1

JPU Dakwa Pemerkosa & Pembunuh Izzun dengan Hukuman Mati

Kabar6-Enam terdakwa pembunuh dan pemerkosa Izzun Nahdliyah (24), mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Kota Tangerang Selatan (Tangsel),  didakwa dengan hukuman mati.

Dakwaan itu sesuai dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, 338 KUHP tentang pembunuhan, dan juga Pasal 285 KUHP tentang pemerkosaan.

Dakwaan tersebut dibacakan langsung dua orang Jaksa Penuntut Umum (JPU), Lukman Hakim dan Hartono, dihadapan Ketua Majelis Hakim Mahri dan empat terdakwa, antara lain, Sholeh alias Oleng, Candra Susanto, Nasrip dan Orag bin Sabar.

Sedangkan dua terdakwa lainnya, yakni Norif Suhendar, dan Endang, tidak dihadirkan dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, Jalan TMP Taruna, Kota Tangerang, Kamis (9/8/2012).

“Atas perbuatan para terdakwa, kami kenakan mereka pasal primer yakni 340, dan pasal subsider 338 dan 285, dengan ancaman hukuman mati,” kata Hartono, anggota JPU, yang sebelumnya menerangkan kronologis kasus pembunuhan Izzun Nahdiyah, yang diotaki Oleng.

Dalam krnologis sendiri, JPU menganggap Oleng menjadi aktor utama pembunuhan dan pelaku penggorokan. Sedangkan lima orang terdakwa lainnya dianggap berperan melakukan pemerkosaan dan pembunuhan berencana tersebut.

“Sholeh yang melakukan penggorokan, sedangkan lima orang lainnya, sebelum membunuh melakukan pemerkosaan dan memegangi kaki serta tangan korban sebelum Oleng menggorok lehernya,” tandasnya.

Mendapatkan dakwaan berlapis, Ketua Hakim Mahri memberikan kesempatan kepada para terdakwa untuk memberikan pendapat.

Saat itu juga, Oleng yang dianggap melakukan pemerkosaan menolak hal itu. Menurutnya, dia hanya membunuh dan tidak ikut memperkosa. “Maaf yang mulia, saya tidak memperkosa, saya hanya membunuh,” akunya seakan tidak menerima dakwaan JPU.

Mahri pun kemudian menasihati terdakwa. Menurut Mahri nanti akan diberikan waktu pembelaan, yang diminta hakim adalah, para tedakwa baik secara pribadi maupun melalui kuasa hukumnya untuk menanggapi hal ini dalam bentuk runutan sidang.

“Kalau memang keberatan, nanti kami berikan waktu. Nah, kuasa hukum harap melakukan upaya hukum yang diinginkan terdakwa,” pintanya.

Saat itu juga, Kuasa Hukum Terdakwa Ferdinand Montororing mengaku akan melakukan eksepsi atas dakwaan JPU.
“Yang mulia hakim, saya minta salinan berita acara dakwaan. Sebab, kami ingin mempelajarinya dan melakukan eksepsi atas dakwaan yang dilayangkan JPU,” pinta Ferdinand.

Salanjutnya, hakim yang respon atas permintaan kuasa hukum terdakwa meminta kepada JPU agar menyerahkan surat dakwaan dan juga berkas dakwaan kepada kuasa hukum.

Untuk kemudian, diberikan kesempatan kepada kuasa hukum untuk membacakan eksepsinya pada Selasa (14/8) mendatang di PN Tangerang.

“Ya, baik lah. Tolong JPU berikan itu berkas. Sidang kami tutup dan kami lanjutkan pada Selasa, 14 Agustus 2012 mendatang,” tutup Mahri.(Iqmar)

 




Mahasiswa Desak Pemerkosa & Pembunuh Izzun Dihukum Mati

Kabar6-Aksi simpatik mahasiswa mewarnai sidang perdana kasus pembunuhan disertai pemerkosaan terhadap Izzun Nahdiyah (24), mahasiswi UIN Syarif Hidayatulloh Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel) di Pengadilan Negri (PN) Tangerang, Kamis (9/8/2012).

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Massa Aksi Tuntut Keadilan Izzun itu melakukan aksi simpatik dengan menggelar spanduk besar bertuliskan agar para tersangka pembunuhan Izzun Nahdiyah dihukum mati.

“Kami minta agar hakim menjatuhkan hukuman yang setara dengan kelakukan para tersangka,” kata Imam Fitrah, koordinator aksi.

