Maling Motor di Pondok Aren Terekam CCTV

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Aksi komplotan maling sepeda motor di Kecamatan Pondok Aren terekam Camera Circuit Television (CCTV), Senin (10/10/2016).

Komplotan maling yang beraksi pada pagi menjelang siang hari mencuri sepeda motor Honda Beat bernomor polisi B 6218 WNX milik Nurudin (49) warga Jalan Basir, Pondok Kacang Barat, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel.

Dalam aksinya yang terekam lewat kamera pengawas, pelaku yang berjumlah empat orang ini melancarkan aksinya dengan cara membobol pintu pagar terlebih dahulu. Kemudian setelah pintu pagar terbuka salah seorang pelaku masuk ke dalam teras rumah Nurudin dan langsung membobol kendaraan dengan menggunakan kunci letter T.

Saat dimintai keterangan, Nurudin mengatakan saat kejadian dirinya sedang di dalam rumah. Saat itu, pintu gerbang rumahnya dalam keadaan terkunci.**Baca juga: Biawak Besar “Ngamuk” di Perum PWS Tigaraksa.

“Ini saya lagi di dalam rumah mas. Pas keluar motor sudah tidak ada,” ujarnya.**Baca juga: Keguguran, Kandungan TKW “Brojol” Dalam Pesawat.

Atas peristiwa ini juga Nurudin pun langsung melaporkan kejadiannya ke Mapolres Tangsel. Guna penyelidikan lebih lanjut Tim Reskim Polres Tangsel langsung mendatangi lokasi serta melakukan pengejaran jejak pelaku.(Fbi)




Pemkab Tangerang Gelar Diklat Arsiparis

Diklat Arsiparis Tingkat Terampil yang digelar BKPPD.(hms)

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) menggelar diklat Arsiparis Tingkat Terampil, yang diselenggarakan di Pusdiklat Curug Kabupaten Tangerang, Senin (10/10/2016).

Kepala BKPPD Kabupaten Tangerang Yani Sutisna mengatakan penyelenggaraan Diklat Pengangkatan Arsiparis Tingkat Terampil Tahun Anggaran 2016 dilaksanakan melalui Pola Fasilitasi dengan Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Arsip Nasional Republik Indonesia.

“Peserta Diklat ini dipersiapkan untuk menjadi tenaga fungsional Arsiparis di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang,” ungkap Yani.**Baca juga: WN Malaysia Tewas Mendadak Dalam Pesawat.

Jumlah peserta yang mengikuti diklat ini berjumlah 40 orang. Semua peserta merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Pemkab Tangerang.**Baca juga:Keguguran, Kandungan TKW “Brojol” Dalam Pesawat.

“Nantinya sebagian dari mereka akan ditempatkan pada SKPD-  SKPD yang produksi arsipnya tinggi,” ungkap Yani.(hms/zar)




Keguguran, Kandungan TKW “Brojol” Dalam Pesawat

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-EWH, Seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) mengalami keguguran saat dalam pesawat Qatar 956 tujuan Bandara Doha-Soekarno Hatta (Soetta).

Kasubag Humas Polres Bandara Soekarno Hatta, Ajun Komisaris Sutrisna mengatakan awalnya pihak Maskapai Qatar 956 menemukan bayi lengkap dengan ari-arinya.

Setelah dilaporkan kepada Polres Bandara Soetta, tiba-tiba datang seorang wanita yang melaporkan diri karena mengalami pendarahan.

“Usia kandungannya sekira lima sampai tujuh bulan,” kata Sutrisna.**Baca juga: WN Malaysia Tewas Mendadak Dalam Pesawat.

Karena kondisi semakin lemah, akhirnya EWH dirujuk ke Rumah Sakit Polri Keramat Jati untuk dirawat secara intensif. Sehingga sampai saat ini wanita itu  belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut. **Baca juga: Imigrasi Soetta Cegah Calon TKI Ilegal Tujuan Timur Tengah.

“Kalau kondisinya sudah fit nanti, wanita itu akan dibawa kembali ke Mapolres Bandara Soetta untuk dimintai keterangan,” tambahnya.(Alby)




Biawak Besar “Ngamuk” di Perum PWS Tigaraksa

Warga menunjukkan biawak.(ist)

Kabar6-Warga Perumahan PWS, di Desa Margasari, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, digegerkan dengan penemuan biawak sepanjang 1,5 meter, di rumah salah seorang warga setempat, Senin (10/10/2016).

Saat ditemukan dan hendak ditangkap, biawak besar itu sempat mengamuk dan “mengacak-acak” dapur rumah milik Halimah.

“Yang punya rumah teriak minta tolong, karena ada biawak ngamuk didalam rumahnya,” ujar Dayat, salah seorang warga setempat.**Baca juga: Lokasi Penggemukan Sapi Bakal Dikembangkan di Tangerang.

Diduga, biawak tersebut muncul di pemukiman warga usai hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Tangerang selama beberapa hari terakhir.**Baca juga: Bangun PLTG di banten, AIBC siapkan Dana Rp16,9 T.

