1

Janin Bayi Dibungkus Celana Dalam Tercecer di Tangerang

Janin bayi tercecer di Tangerang.(agm)

Kabar6-Sesosok janin bayi berusia lima bulan ditemukan teronggok di tempat penampungan sampah di Kampung Pasar Rebo, RT 01/01, Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, Minggu (12/6/2016).

Sedianya, janin nahas itu ditemukan pertama kali oleh seorang warga setempat yang curiga dengan aroma busuk dari tempat sampah.

Setelah diperiksa, ternyata warga menemukan sebuah tas jinjing warna Biru tua yang didalamnya terdapat janin bayi yang dibungkus dengan Celana dalam (Celdam) perempuan warna cream.

“Janin bayi tersebut diperkirakan berusia lima bulan, dan baru terbentuk kedua bola mata saja,” ungkap Kapolsek Pasar Kemis, Kompol Sukardi.

Hingga kini, kata Kapolsek, pihaknya telah memeriksa dua or saksi terkait penemuan mayat janin tersebut. **Baca juga: Harga Ikan Laut Naik 100 Persen di Tangerang.

“Dua saksi telah kami periksa, untuk sementara ini belum ada keterangan yang mengarah kepada pelaku pembuangan bayi,” terang Sukardi. **Baca juga: Berjudi Sampai Sahur, Delapan Warga Tangerang Disergap Polisi.

Demi kepentingan penyidikan, kini jasad janin malang tersebut dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang guna dilakukan diotopsi.(agm)




Menteri Ferry Resmikan “Ngabuburit Service se-Banten Raya” di AEON Mall

Menteri Ferry serahkan sertifikat tanah ke warga Ciputat.(yud)

Kabar6-Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN), Ferry Mursidan Baldan membuka gerai “Ngabuburit Service se-Banten Raya” di AEON Mal di Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Sabtu (11/6/2016).

Program ini digelar sepanjang bulan suci Ramadan 1437 Hijriah, setiap hari Sabtu dan Minggu mulai pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB.

Menteri Ferry mengatakan, program ngabuburit Services Se-Banten bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mengurus sertifikat tanah dan lain-lain.

“Masyarakat untuk mengurus sertifikat tidak harus ke kantor kami. Masyarakat bisa langsung ke sini,” kata Ferry usai meresmikan Ngabuburit Services di mal Aeon.

Fery mengaku, semua BPN memiliki konsep pelayanan yang disajikan menggunakan ruang terbuka‎ (out door). Sejak siang, sejumlah warga pemohon yang datang dari berbagai wilayah langsung menyerbu dan antre ke meja pelayanan.

“Cepat kok, cuma lima menit sudah jadi,” kata Ferry.

Kepala Kantor BPN Provinsi Banten, Sri Mujitono mengatakan, pada program ngabuburit service kali ini, sekaligus dilakukan penyerahan sertifikat legalisasi aset Kantor Pertanahan Provinsi Banten, dari yang ditargetkan 27.800 sertifikat, yang sudah selesai sebanyak 12.143 sertifikat.

“Hingga Agustus tahun ini, kami akan selesaikan target tersebut. Karena kami telah diberikan spots oleh bapak Menteri,” ujarnya.

Terpisah, Kepala BPN Kabupaten Tangerang, Sudaryanto mengatakan, program tersebut tentunya bertujuan untuk memberikan pelayanan ke masyarakat.

Ya, pada gerai “Ngabuburit Services se-Banten Raya” tersebut dibuka lima jenis layanan. Yakni, Peningkatan Hak dari HGB ke Hak Milik, Hapusnya Hak Tanggungan atau Roya, Pengecekan Sertifikat Hak Atas Tanah, Surat Keterangan Pendaftaran Hak Atas Tanah serta Informasi dan Konsultasi.

“Untuk masyarakat silahkan datang ke Mall AEON. Tetapi bawa persyaratan yang akan di urus,” kata Sudaryanto.

Ya, program layanan tersebut sedianya merupakan kerjasama antara delapan kantor BPN kabupaten/kota se-Banten. Antara lain, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, Kota Cilegon dan Kabupaten Serang.

