifikan. Hal itu bisa dilhat melalui jumlah keluarga WBP yang telah mendaftarkan diri sebagai pembesuk.

Pengetatan keamanan di Rutan Jambe.(agm)

“Minggu pertama hanya sekitar 25 orang anggota keluaga WBP yang datang, namun pada hari ini sudah mencapai hingga 90 orang pengunjung,” jelas Margono.

Diketahui, Rutan Klas 1 Tangerang melakukan inovasi Buka Puasa bersama WBP selama Bulan Ramadhan‎ tahun ini. Kegiatan ini sedianya baru pertama kali dilakukan oleh lembaga pemasyarakatan se-Indonesia.

“Inovasi ini dilakukan kaena kami berkaca dengan Rutan Riau‎ dan juga sebagai langkah meminimalisir tingkat strees WBP kami, sekaligus menciptakan suasana Ramadhan didalam Rutan,” ungkap Kepala Pengamanan Rutan Margono.

Margono meyakinkan, kegiatan yang digagas pihaknya ini tidak dipungut biaya sama sekali. “Gratis, tapi pihak keluarga harus mendaftarkan diri dulu dua jam sebelum kegiatan untuk langkah pengamanan kami,” tegas Margono.(agm)




Humas Polda : Kronologi Penembakan David di SPBU

Mobil yang digunakan korban saat peristiwa

Kabar6-Aksi perampokan sadis yang terjadi di SPBU Jalan Daan Mogot KM 12, Cengkareng Timur, Jakarta Barat, yang menewaskan seorang pria akibat luka tembak oleh pelaku usai peluru menembus pelipis kepala kanannya, Jumat (09/06/2017).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, mulanya korban mengambil uang di bank, lalu bergerak ke SPBU di Jalan Daan Mogot. Setelah mengisi bahan bakar, ia singgah di tempat tambal ban mengisi angin ban mobilnya.

Diketahui bahwa korban usai mengambil uang di Bank terletak di Green Garden, korban lalu masuk ke area SPBU yang berada di Jl. Raya Daan Mogot KM 12 Cengkareng Jakarta Barat dengan menggunakan mobil Innova B 1136 GFY pada pukul 13.30 WIB, korban ke area SPBU tidak untuk mengisi bahan bakar, namun menambal atau mengisi angin Ban di lokasi SPBU dekat Pintu keluar.** baca juga : David Ditembak di SPBU Daan Mogot Warga Kelapa Dua

Di saat itulah kemudian datang 2 orang pelaku dan mendekati mobil korban. Salah satu pelaku mengambil tas yang berisi uang sekitar Rp 300 juta yang berada di dalam mobil melalui pintu sebelah kiri.

Mengetahui hal itu, korban mengejar pelaku dan sempat terjadi tarik-menarik tas antara korban dengan pelaku yang kemudian kemudian mengeluarkan senjata api lalu menembak korban di bagian pelipis kepalanya.** baca juga : Diduga David Diikuti dari BCA Lalu Disergap di SPBU.

Korban yang bernama Davidson Tantono usia 30 tahun tewas dilokasi dengan luka tembak di pelipis. Dari KTP yang ditemukan, korban tinggal di Jln. Alex Sanderi Utara No.42 RT 02 Rw 16, Pakulonan Barat Kec. Kelapa Dua Tenggerang.

Polisi kini tengah memburu pelaku perampokan tersebut. Sementara korban dilarikan ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur untuk di visum.(z/ntmc)

 




Satlantas Polresta Tangerang Bagikan Takjil Gratis

Petugas Satlantas saat berbagi takjil.(agm)

Kabar6-Memasuki hari ke 14 Ramadhan, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Tangerang membagikan sebanyak 200 paket takjil di Jalan Raya Serang KM 17, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, tepatnya di lampu merah kawasan Kecamatan Tigaraksa.

Sedianya, ratusan paket takjil gratis tersebut dibagikan kepada para pengendara yang melintasi tepat di jalan tersebut dan bertepatan dengan saat menjelang berbuka puasa.

“Ini sudah kedua kalinya kami membagikan ratusan takjil. Kemarin kami juga berbagi takjil di Jalan Raya Pemda tepatnya di bundaran Patung Tiga Orang Bugel,” ujar Kasat Lantas Polrrsta Tangerang, Kompol Eko Bagus Riyadi kepada kabar6.com, Jumat (9/6/2017).**Baca juga: Pemuda Pancasila Ciputat Bagi Takjil Gratis.

Eko menambahkan, kedepan kegiatan berbagi takjil ini juga akan dilakukan secara berkelanjutan di berbagai titik lainnya.**Baca juga: PDAM TKR Berbagi 200 Paket Takjil Untuk Pemotor.

“Ya, ini merupakan salah satu wujud aksi berbagi kebahagiaan di bulan penuh berkah kepada para pengendara. Secara berkelanjutan kami juga akan berpindah-pindah ke lokasi lainnya,” pungkasnya.(shy)




Begini Kata Warga Alexandrite Soal Sosok Davidson

Satpam Cluster Alexandrite, Irwansyah.(shy)

Kabar6-Davidson Tantono (31), korban perampokan brutal di SPBU 34-11721 Jalan Raya Daan Mogot Km 12, Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkateng, Jakarta Barat, sampai saat ini masih diautopsi di Rumah Sakit Polri, Jakarta.