“Ini kan hujan terus. Makanya biawak ini keluar untuk cari makan,” tambahnya.**Baca juga: Pengendara Vario Terlindas Truk di Pagedangan.

Beruntung, biawak itu akhirnya berhasil ditangkap warga sekitar. Kini, biawak tersebut diamankan warga setempat untuk dilepaskan kembali dihabitatnya.(shy)




Pengendara Vario Terlindas Truk di Pagedangan

Jasad pengendara Vario saat dievakuasi polisi.(cep)

Kabar6-Kecelakaan lalu lintas yang merenggut korban jiwa kembali terjadi di wilayah Kabupaten Tangerang. Mahmud (34), warga Kampung Guha, RT 04/03, Desa Ciminyak, Kecamatan Muncang, Kabupaten Lebak, tewas akibat terlindas truk tronton.

Sedianya, Pnahas yang menimpa Mahmud terjadi di Jalan Raya Lingkar Selatan, Desa Kadusirung, Kecamatan Pagedangan, tepatnya depan Kantor Desa Kadusirung, Kabupaten Tangerang.

“Korban ditabrak dari belakang sehingga membuat korban terjatuh hingga terlindas kepalanya,” kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Kota Tangsel, Ajun Komisaris Mansuri kepada kabar6.com, Senin (10/10/2016).

Sedianya, saat kejadian biker pengendara sepeda motor Honda Vario B 6510 WNZ warna hitam itu, sedang dalam perjalanan dari arah Legok menuju Serpong.

Menurut Mansuri, peristiwa menggenaskan itu bermula ketika korban hendak menyalip truk Mitshubishi FM 517 model derek crane. Namun, mendadak dari arah berlawanan muncul mobil, yang hingga kini belum diketahui jenis dan identitas pengemudinya.**Baca juga: Di Tangerang, e-KTP Tak Laku Untuk Cari Kerja.

Mahmud yang panik akhirnya terjatuh ke sisi kanan, hingga masuk ke kolong truk dan terlindas. Korban pun merenggang nyawa dilokasi kejadian.**Baca juga: Lokasi Penggemukan Sapi Bakal Dikembangkan di Tangerang.

Sementara, sopir dan truk bernomor polisi B 9428 BIO yang sempat kabur dan dikejar warga, hingga berhasil diamankan. “Sopirnya Odeng (36), warga Solear,” terang Mansuri.**Baca juga: Bangun PLTG di banten, AIBC siapkan Dana Rp16,9 T.

Ia menambahkan, pengemudi truk dijerat melanggar Pasal 312 Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Barang. “Ancaman hukumannya penjara diatas lima tahun,” tambah Mansuri.(yud/cep)




Di Tangerang, e-KTP Tak Laku Untuk Cari Kerja

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Kekosongan blanko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) berpengaruh pada masyarakat di Kabupaten Tangerang. Para pencari kerja yang melamar menggunakan  Surat keterangan e-KTP ditolak perusahaan.

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Tangerang pun angkat bicara terkai hal tersebut.

“Perusahaan berhak menolak, sebab belum ada surat edaran dari Kementerian Tenaga Kerja soal boleh atau tidaknya pelamar pakai surat keterangan perekaman e-KTP,” ujar Kadisnakertrans Kabupaten Tangerang, Syafrudin, Senin (10/10/2016).

Ia juga mengatakan, para pelamar kerja yang ditolak oleh perusahaan bisa melaporkan hal tersebut ke Disnakertrans Kabupaten Tangerang.

“Silakan melapor ke Disnakertrans Bagian Hubungan Industrial dan Kesejahteraan Pekerja. Nanti akan kami surati surati perusahaan tersebut,” ungkapnya.**Baca juga: Warga Empat Kampung Protes Proyek PLN di Bojonegara.

Sebelumnya diberitakan, Kekosongan blanko di Kabupaten Tangerang membuat ribuan masyarakat belum memiliki e-KTP. Alhasil, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tangerang mengeluarkan surat keterangan perekaman e-KTP untuk memudahkan masyarakat mengurus kelengkapan administrasi.**Baca juga: Lokasi Penggemukan Sapi Bakal Dikembangkan di Tangerang.

Namun sebaliknya, terdapat masyarakat yang mengeluhkan sulitnya melamar pekerjaan lantaran, ketiadaan e-KTP.(Shy)

**Baca juga: Enam Fakta & Mitos Tentang Rambut Kemaluan.




Lokasi Penggemukan Sapi Bakal Dikembangkan di Tangerang

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Pemerintah  Provinsi (Pemprov) Banten akan mendirikan banyak tempat penggemukan sapi di wilayah Kabupaten Tangerang. Hal ini dilakukan guna mencukupi ketersediaan daging secara nasional.

 

“Di Tangerang ada dua milik Australia juga, ada investasi sekitar Rp100 miliar,” kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (BKPMPT) Banten Babar Suharso, Senin (10/10/2016).

Bahkan, pelabuhan khusus ternak yang sedianya akan berdiri di Pelabuham Bojonegara, Kabupaten Serang, terpaksa dialihkan ke wilayah Kabupaten Tangerang karena terkendala izin dan pembebasan lahan.