Aksi simpatik serupa juga dikumandangkan BEM UIN, BEM Fisip UIN, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Ciputat, Forum Mahasiswa Lamongan (Formala), dan Komunitas Pedagang Kali Lima Lamongan (KPK2L).

“Kalau tidak ada keadilan dalam kasus ini, kami akan menggerakkan massa yang lebih besar lagi,” singkatnya.(Iqmar)

 




Jelang Lebaran, Maling Bobol 3 Ruko di Graha Marsela

Kabar6-Jelang lebaran, aksi kawanan maling kian meresahkan. Tiga ruko di pertokoan Graha Marsela, di Bintaro, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), dibobol maling, Kamis (9/8/2012).

Ke tiga ruko yang dibobol itu masing-masing adalah,  Toko Bel Mart, Toko Cahaya Timur Mandiri Keramik dan Bimbingan Belajar (Bimbel) Komet.

Rahmat, kordinator karyawan di Toko Bel Mart mengatakan, pelaku diduga lebih dari 4 mengingat banyak bekas minuman kemasan yang sudah kosong.

“Soalnya, ada banyak bekas minuman yang ditinggalkan pelaku dilokasi. Dari toko ini, pelaku menggondol uang tunai Rp. 3,6 juta dari dalam bnrankas,” ujar Rahmat.

Dari Toko Bel Mart yang menjual aneka makanan ringan itu, pelaku kemudian merambah ke Toko Cahaya Timur Mandiri Keramik sebelahnya.

“Dari toko pak Candra Hanapi itu pelaku juga menggasak uang tunai Rp. 3,5 juta, sebelum melanjutkan aksinya ke kantor Bimbel,” ujar Rahmat yang mengaku bareu mengetahui kejadian itu setelah membuka toko.

Hingga berita ini disusun, belum seorang pejabatpun di Mapolsek Pondok Aren yang bersedia memberikan konfirmasi.(Turnya)

 




Partai Nasdem Tangsel Anggap Politikus “Kutu Loncat” Lumrah

Kabar6- Kabar6- Ketua DPD Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Ediyansah Rahman, mengatakan akan segera menyerahkan verivikasi faktual ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait susunan pengurus dan anggotanya.

Dia mengklaim hingga kini sudah ribuan warga Tangsel menjadi kader Nasem. “Jumat (besok) jam 10 kita ke KPU bawa berkas setebal ini,” ungkap Edi, kepada Kabar6.com di kantornya, kemarin.

Edi menjelaskan, penyerahan berkas ke KPU ini berbarengan dengan DPP-Provinsi dan pusat. DPD Partai Nasdem Tangsel, katanya, kini tercatat ada 3149 orang  tercatat sebagai anggota dari sekitar 4600 pendaftar.

Hal ini baginya telah sesuai dengan ketentuan KPU bahwa syarat 1000 per kabupaten/kota anggota  terpenuhi.

Saat disinggung dengan trend banyak politikus ‘kutu loncat’ dan apakah hal tersebut juga terjadi serta diterima pengurus Nasdem Tangsel. Edi tak menampik bila hal itu ada dan terjadi. Ada sejumlah pengurus dan anggota yang tercatat sebagai “kutu loncat”.

Menurut Edi, hal terpenting yang ditekankan dalam kesepahaman persepsi, yakni persamaan visi dan misi.

“Track record untuk menjadi anggota tidak masalah. Yang penting ingin berjuang bersama-sama untuk memajukan partai Nasdem,” ujar Edi.

Baginya, gerakan perubahan secara nasional yang digaungkan pengurus menjadi lebih penting dan hal itu terbukti mendapat apresiasi dari lapisan masyarakat diberbagai daerah.

Sementara Sekjen DPD Partai Nasdem Kota Tangsel, Basri, mengutarakan, sampai saat ini gerakan massa dan informasi sosial sampai saat ini akan terus disampaikan dalam penyaluran kritis. Mengingat belum ada wakil partai Nasdem yang duduk di kursi parlemen.

Situasi yang riil dan konkret menurutnya telah menjadi momok menakutkan buat partai-partai besar lainnya. Jargon perubahan yang diusung partai Nasdem bisa menjadi daya tarik dari masyarakat.

“Kalau optimis ya. Target kita akan mengungguli partai-partai lainnya,” utara Basri. (yud)

 




Atlit & Official Tim Olympiade London Tolak Penyambutan di BSH

Kabar6-Seremonial penyambutan tim atlit dan official Indonesia yang baru tiba di Bandara Soekarno Hatta (BSH), Tangerang usah berlaga di dari Olympiade London, Kamis (9/8/2012) dini hari, berlangsung kacau.