Dari informasi yang dihimpun melalui Satpam Cluster Alexandrite, jasad korban pun akan dibawa langsung oleh pihak keluarga ke rumah duka.

“Saya dapat informasi, kalau jasadnya langsung dibawa kerumah duka tidak dibawa ke kediamannya. Namun, dimana rumah dukanya, saya belum tahu,” ungkap Satpam Cluster Alexandrita, Irwansyah, Jumat (9/6/2017).

Sementara itu, salah seorang warga setempat Opa mengaku mengetahui Davidson merupakan korban perampokan melalui grup warga yang ada pada aplikasi pesan singkat.**Baca juga: Diduga David Diikuti dari BCA Lalu Disergap di SPBU.

“Tahu dari grup Whatsapp, pas di cek ternyata tetangga kita. Kita gak kenal deket sih, cuma tahu saja. Orangnya biasa saja,” ujarnya singkat.**Baca juga: David Ditembak di SPBU Daan Mogot Warga Kelapa Dua.

Diketahui, Davidson bertempat tinggal di Cluster Alexandrita, Jalan Alexandrite Utara no 43 Rt 001/016, Kelurahan Pakulonan Barat, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.**Baca juga: Warga Tangerang Ditembak di SPBU Daan Mogot.

Ia menjadi korban perampokan dengan luka tembak pada bagian kepala hingga tewas. (Shy)




Diduga David Diikuti dari BCA Lalu Disergap di SPBU

Bank BCA Green Garden.(*)

Kabar6-Davidson Tantono (31) diketahui baru dua tahun tinggal di Cluster Alexandrita, Jalan Alexandrite Utara no 43 Rt 001/016, Kelurahan Pakulonan Barat, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Jumat (9/6/2017).

“Betul sekali Davidson tinggal disini. Dia sudah dua tahun tinggal disini bersama istri dan seorang anaknya,” ungkap Satpam Cluster Alexandrite, Irwansyah.

Davidson pun merupakan korban dari aksi brutal sekelompok perampok di SPBU 34-11721 kawasan Jalan Raya Daan Mogot Km 12, Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkateng, Jakarta Barat. Saat ini jasad korban masih berada di Rumah Sakit Polri, Jakarta.** baca juga:David Ditembak di SPBU Daan Mogot Warga Kelapa Dua 

Diperoleh informasi Davidson Tantono adalah pimpinan sebuah koperasi. Menurut keterangan karyawan korban, sebelum kejadian, Davidson pergi ke Bank BCA Green Garden, Jakarta Barat dengan mobil Toyota Innova warna hitam bernopol B 1136 GFY untuk mengambil uang Rp 300 juta milik nasabahnya.** baca juga :Korban Penembakan di SPBU Daan Mogot Bawa Innova B 1136 GFY.

Ketika keluar dari bank dan dalam perjalanan, tepatnya di Jembatan Gantung, ban mobilnya gembos, dan dia berhenti dengan menepikan mobilnya. Tiba-tiba, dua orang pelaku dengan sepeda motor mendekatinya, dan salah satu dari mereka mengambil tas korban berisi uang lewat pintu kiri mobil.(z/shy) 




David Ditembak di SPBU Daan Mogot Warga Kelapa Dua

Rumah Davidson Cluster Alexandrite di Kelapa Dua, Kab.Tangerang.(foto:shy)

Kabar6-Korban aksi penembakan dan perampokan brutal di SPBU 34-11721 di Jalan Raya Daan Mogot Km 12, Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkateng, Jakarta Barat adalah Davidson Tantono (31) merupakan warga Tangerang, Jumat (9/6/2017).

Davidson sendiri sudah dua tahun tinggal bersama istri dan seorang anaknya di Cluster Alexandrite, Jalan Alexandrite Utara No 43 RT 001/016, Kelurahan Pakulonan Barat, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.

Namun sayang, saat awak media hendak melakukan peliputan, pihak pengamanan di cluster setempat tidak mengizinkan.

Meski demikian, informasi yang dihimpun dari Satpam Cluster Alexandrite, saat ini, rumah korban sedang tak berpenghuni, hanya sejumlah aparat kepolisian Sektor Kelapa Dua ada di kediaman korban.** Baca juga:Warga Tangerang Ditembak di SPBU Daan Mogot

“Lagi kosong rumahnya, kami minta maaf, rekan media tidak dapat masuk untuk peliputan. Hanya boleh diluar saja. Tapi, untuk kondisi rumah korban saat ini pun kosong, kemungkinan para keluarga ke Cengkareng untuk melihat atau menjemput jasad korban,” terang Satpam Cluster Alexandrite, Rusli.** baca juga:Korban Penembakan di SPBU Daan Mogot Bawa Innova B 1136 GFY.

Diketahui, Davidson tewas setelah tertembak dibagian kepala oleh sekelompok perampok yang diketahui juga mengambil uang tunai dari korban senilai Rp. 700 juta. (Shy)