Kabar6-Sejumlah figur sudah bermunculan menyatakan kesiapan maju bertarung di Pilkada Kabupaten Lebak 2024.

Mulai dari anak mantan Bupati Mulyadi Jayabaya yakni Hasbi Asyidiki Jayabaya, Ketua Umum DPP Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Dede Supriyadi Arief hingga Ketua PCNU Lebak KH Syaepudin Asy Syadzily.

Mereka telah mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon bupati (bacabup) di beberapa partai politik (parpol) yang membuka penjaringan.

**Baca Juga:Andika Hazrumy Terbuka Lebar Diusung PKB di Pilkada Kabupaten Serang

Selain figur-figur yang sudah muncul dan akan maju lewat dukungan parpol, figur lain yakni Rafik Rahmat Taufik menyatakan kesiapan maju di Pilkada Lebak. Namun bukan melalui dukungan parpol, Rafik memilih bertarung lewat jalur independen atau perseorangan.

Baliho pria yang menjabat sebagai Sekjen Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Banten ini sudah terpampang di wilayah Rangkasbitung.

“Bakal calon bupati jalur independen,” tulisan di baliho tersebut.

Untuk diketahui, selain Rafik, figur dari pimpinan pemerintahan desa yang menyatakan siap maju dalam kontestasi bacabup adalah Usep Pahlaludin. Usep merupakan Ketua Apdesi Kabupaten Lebak.(Nda)

Kabar6-Ketua DPD PKS Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Dadang Darmawan mengungkapkan, pihaknya sedang melakukan pemilihan raya dari kader pelopor. Mereka dapat mengusulkan calon-calon yang bisa disodorkan maju ke Pilkada Tangsel 2024.

“Selain mereka mengusulkan nama-nama dari internal juga terbuka peluang bisa dari luar kader,” ungkapnya saat dikonfirmasi kabar6.com, Kamis (2/4/2024).

**Baca Juga:Pilkada Tangsel 2024, PKB Sebut Benyamin – Pilar Pasangan Kuat

Meski demikian Dadang tidak menjelaskan secara lugas batas waktu mulai dan akhir penyelenggaraan pemilu raya di PKS Tangsel.

Menurutnya, kader-kader pelopor PKS Tangsel juga punya hak untuk mengajukan usulan dukung sosok eksternal menjadi bakal calon kepala daerah lima tahun kedepan.

“Setelah proses pemilihan raya selesai kita akan lakukan pendaftaran dari eksternal,” terang Dadang.

Diketahui, hingga kini tercatat baru tiga partai politik peserta pemilu 2024 yang resmi menggelar penjaringan bakal calon kepala daerah di Kota Tangsel.

Ketiganya adalah PDI Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Demokrat. Adapun peserta yang daftar dan mengembalikan formulir hanya Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan kader Partai Golkar selaku bacalon dari petahana.

Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Tangsel, Yudi Budi Wibowo menyatakan, sekarang pihaknya masih konsentrasi sesuai arahan DPP.

“Untuk menilai kader-kader internal yang punya potensi untuk dimajukan dalam pilkada nanti,” singkatnya.(yud)

Kabar6-Airin Rachmi Diany, menyerahkan formulir pendaftaran sebagai Bacagub Banten ke dua partai politik (parpol). Dia juga sudah mengambil berkas pendaftaran ke sejumlah partai.

Airin Rachmi Diany merupakan mantan Finalis Puteri Indonesia 1996 yang berhasil meraih gelar sebagai Puteri Indonesia Favorit dan Puteri Indonesia Pariwisata.

“Jadi untuk pengambilan formulir Alhamdulillah PKB, PDIP, Nasdem dan juga PAN. Pengembalian (formulir) ke PKB dan juga ke PDIP,” unar Airin Rachmi Diany, Rabu, (01/04/2024).

Airin telah aktif berorganisasi dan mengikuti sejumlah kontestasi semasa mudanya, seperti terpilih sebagai Mojang Parahyangan Bandung 1995 dan Mojang Jawa Barat di tahun yang sama.

Kini, dia resmi diusung dan mendapat restu dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto untuk maju di Pilgub Banten 2024.