Pasalnya, sejumlah atlit dan official itu menolak ritual pengalungan karangan bunga sebagai tanda ucapan selamat datang dari pihak pengurus teras Komite Olympiade Indonesia.

Tak hanya itu, sejumlah atlit dan official itu juga sempat menolak menemui wartawan yang sudah lama menunggu di BSH. aksi para atlit dan official itu tak lepas dari buruknya hasil yang diperoleh saat berlaga di Olympiade London.

“Kami sudah berbuat maksimal untuk mengharumkan nama bangsa di kancah Olympiade. Tapi, apalah daya bila hasilnya tidak maksimal. Tapi, tentunya hasil ini tidak menyurutkan langkah saya untuk terus berolah raga,” ujar Firdasari, salah satu atlit bulu tangkis nasional.

Sementara, salah satu atlit renang Indonesia, Simon Sidartawa justru mengklaim bahwa kondisi cuaca menjadi salah satu kendala saaat dirinya berlaga.

“Cuaca yang sangat dingin serta kemampuan lawan yang berada diatas rata-rata, membuat saya menjadi tidak maksimal dalam meraih prestasi,” ujar Simon lagi.

Sedangkan pihak pengurus teras Komite Olympiade Indonesia yang datang menjemput para atlit dan official di BSH, juga tampak enggan bicara kepada para wartawan. Mereka langsung meninggalkan BSH tanpa memberikan pernyataan kepada wartawan.(rani)




Hadapi Arus Mudik Lebaran, BSH Beroperasi 24 Jam

Kabar6-Mengantisipasi lonjakan penumpang arus mudik Lebaran Idul Fitri 1433 H, Bandara Internasional Soekarno Hatta (BSH) Tangerang bakal membuka jam penerbangan pesawat hingga pukul 24.00 WIB. Padahal, normalnya jam penerbangan pesawat hanya sampai pukul 20.00 WIB.

Tak hanya itu, PT Angkasa Pura (AP) II selaku pengelola bandara juga akan menyediakan penambahan jam terbang pesawat (extra flight) bagi 700 pernerbangan domestik dan 164 bagi penerbangan internasional.

Penambahan jam operasional bandara dan jam terbang maskapai dilakukan guna menjawab lonjakan jumlah pemudik lebaran tahun ini yang diprediksi akan mencapai angka 15 hingga 15 persen dibanding tahun sebelumnya.

“Arus mudik tahun 2012 diprediksi mencapai 15-16 persen, sedangkan tahun sebelumnya sekitar 11,6 persen. Jadi, persentasenya kenaikan penumpang tahun ini sekitar 50 persen dari tahun lalu,” kata Airport Service Senior Manager Kantor Cabang PT Angkasa Pura II, Danie Indra Iryawan, Rabu (8/8/2012).

Konsep bandara buka 24 jam, kiranya juga dilakukan oleh bandara lainnya, seperti di Padang, Palembang, Pontianak dan Pekan Baru. Namun demikian, sejumlah bandara lain yang ada di Indonesia masih beroperasi dengan jam normal.

Menurut Danie, kenaikan penumpang pesawat lebaran tahun ini dipengaruhi oleh beberapa faktor. Diantaranyaa, masa libur anak sekolah, HUT Kemerdekaan RI, hingga libur Lebaran Idul Fitri.

“Libur panjang itu tidak hanya dimanfaatkan oleh ummat muslim yang merayakan Lebaran saja. Tapi juga dimanfaatkan oleh kalangan non muslim untuk berangkat ke luar daerah dan luar negeri,” ujar Danie lagi.

Deputy Senior General Manager PT AP II, Bram Bharoto Tjiptadi mengatakan, peningkatan pergerakan pesawat ini cukup signifikan dibandingkan tahun 2011 lalu. Hal tersebut berlaku karena berubahnya kebiasaan pulang kampung warga dengan menggunakan angkutan udara.

Berdasarkan data mudik tahun 2011 lalu, jumlah penumpang pesawat mencapai 942.168 penumpang, sedangkan ditahun 2010 jumlah penumpang  kedatangan domestik mencapai 776.025  penumpang.