Sementara, Hendra warga Kampung Hauan, Desa Tobat, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, mengaku sangat senang setelah menerima sartifikat gratis yang diserahkan oleh Menteri Ferry dan pihak BPN Kabupaten Tangerang.(ADV)




Harga Ikan Laut Naik 100 Persen di Tangerang

Pedagang ikan di Pasar Cikupa, Kabupaten Tangerang.(shy)

Kabar6-Harga ikan laut mengalami kenaikan cukup signifikan. Seperti di Pasar Cikupa, Kabupaten Tangerang, harga komoditas laut itu bahkan melonjak hingga 100 persen dibanding hari biasanya.

“Pasokannya sedikit sekali. Dan dari nelayan juga harganya sudah relatif tinggi,” ujar Amran, salah seorang pedagang ikan di Pasar Cikupa, Minggu (12/6/2016).

Pantauan kabar6.com, sejumlah komoditas laut yang mengalami kenaikan yakni ikan tongkol dari harga Rp. 20.000 per kilogram (KG) kini menjadi Rp. 40.000 per KG.

Sementara ikan bawal dari Rp35.000 per KG kini Rp65.000 per KG, ikan bandeng dari Rp20.000 kini naik Rp40.000, sementara cumi-cumi dari Rp35.000 per KG kini menjadi Rp70.000 per KG. **Baca juga: Kuli Bangunan Perkosa Bocah SD di Tangerang.

Amran dan pedagang lain di pasar tersebut berharap, pemerintah mampu menstabilkan harga komoditas laut agar tidak semakin memberatkan konsumen dan merugikan pedagang. **Baca juga: Berjudi Sampai Sahur, Delapan Warga Tangerang Disergap Polisi.

“Harapan ke Pemerintah, cepat stabilkan harga. Jangan harga daging sapi saja yang dipikirkan, kami pedagang ikan juga meminta Pemerintah bisa turunkan harga ikan,” pungkasnya.(Shy)




Berjudi Sampai Sahur, Delapan Warga Tangerang Disergap Polisi

Warga yang berjudi diamankan di Polsek Pagedangan.(shy)

Kabar6-Jajaran Polsek Pagedangan berhasil mengamankan, delapan pemain judi yang asyik bermain disebuah gubuk kawasan Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang.

Kapolsek Pagedangan, AKP Endang Sukmawijaya mengatakan, delapan pemain judi diamankan saat para petugas tengah melakukan patroli.

“Jelang waktu sahur, petugas kita melakukan patroli dan saat itu juga kami mendapati aduan warga bahwa, ada sejumlah masyarakat yang bermain judi disekitar Kecamatan Pagedangan. Dari aduan tersebut, kita langsung melakukan pemeriksaan ke lokasi dan mengamankan para pemain,” terangnya, Minggu (12/6/2016).

Ia mengatakan, dalam hal tersebut, petugas Polsek Pagedangan juga mengamankan dua wanita yang turut bermain judi. **Baca juga: Kuli Bangunan Perkosa Bocah SD di Tangerang.

“Dua diantaranya wanita yang ikut serta bermain. Kita juga berhasil mengamankan barang bukti kartu remi serta, uang tunai senilai Rp1,6 juta,” pungkasnya. **Baca juga: Sadis..! Begal Bacok Karyawan Bank di Kota Tangerang.

Akan perbuatannya, mereka dijerat pasal 303 KUHP dengan hukuman 4 tahun penjara.(Shy)




Ahli Waris Simpang Gaplek Nakal Ditenggat Dua Pekan

Simpang gaplek yang bakal dibangun flyover.(yud)

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah melayangkan surat edaran kepada warga ahli waris di sekitar simpang Gaplek, Kecamatan Pamulang. Bagi warga yang lahannya sudah mendapatkan ganti untung‎, diminta segera membongkar bangunan miliknya.

Kepala Bagian Pertanahan Sekretariat Daerah Kota Tangsel, Heru Agus Santoso mengungkapkan, bila pihaknya sudah menyebar‎ surat edaran kedua pada Jum’at kemarin.

Pasalnya, banyak warga ahli waris yang sudah menerima kompensasi malahan menyewakan bidang lahannya kepada pihak ketiga. “Kenyataannya di lapangan demikian. Banyak warga ahli waris yang membandel,” ungkapnya, Sabtu (11/6/2016).

Heru tegaskan, semua warga ahli waris diberikan kesempatan hingga dua pekan kedepan untuk membongkar sendiri. Jika surat edaran tetap tidak digubris, tindakan tegas akan langsung dilakukan.

Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangsel bakal mengerahkan personel beserta alat berat untuk meratakan bangunan dengan tanah.