**Baca Juga: Pilkada Tangsel 2024, PKB Sebut Benyamin – Pilar Pasangan Kuat

Pengalamannya sebagai Walikota Tangsel dua periode, menjadikannya seorang Kartini Masa kini yang piawai dibidang politik, organisasi dan kepemimpinan.

“Membangun Banten itu harus bekerjasama, berkolaborasi, apalagi Banten begitu luas, jumlah kelurahannya saja ada 1.552 kelurahan,” tuturnya.

Selama menjadi Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany berkoalisi dengan PDI Perjuangan selama dua periode. Sehingga dia merasa tidak asing lagi dengan partai berlambang banteng itu.

Disisi lain, semua Bacagub Banten, DKI Jakarta hingga Jawa Barat yang mendaftar ke PKB, akan diundang bersilaturahmi dengan Muhaimin Iskandar di Jakarta.

“Yang pasti saya ditugaskan oleh DPP Golkar, Golkar tidak mungkin sendirian mengusung cagub karena harus memenuhi 20 persen,” terangnya.(Dhi)

Kabar6-Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan, bakal calon kepala daerah mengembalikan formulir ke PKB Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Keduanya memastikan siap maju dalam Pilkada 2024.

“Kami siap mengikuti tahapan-tahapan berikutnya yang diselenggarakan oleh DPC PKB Kota Tangerang Selatan,” kata Benyamin di Pamulang, Rabu (1/4/2024).

Ia mengakui ada perbedaan syarat yang diajukan PKB dalam formulir ketimbang partai lainnya. Di antaranya mencantumkan pengalaman serta visi dan misi.

Benyamin menyebutkan visi dan misinya kedepan adalah Tangsel harus tetap menjadi kota layak huni dan unggul.

Pasangan petahana ini ingin fokusnya adalah sumber daya manusia di Kota Tangsel dan tentu berbasis keterampilan, ekonomi kreatif dan sebagainya.

**Baca Juga: Andika Hazrumy Terbuka Lebar Diusung PKB di Pilkada Kabupaten Serang

“Kalau ada yang lain yang membuka penjaringan saya akan mengambil lagi. Saya ingin kolaborasi dengan semua kekuatan partai politik,” terang Benyamin.

Terpisah di lokasi yang sama, Ketua DPC PKB Kota Tangsel, Muthmainah menerangkan, ada beberapa yang coba mengambil formulir tapi hingga kini belum dikembalikan. Benyamin-Pilar dilihatnya pasangan yang kuat.

“Mungkin bisa menjadi bahan pertimbangan bagi calon-calon yang lain,” terangnya.

Muthmainah bilang, pasangan petahana ini besok akan diajak menghadiri acara Halalbihalal. Pertemuan itu dijadwalkan akan dihadiri oleh Ketua Umum PKB A Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

“Berkenalan langsung ketua umum beserta desk Pilkada DPP,” ucap wanita yang lolos ke DPRD Kota Tangsel itu.(yud)

Kabar6- Mantan Gubernur Banten Andika Hazrumy bakal menjadi satu-satunya calon yang akan diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sehingga

Perkembangan tersebut setelah Andika mengembalikan formulir pendaftaran ke DPC PDI Perjuangan Kabupaten Serang, Sabtu 27 April 2024. Artinya Andika sangat terbuka lebar diusung PKB di Pilkada Kabupaten Serang.

“Tapi tanda-tanda alamnya sudah bagus. Pak Andika cocok dengan PKB. Satu-satunya calon yang cocok,” ujar Ketua Desk Pilkada DPC PKB Kabupaten Serang Abdul Ghofur kepada wartawan di kantor DPC PKB di Kragilan, Kabupaten Serang, Rabu (1/5/2024).

Menurutnya, berdasarkan batas jadwal pengembalian pendaftaran Bacalon bupati di DPC PKB seharusnya dua Bacalon yang dijadwalkan untuk pengembalian, yakni dari partai Golkar dan PPP.

“Kami tanya PPP nanti akan dikembalikan. Sementara deadline di PKB hari ini. Apakah ada perpanjangan waktu pendaftaran atau tidak nanti dibahas DPC .