Namun, berdasarkan total penumpang ditahun 2010 lalu tercatat 1.954.775 penumpang dan 2011 sebanyak 2.282.224 penumpang. Artinya, ada perkiraan, arus mudik tahun 2012 ini diprediksi akan mencapai 16,8 persen.

“Puncak lonjakan arus mudik di bandara diprediksi bakal terjadi pada H-9 sampai H+7 Lebaran,” kata dia.(rah)

 




32 Produk UKM Gagal Peroleh Label Halal

Kabar6-Sebanyak 32 dari 40 makanan kemasan buatan industri rumah tangga di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) harus rela menerima kenyataan. Mengingat pemerintah daerah setempat hanya menyetujui 8 produk untuk memperoleh sertifikasi atau label halal.

“Saya mengharapkan kedepannya terus bertambah,” kata Wali Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany, saat menyerahkan sertifikat secara simbolis dalam kegiatan bazar murah di Pamulang, Rabu (8/9/2012).

Airin mengungkapkan, pemerintah daerah memberikan keluasan dan kemudahan kepada para pelaku usaha kecil dan menengah yang memproduksi makanan dan minuman ringan untuk memperoleh sertifikasi halal. Namun, tentunya harus melalui verivikasi yang ketat.

“Bisa semua usaha yang ada di Tangsel memiliki sertifikat halal,”ungkap Airin. Pemberian sertifikat halal ini diharapkan,dapat meningkatkan kwalitas produksi industri rumah tangga tersebut. Sehingga dapat bersaing dengan produk sejenis dari daerah lainnya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangsel, Muhammad, menguraikan, beberapa produk makanan ringan yang memperoleh sertifikat halal itu diantaranya, kacang sangrai, keripik aneka rasa dan lain sebagainya.

Seluruh produk tersebut merupakan industri rumahan (home industri) dan juga merupakan salah satu panganan ciri khas Kota Tangerang Selatan.

Masih menurut mantan Kepala BP2T ini, pihaknya akan terus menfasilitasi pemberian label halal dalam kemasan makanan buatan warga binaan. Muhammad tak menampik bila banyak pelaku usaha yang telah mengajukan diri untuk memperoleh label halal.

“Tapi kan semuanya perlu proses, mulai dari verivikasi jenis, sudah berapa lama produksi dan market (pasar) gimana. Tentunya yang penting apakah bahan makanan yang digunakan tidak mengandung zat yang dilarang dalam agama Islam,” urai Muhammad. (yud)




Saran Menteri Gita, Jadilah Konsumen Cerdas

Kabar6-Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan, mengakui bila peredaran komiditi makanan yang mengandung bahan tercemar telah beredar bebas di pasaran.

Oleh karena itu, kecerdasan mendeteksi setiap individu sangat dibutuhkan untuk mengkonsumsi secara bertanggung jawab.

“Kalau anak-anak muda kita cerdas, maka dapat mempengaruhi orangtuanya,” ungkap Gita, di SMA Negeri 2 Kota Tangsel, di acara edukasi konsumen cerdas, Selasa, 8 Agustus 2012.

Gita menjelaskan, ada empat pesan yang ingin disampaikan dalam memahami pola perkembangan industri kuliner dan metode pemahamannya. Pertama, kerangka regulasi yang terkait dengan perlindungan konsumen masih dalam tahap perbaikan.

Kedua, terkait pemberlakuan dan aksi. Gita mengungkapkan, dalam beberapa tahun terakhir ini pihaknya telah melakukan pendeteksian. Banyak sekali ditemukan kasus-kasus peredaran makanan yang mengandung zat kimia berbahaya.

“Agar kita lebi cerdas dalam pola konsumsi kedepannya,” ungkap Gita. Ketiga, tentang penegakan. Kepekaan terhadap peraturan yang ada. Pemerintah, terangnya, telah menyalurkan rapid test kit ke seluruh kabupaten/kota di Indonesia.

Keempat mengenai hati nurani sebelum mengkonsumsi sebuah produk makanan dan minuman. “Bila masyarakat masih ingin berbudaya murah kenyang. Pastinya akan terus mengkonsumsi produk-produk yang terus melanggar peraturan,” ujar Gita.

Dia optimis, kedepannya antara pemerintah pusat dan daerah bisa mengedepankan semangat konsumsi yang bertanggungjawab. “Kita harus saling mendidik dan mengedukasi agar nanti bisa mengkonsumsi yang bertanggungjawab,” tutupnya. (yud)




Mabok Berat, Pensiunan BUMN Aniaya Anak Hingga Babak-belur

Kabar6-Gara-gara tak sengaja menyenggol gelas minuman, Lutfiyah(33), seorang wanita paruh baya babak belur dianiaya oleh ayahnya sendiri.