“Banyak yang sudah dibayarkan, tapi malah disewakan kepada orang lain,” tegas Heru.

‎Pembebasan lahan di simpang Gaplek rencananya untuk proyek nasional pembangunan jalur kendaraan lintas atas atau flyover. Mulai dari Jalan RE Martadinata hingga menuju arah Parung, Kota Depok, dan sebaliknya akan dibangun flyover sepanjang satu kilometer.

“Pemkot (Tangsel) menawarkan harga pengganti lahan sebesar Rp6,5 juta per meter,” klaim Heru. Enam Ahli Waris Gusuran Flyover Gaplek Cabut Kasasi.

Heru bilang, dari nominal angka diatas sudah cukup tinggi karena, mengacu Nilai Jual Obyek Pajak (NJOP) diwilayah itu hanya Rp1,8 juta per meter. **Baca juga: Perencanaan Pelebaran Jalan di Tangsel Amburadul.

Heru menambahkan, tentunya patokan harga yang diajukan warga sangat sulit diakomidir. Alasannya, permintaan warga masih terlalu jauh dengan kalkulasi yang dibuat oleh pemerintah. **Baca juga: Sadis..! Begal Bacok Karyawan Bank di Kota Tangerang.

“Uang pengganti lahan sebesar sebesar Rp6,5 juta per meter sudah sesuai, dan sudah melebihi NJOP pada umumnya,” tambahnya.‎(yud)




Menteri Ferry: Kini Layanan Sertifikat Pertanahan Terintegrasi

Menteri Ferry serahkan sertifikat tanah ke warga Ciputat.(yud)

Kabar6-Pembuatan sertifikat pertanahan kini tidak hanya terfokus di kantor-kantor perwakilan daerah saja‎. Karena, kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN) sedang menuju satu provinsi terpusat pada satu titik lokasi.

‎”Jadi tidak berbelah pada satu aspek administrasi pemerintahan saja,” kata Menteria ATR/BPN, Ferry Mursyidan Baldan saat mengunjungi gerai “Ngabuburit Service” yang dibuka di AEON Mall, di Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Sabtu (11/6/2016).

Menteri Ferry berharap, program “Ngabuburit Service” ini bisa memberikan kesempatan serta kemudahan bagi masyarakat pemohon untuk mengurus sertifikat pertanahan.

Sedianya, dDibukanya gerai layanan di pusat perbelanjaan bukan hanya di Provinsi Banten. Ia sebutkan, daerah lainnya di Indonesia juga mulai menerapkan. Seperti di Provinsi Jawa Barat dan Jawa Timur.

“Tidak ada target seberapa banyak yang dilayani. Tapi sebanyak-banyaknya. Kami sudah menyiapkan perangkat, formulir dan pegawai yang bisa melayani masyarakat,” jelas Ferry.

‎Di lokasi sama sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten, Sri Mujitono‎ menerangkan, ‎program serupa yang lalu pada tahun pertama dilaksanakan di Summarecon Mal Serpong. BPN Buka Gerai Ngabuburit Service di AEON Mall.

Gerai itu, sedianya melayani pengurusan sertifikat tanah untuk wilayah di Tangerang Raya serta Kabupaten dan Kota Serang‎ saja. **Baca juga: Waduh, 27 Desa di Banten Masuk Zona Merah Kemiskinan.

“Kalau yang sekarang untuk‎ mengetahui program layanan cepat dan mudah ini. Ujicoba se-Banten Raya,” terangnya kepada kabar6.com. **Baca juga: Pemprov Banten Godok Raperda Pondok Pesantren.

BPN juga menjalin‎ kerja sama yang sudah berjalan yakni dengan Kota Tangerang Selatan. Jenis layanan yang sudah dilaksanakan berupa BPHTB Online.(yud)




Sadis..! Begal Bacok Karyawan Bank di Kota Tangerang

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Bagi Anda pengendara motor, kiranya harus lebih waspada saat berkendara diwilayah Tangerang. Karena saat Ramadhan seperti sekarang ini, aksi kawanan begal makin sering terjadi.

Seperti yang dialami Ahmad, seorang karyawan bank saat melintas di kawasan Raya Regency, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Sabtu (11/6/2016).

Ya, Ahmad terluka dibagian lengan kirinya, setelah disamurai kawanan begal yang hendak merampas sepeda motornya.