Ia menjelaskan sejak tahun 2009, 2014 dan 2019 hingga saat ini Golkar dan PKB selalu bersama-sama dalam koalisi dan cocok. Menurutnya sebagai sahabat PKB, Andika merupakan sosok yang tepat untuk estapet kepemimpinan di Kabupaten Serang.

“Soal batas waktu atau headline penjaringan di PKB, untuk PPP pak Ipp kalau saya bilang kalau hari ini tidak, sudah tidak,” tandasnya.

Sementara Ketua DPC PKB Kabupaten Serang, Dahyani menyambut kehadiran Andika Hazrumy pada pengembalian formulir penjaringan yang dilakukan oleh DPC PKB.

Ia mengaku sangat mengapresiasi atas suasana kekeluargaan dan keseriusan sosok politisi muda dari partai Golkar tersebut dalam menerima mandataris masyarakat di Kabupaten Serang.

‘Meski DPC atau desk Pilkada bukan sebagai penentu rekom PKB, tapi setidaknya ada pertimbangan-pertimbangan buat kamu (DPC,red) untuk memberi masukan-masukan ke DPP,” terangnya

**Baca Juga: Dua Penambang Batubara Tertimbun Galian di Lebak, 3 Hari Pencarian Belum Ditemukan

Pada sambutan ketua DPC itu juga, Dahyani menyebut simbol-simbol “kuning” sebagai bentuk kecocokan Andika Hazrumy untuk menjadi Bacalon dari PKB.

“Kami juga mengundang pak Andika dan sejumlah calon yang melalui penjaringan PKB untuk hadir di Jakarta dalam rangka halal bihalal yang digelar DPP besok (Kamis 2 Mei 2024),” tambahnya.

Andika yang didampingi Ketua DPD Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim mengatakan bahwa kehadirannya bersama dengan Ketua DPD Golkar Kabupaten Serang, Fahmi Hakim untuk mengembalikan formulir pendaftaran calon kepala daerah pada penjaringan DPC PKB atas nama Doktor Andika Hazrumy.

“Selain itu kehadiran kami juga untuk terus merajut silaturahmi dan kebersamaan yang selama ini terjaga antara partai Golkar dan Partai Kebangkitan Bangsa di Kabupaten Serang,” kata Andika.

Seraya menambahkan sejauh ini pada proses Pemilukada di Kabupaten Serang partai Golkar dan Partai Kebangkitan Bangsa tidak pernah berpisah sejak 2015 hingga saat ini.

“Dan insya allah kebersamaan ini bisa terus kita jaga dan kita rawat, dan kita bisa bersama-sama berjuang untuk proses Pemilihan kepala daerah di Kabupaten Serang,” harap Andika.

Ia juga menegaskan, dirinya berkenan hadir di acara yang hala bihalal yang digelar DPP PKB di Jakarta.(Aep)

Kabar6- Bakal calon gubenur Banten Airin Rachmi Diany menegaskan bahwa membangun Provinsi Banten ke depan butuh kebersamaan.

Ia pun melakukan pendaftaran ke sejumlah partai politik, termasuk ke pada seleksi calon kepala daerah di DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Banten.

Saat tiba di Kantor DPW PKB Banten, Airin melihat banyak warna hijau tosca. Warna tersebut merupakan ciri khas dari Airin.

“Alhamdulillah, saya melihat warna sekitar kantor PKB sudah sejalan dengan kesukaan saya, tosca” ujar Airin disambut tawa yang hadir ketika tiba di Kantor DPW PKB Banten, Rabu (1/5/2024).

Pada kesempatan tersebut, Airin disambut Sekretaris DPW PKB Banten Umar Barmawi, dan sejumlah pengurus lainnya. Airin menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon gubernur (Bacagub) Banten didampingi Bendahara Umum DPD Golkar Banten Dudi Setiadi, Ketua DPD Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim, Sekretaris DPD Golkar Tangsel Abdul Rosyid, dan sejumlah fungsionaris Partai Golkar.