Peristiwa itu berlangsung dikediaman korban di Komplek Maharta, Blok H2, RT 08/09, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (8/8/2012).

Ayah kejam yang tega menganiaya putrinya itu tak lain adalah Abdullah (75), pensiunan di salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dibilangan Jakarta.

Akibat amarahnya yang tak terkendali, Abdullahpun kini harus berurusan dengan polisi setelah anaknya melaporkan peristiwa itu ke Polsek Pondok Aren.

“Saya gak sengaja menyenggol gelas minuman ayah hingga jatuh. Tapi, ayah langsung marah hingga memukuli saya dengan kayu kaso,” ujar Lutfiyah.

Beruntung, amarah Abdullah yang terlanjur berkobar bisa diredam oleh sang ibu, yang dengan cepat langsung mengambil alih kayu kaso dari tangan sang suami yang tengah mabuk berat.

Sementara itu Pawas Polsek Pondok Aren, AKP Sudiyono membenarkan adanya laporan warga penganiayaan, Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) tersebut.

“Akibat pukulan tersebut, korban mengalami luka memar dibagian pundak belakang, leher,  kepala dan lengan kiri luka lecet. Sementara ini, sedang divisum ke rumah sakit,” ujarnya.(Turnya)

 




Koalisi Demokrat-PKS Di Pilbup Tangerang Masih Ngambang

Kabar6-Koalisi Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Tangerang, dinilai masih ngambang.

Pasalnya, partai berlambang Mercy ini, belum memutuskan siapa dan dari partai mana  Calon Wakil Bupati (Cabup) pendamping Calon Bupati (Cabup) yang diusungnya pada Pemilukada yang akan digelar akhir tahun mendatang.

“Komunikasi politik dengan sejumlah partai memang terus dilakukan, termasuk dengan PKS. Tapi, belum tentu juga Cawabupnya dari PKS,” ungkap Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Tangerang, Dedi Sutardi, kepada Kabar6.com, Rabu (8/8/2012).

Menurut Dedi, pihaknya telah intens melakukan komunikasi politik dengan PKS. Disamping itu, Demokrat sendiri tengah mencari calon pendamping yang memiliki visi dan misi sama dalam membangun daerah berjuluk kota seribu industri ini.

“Demokrat sendiri sangat terbuka untuk koalisi dengan Parpol manapun, selagi memiliki kesamaan visi dan misi, terutama dalam membangun Kabupaten Tangerang,” imbuhnya.

Untuk Demokrat sendiri dalam Pemilukada, lanjut Dedi, saat ini yang tengah digadang-gadang adalah Ahmad Subadri sebagai bakal calon bupati Tangerang dari Demokrat. Sedangkan, untuk calon wakil bupatinya masih dalam tahapan verifikasi tim sembilan.

“Kita lihat hasil verifikasi Tim Sembilan. Dalam waktu dekat ini akan diumumkan. Apakah nanti wakilnya dari PKS, kita lihat saja nanti setelah ada keputusan tetap partai,” pungkasnya.

Diinformasikan, PKS memastikan akan berkoalisi dengan Demokrat di Pilbup Tangerang. Sinyalemen koalisi kedua partai besar itu, terlihat jelas saat partai Islam tersebut menerima tawaran Demokrat, untuk menjadi calon orang nomor dua atau Cawabup.  

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Daerah (BPPD) DPD PKS Kabupaten Tangerang, Wisnu Yudhamukti mengaku, partainya sangat menyadari tidak akan memilih posisi nomor satu.

Pasalnya, PKS sendiri berkaca pada suara yang diperoleh partainya di Pemilu Legislatif 2009 lalu yang hanya mampu meraih empat kursi di DPRD Kabupaten Tangerang.

Oleh karenanya, kata Wisnu, saat ini pihaknya terus intens menjalin komunikasi politik dengan partai lainnya.

Menyadari rendahnya elektabilitas itu, para pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), saat ini tengah merapatkan barisan dengan Partai Demokrat untuk membangun koalisi di Pemilukada kelak.

“Walaupun belum sampai tahap menunjuk siapa Cabup dan Cawabup dari masing-masing partai, tapi saat ini telah ada kesepahaman antara kedua partai untuk membangun koalisi,” ujar Wisnu, Selasa, (7/8/2012).(din)