“Waktu kejadian, Ahmad dari rumah kos temannya, rencananya mau sahur di rumah kakaknya di Pesantren Yusuf Mansur,” ujar Sarah, kakak korban.

Tiba-tiba, lanjut Sarah, saat tengah melaju di kawasan Regency, Ahmad dipepet tiga orang yang menggunakan tiga sepeda motor.

“Tiga pelaku itu langsung mematikan motor Ahmad. Memang, korban sempat melawan aksi komplotan begal itu. Namun, Ahmad dibacok menggunakan samurai pada lengan sebelah kiri,” ujarnya.

Akhirnya, kata Sarah, pelaku berhasil mengambil tas milik adiknya itu yang berisi berkas-berkas penting, sebelum kemudian melarikan diri.

“Korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat dan sudah melaporkan kejadian ini ke Polsek Cipondoh,” jelas dia. **Baca juga: Kuli Bangunan Perkosa Bocah SD di Tangerang .

Sedianya, pada Jumat (10/6/2016), anggota Polsek Pesanggrahan juga terlibat baku tembak dengan komplotan begal di Jalan Bakti, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang. **Baca juga: Anggota Tertembak, Kapolda: Tindak Tegas Pelaku Curanmor.

Dalam baku tembak itu, dua polisi terluka terkena tembakan komplotan begal. Bripka Saefudin tertembak pada bagian perutnya dan kini masih menjalani perawatan intensif di RS Omni Alam Sutera. Sementara Aipda Gofur kiranya lebih beruntung, karena hanya terkena tembakan di tangan kirinya. **Baca juga: Polisi dan Pelaku Curanmor Baku Tembak di Tangerang, Dua Tewas .

Sementara, dua pelaku curanmor tewas di lokasi kejadian. Seorang pelaku diketahui bernama Batik Bareta (26), asal Negara Batin RT 01/03, Kelurahan Negara Batin, Kecamatan Jabung, Kabupaten Lampung Timur. Sedangkan seorang lainnya belum diketahui.(abie)

**Baca juga: Pemprov Banten Godok Raperda Pondok Pesantren.




Kuli Bangunan Perkosa Bocah SD di Tangerang

Agus, kuli bangunan terduga pemerkosa bocah SD.(agm)

Kabar6-Agus bin Inang (43) memang keterlaluan. Kuli bangunan ini, tega memperkosa SZ (8), bocah kelas dua SD. Aksi bejat itu berlangsung di rumah korban di Kampung Cipari, RT 03/02, Desa Ciakar, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang.

Kapolsek Panongan, AKP Muhamad said mengatakan, aksi bejat Agus dilakoninya pada 7 Mei 2016 lalu. Kala itu, Agus tengah bekerja sebagai kuli bangunan tak jauh dari kediaman korban.

“Pelaku mengiming-imingi korban dengan uang Rp10 ribu. Kemudian korban diperkosa dirumahnya. Setelah itu, pelaku mengancam korban agar tidak menceritakan hal itu kepada orang lain,” ujar Kapolsek lagi.

Kasus itu sendiri terungkap dari kecurigaan orangtua korban, setelah mendengar keluhan anaknya yang mengaku sakit pada kemaluannya hingga mengeluarkan darah. 

Setelah didesak, korban akhirnya menceritakan perbuatan pelaku. ORangtua korban yang tidak terima akhirnya melaporkan hal itu Polsek Panongan.

Petugas yang menerima laporan kemudian melakukan penyelidikan, hingga akhirnya berhasil meringkus Agus di tempat persembunyiannya di dibilangan Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang. **Baca juga: Polisi yang Tertembak Begal Kehilangan Ginjalnya.

Dihadapan petugas, Agus pun tak kuasa menampik perbuatan bejatnya. “Pelaku mengaku mencabuli korban, dengan cara memasukkan jari tangannya ke kemaluan korban, kemudian memasukkan kemaluannya pada kemaluan korban, hingga mengeluarkan darah,” ujar Kapolsek lagi. **Baca juga: Polisi yang Tertembak Begal Kehilangan Ginjalnya.

Atas perbuatannya, Agus diancam pasal 82 ayat 1 UU RI No. 35 tahun 2014, tentang Perlindungan Anak dengan hukuman 15 tahun penjara.(agm)‎




BPN Buka Gerai Ngabuburit Service di AEON Mall

Gerai “Ngabuburit Service se-Banten Raya” di AEON Mall.(yud)

Kabar6-Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (BPN) se Provinsi Banten, membuka gerai “Ngabuburit Service se-Banten Raya” di AEON Mall di Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang.