**Baca Juga: Bersama-sama di Tangsel, Airin Ajak PDI Perjuangan Berkoalisi di Pilgub Banten

Sebagai bakal calon gubernur yang diberi tugas oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Airin mengaku diperintahkan untuk melakukan komunikasi dengan seluruh partai politik di Banten.

Ia pun berharap kebersamaan dengan PKB saat proses pemenangan Pilkada Banten, maupun ketika nanti diberi amanah menjadi gubernur Banten.

“PKB tentu juga punya fraksi di DPRD Banten, maka ke depan dibutuhkan kebersamaan untuk membangun Banten yang lebih baik. Partai Golkar tidak bisa sendiri, harus kerja sama melakukan proses pemenangan,” ujarnya.

Koalisi partai politik yang besar, menurutnya, jangan dipandang ‘borong partai politik’. Sebab menurutnya, dipastikan semua tokoh yang berniat maju di Pilkada Banten punya niat baik yang sama.

“Saya ikut mekanisme partai politik, dan berharap ada kebersamaan. Mudah-mudahan, berkah dan ridha Allah SWT bersama kita,” ujarnya.(aep)

Kabar6- Ratu Ageng Rekawati menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon Gubernur Banten ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Banten.

Ratu Ageng optimis mendapatkan rekomendasi dari Ketua Umum PKB Muhaemin Iskandar untuk memperebutkan posisi menjadi orang nomor satu di tanah jawara.

“Insyallah di PKB ini mendapatkan sinyal yang baik,” kata Ratu Ageng di kantor DPW PKB Banten, Rabu (1/5/2024).

Tekad dirinya maju dalam pesta demokrasi lima tahun ini karena diminta oleh masyarakat serta ingin menghilangkan kesengajaan sosial di Provinsi Banten.

**Baca Juga: Ketua SPK Diaksi May Day, Masih Banyak Dosen dan Tendik Dibayar Dibawah UMR

“Dan saya berharap ada perubahan di Banten tidak ada lagi kesenjangan sosial yang ada tapi kita sama-sama mensejahterakan masyarakat Banten,”ungkapnya.

Ratu Ageng yang merupakan Ketua Ketua Harian DPP Paguron Jalak Banten Nusantara (PJBN) berjanji tidak akan memakan gaji dan tunjangan jika ditakdirkan menjadi Gubernur Banten.

“Saya berjanji tidak akan memakan itu sebelum masyarakat Banten sejahtera,”terangnya.

Hal itu berkat saran dari orang tua dan para gurunya. Sebab seorang pemimpin adalah pelayan bagi masyarakat yang nantinya akan diminta pertanggungjawaban diharapkan Allah SWT. Haknya sebagai gubernur Banten akan disalurkan pada kegiatan sosial.

“Tentunya gaji yang saya terima tapi akan dikembalikan kepada kegiatan sosial termasuk tunjangan juga,”pungkasnya.(aep)

Kabar6- Bakal calon Gubernur Banten Ahmad Dimyati Natakusumah dan Airin Rachmi Diany berebut restu Ketua Umum Partai Nasdem di Pilgub Banten.

Keduanya mengikuti penjaringan calon gubernur Banten yang dilakukan oleh DPW Nasdem Banten.

Ketua Penjaringan DPW Nasdem Banten Furtasan Ali Yusuf mengaku baru dua orang yang mendaftar ke partainya yakni Airin Rachmi Diany dan Dimyati. Airin di wakili oleh timnya mengambil formulir pendaftaran.

Sedangkan Dimyati langsung menyerahkan berkas persyaratannya langsung ke DPW Nasdem, Rabu (1/5/2024).

“Beliau (Dimyati) sudah menyerahkan dokumen lengkap dan sudah saya periksa sesuai dengan form yang ada beliau sudah lengkap, ini artinya menunjukkan keseriusan beliau,” kata Furtasan kepada wartawan di DPW Nasdem Banten.

**Baca Juga: Target Gagal, Proyek Underpass Bitung Tangerang Terhambat Pipa Gas

Baik Airin dan Dimyati memiliki peluang untuk mendapatkan rekomendasi dari Partai Nasdem. Bagi calon yang mengikuti penjaringan, nantinya akan diminta menyampaikan visi dan misinya pada 11-13 Mei untuk menyampaikan visi misi.

“Yang penting visi misinya seperti pendidikan karena ini pelayanan dasar dan juga kesehatan, karena itu sesuai visi dan misi partai Nasdem,”katanya.

Kedepan, Nasdem mencari calon pemimpin yang memiliki visi yang jelas untuk kemajuan Provinsi Banten.

“Banten itu provinsi boleh dikata provinsi belum lama, jadi visinya bagaimana Banten sejajar dengan provinsi lain. Kita malu misalnya ada beritanya tingkat penganggurannya,”pungkasnya.(Aep)

Kabar6- Anggota DPR RI Ahmad Dimyati Natakusumah mengembalikan berkas pendaftaran calon Gubernur Banten 2024-2029 ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Banten.

Dimyati mengaku serius maju di Pilkada atau pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten. Bahkan ia mengaku optimis bisa di usung oleh PKS, PKB Nasdem dan PDI Perjuangan.

Menurut Dimyati empat partai tersebut lebih dari cukup untuk mengusung calon gubernur dan wakil gubernur Banten.

“Jadi kalau PKS ada 13 (kursi) ditambah dengan PKB 10 (kursi) sudah cukup, yang penting perahunya cukup tambah kalau dengan PDIP cukup bersama-sama misalnya PDIP, PKB dan Nasdem serta partai-partai lain,” kata Dimyati di DPW PKB Banten, Rabu (1/5/2024).

**Baca Juga: Peringatan Mayday di Kabupaten Serang, Dihadiri Kapolda Hingga Pj Gubernur Banten

Dimyati mengaku sudah membangun komunikasi politik di jajaran pemerintah pusat, mulai dari Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani, Ketua Umum PKB Muhaemin Iskandar.

“Maka komunikasi dingin di pusat itu sudah terjalin dengan baik intinya adalah yang penting perahunya,”ungkapnya.

Diakui Dimyati, PKS sudah bulat mengusungnya sebagai calon Gubernur, sedangkan untuk wakil gubernur Banten adalah Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Banten, Gembong Rudiansyah Sumedi.

“Kalau wakil (dari) PKS sudah ada Pak Gembong, kalau calon Gubernur ya Dimyati,”pungkasnya.

Selain PKB, mantan Bupati Pandeglang dua periode itu sudah mengikuti penjaringan ke PDI Perjuangan, dan Nasdem untuk mendapatkan rekomendasi maju sebagai calon Gubernur Banten.(Aep)

Kabar6-DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) hari ini menutup pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota. Jelang Pilkada 2024 hanya ada dua nama yang mengambil formulir penjaringan.

Kedua Bacalon adalah Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan dari kalangan eksternal partai berlambang Banteng Moncong Putih. Pasangan petahana kader sekaligus telah resmi diusung DPP Golkar.

“Tapi sampai hari ini internal belum ada yang daftar,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel, Wanto Sugito di Serpong, Selasa (30/4/2024).

Ia mengaku tidak mengetahui persis alasan absennya kader internal sampai hari terakhir penjaringan belum ada yang daftar.

**Baca Juga: Perumdam TKR Tingkatkan Kualitas Layanan Air Bersih dengan Jadwal Flushing Rutin

Wanto tegaskan, bahwa kader PDI Perjuangan punya pertimbangan tentang sejauh mana melihat elektoral jika nyalon di Pilkada Tangsel 2024. Ada strategi politik internal yang tidak bisa diekspose pihaknya.

“Karena raihan suara kita di Tangsel tidak sampai 20 persen makanya kita harus coba membuka diri. Nah kalkulasi politik nanti seperti apa ya itu nanti akan kita ekspose lagi ke publik,” tegasnya.

Wanto mengutip pernyataan Ketua Bapilu DPP PDI Perjuangan Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul bahwa keputusan pusat menjadi pijakan dalam melakukan pergerakan politik. Khususnya kontestasi di Tangsel.

“Nah harapan kami ya tentu ada hal yang bisa disinergikan di Tangerang Selatan sehingga ketika kita mendorong pasangan calon tertentu yang kita target adalah kemenangan,” tambahnya.(yud)