Sedianya, program ini digelar sepanjang bulan suci Ramadan 1437 Hijriah, setiap Sabtu dan Minggu mulai pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB. Tujuannya untuk memudahkan masyarakat dalam mengurus sertifikat tanah dan lain-lain.

Pantauan langsung kabar6.com di lapangan, konsep pelayanan yang disajikan menggunakan ruang terbuka‎ (out door). Sejak siang, sejumlah warga pemohon yang datang dari berbagai wilayah langsung menyerbu dan antre ke meja pelayanan.

“Cepat kok, cuma lima menit sudah jadi,” kata Tanti, warga Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Sabtu (11/06/2016).

Ia mengaku, sebelumnya sempat mendatangi Kantor Badan Pertanahan (BPN) Kota Tangerang Selatan di kawasan BSD City, Serpong. Namun setibanya di lokasi tujuan tutup lantaran melewati batas jam buka layanan. **Baca juga: Pembebasan Lahan Tol Serang-Panimbang Dimulai Bulan Ini.

“Akhirnya kemarin saya diarahin ‎kemari. Bagus juga kalau ada layanan seperti ini,” ujar Tanti. **Baca juga: Komnas HAM Minta Kejelasan Status Lahan Lokalisasi Dadap.

Ada lima jenis layanan yang dibuka selama program ini diselenggarakan. Yakni, Peningkatan Hak dari HGB ke Hak Milik, Hapusnya Hak Tanggungan atau Roya, Pengecekan Sertifikat Hak Atas Tanah, Surat Keterangan Pendaftaran Hak Atas Tanah serta Informasi dan Konsultasi. **Baca juga: BPN: Pembebasan Lahan Tol Bandara-Kunciran Tunggu Kementrian PU.

Dalam program layanan ini merupakan hasil kerja sama delapan kantor BPN kabupaten/kota se-Banten. Antara lain, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, Kota Cilegon, dan Kabupaten Serang.(yud)




Polisi yang Tertembak Begal Kehilangan Ginjalnya

Bripka Saefudin saat menjalani perawatan di RS Omni.(abie)

Kabar6-Kondisi Bripka Saefudin masih kritis di RS Omnbi Alam Sutera. Setelah menjalani operasi pengangkatan peluru, anggota Reskrim Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan ini pun harus kehilangan salah satu ginjalnya. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono mengatakan, selama lima jam berada di meja operasi, Bripka Saefudin kemudian dipindahkan ke ruang ICU RS Omni, Alam Sutra, Tangerang Selatan.

Selama menjalani perawatan, kesehatan anggota buser Polsek Pesanggrahan dibawah pengawasan Dokkes Polda Metro Jaya. Awi berharap Bripka Saefudin segera pulih sehingga bisa berkumpul bersama rekan dan keluarganya.

“Mohon doa untuk kesembuhan Bripka Saefudin. Informasinya dari dokter, peluru bersarang dan mengenai ginjalnya sehingga ginjalnya satu harus diangkat,” kata Kombes Awi, Sabtu (11/6/2016) siang. **Baca juga: Kapolda Donorkan Darah Untuk Bripka Saefudin yang Tertembak Begal.

Sedianya, Bripka Saefudin adalah satu dari dua anggota Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang terkena hantaman peluru saat terlibat baku tembak dengan komplotan pelaku curanmor di Jalan Bakti, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Jumat (10/6/2016) sore kemarin. **Baca juga; RS Omni Angkat Peluru dari Perut Polisi yang Tertembak Begal

Bripka Saefudin sendiri, terkapar setelah terkena tembakan pada bagian perutnya dan kini masih menjalani perawatan intensif di RS Omni Alam Sutera, pascaoperasi pengangkatan peluru dari perutnya. ementara Aipda Gofur kiranya lebih beruntung, karena hanya terkena tembakan di tangan kirinya. **Baca juga: Polisi dan Pelaku Curanmor Baku Tembak di Tangerang, Dua Tewas.

Sedianya, dalam baku tembak tersebut, dua pelaku curanmor tewas di lokasi kejadian. Seorang pelaku diketahui bernama Batik Bareta (26), asal Negara Batin RT 01/03, Kelurahan Negara Batin, Kecamatan Jabung, Kabupaten Lampung Timur. Sedangkan seorang lainnya belum diketahui.(abie)