“Investasi sudah dirintis Pak Gubernur (Rano Karno) sejak November 2015, ternyata tidak ada progres. Tadinya mau di tempat Pelindo, tapi ada pembebebasan lahan yang belum selesai. Tidak dermaga umum seperti Tanjung Priuk,” terangnya.

Namun ada syarat yang harus dipenuhi, yakni mendirikan tempat penggemukan sapi di sekitar pelabuhan khusus ternak asal Australia itu.**Baca juga: Busyet..!! Cuma Ada 38 Terapis di Tangsel Kantongi STPT.

“Nanti fungsinya fisibility study, kalau di situ layak ada dermaga khusus ternak, baru kita bangun. Kayak legal  infrastruktur. Harus juga ada tempat penggemukan sapi di sekitar sana. Jadi kalau semakin banyak penggemukan, maka semakin layak di situ (dibangun pelabuhan ternak),” tegasnya.**Baca juga: Bingkisan Roti Bergambar WH-Andika Beredar di Kota Serang.

Perlu diketahui bahwa Pemprov Banten berkeinginan mendirikan pelabuhan khusus sapi asal Australia di Pelabuhan Bojonegara yang pernah diresmikan oleh Megawati Soekarno Putri sewaktu menjabat sebagai Presiden.**Baca juga: Marika, Tetap Pede Meski Tubuh Penuh Tanda Lahir.

Namun karena banyaknya kendala, pendirian pelabuhan khusus ternak akan dipindah ke wilayah Kabupaten Tangerang.(tmn)




Busyet..!! Cuma Ada 38 Terapis di Tangsel Kantongi STPT

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Pertumbuhan industri pariwisata berupa refleksi, spa, sauna‎ di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) semakin menjamur. Meski begitu hanya sedikit usaha hiburan yang punya tenaga terapis sudah mengantongi Surat Terdaftar Pijat Tradisional (STPT).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Suharno mengatakan, tercatat ada lebih dari 30 unit usaha spa dan sauna. Pihaknya telah mendatangi dan mayoritas industri tidak melengkapi persyaratan lengkap.

“Dari 30 tempat yang punya STPT hanya 38 orang. Jadi mayoritas terapis spa dan sauna enggak punya dokumen resmi,” katanya, Minggu (9/10/2016).

Padahal, terang Suharno, STPT sangat berguna bagi rujukan instansi terkait. STPT untuk mendapatkan perizinan membuka usaha yang dikeluarkan oleh Kantor Kebudayaan dan Pariwisata.

“Dari pihak Dinkes sudah menegur dan mensosialisasikan kepada para pemilik spa dan sauna, untuk perlindungan konsumen. Tapi mereka mengabaikannya dan mengaku sudah dapat izin dari kantor Budpar,” ujarnya.**Baca juga: Imigrasi Soetta Cegah Calon TKI Ilegal Tujuan Timur Tengah.

Suharno juga mengatakan untuk mendapatkan STPT, Therapist harus mendaftarkan dirinya ke dinas kesehatan dengan melengkapi foto copy KTP, Pas Foto dan foto copy sertifikat dari Asosiasi Para Pemijat Pengobatan Indonesia (AP3I).**Baca juga: Ribuan Santri Bersarung Jalan Santai Keliling Kota Tangerang.

“Kalau therapis main asal pijat kan juga bahaya, nanti kalau customernya pegal-pegal tapi jadinya berbahaya bagi customernya sendiri karena therapist tidak punya STPT,” tambahnya.(yud)




Ribuan Santri Bersarung Jalan Santai Keliling Kota Tangerang

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Ada yang berbeda di jalanan Kota Tangerang, Minggu (9/10/2016). Ribuan santri bersarung dan berbaju koko, terlihat berjalan-jalan santai berkeliling Kota Tangerang.

Aksi para santri itu sedianya untuk memeriahkan Tahun Baru Islam dan Hari Santri Nasional, yang jatuh pada 22 Oktober 2016.

Dalam jalan santai tersebut, para santri membawa pesan ajakan hijrah ke kepribadian lebih baik serta menjaga persatuan dan kestuan sesama mahluk hidup. Pesan tersebut terlihat dari poster dan spanduk yang dibawa para santri.

Tak hanya diikuti para santri, jalan santai pagi ini juga diikuti sejumlah SKPD dan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah. Dalam sambutannya, wali kota berpesan agar para santri terus menjunjung semangat ahlakul karimah.**Baca juga: Nelayan di Kota Cilegon Dilatih Rakit Perahu.

“Semangat Kota Tangerang juga menjadi semangat hijrah di tahun yang akan datang, serta membangun persatuan dan kesatuan sesama mahluk hidup,” kata Walikota.**Baca juga: Imigrasi Soetta Cegah Calon TKI Ilegal Tujuan Timur Tengah.

Gerak jalan sarungan yang diikuti ribuan warga dan santri ini, mendapat perhatian warga dan pengguna jalan hingga memicu kemacetan sepanjang 10 kilometer di Jalan Daan Mogot menuju Jalan Taman Makam Pahlawan.(fbi)

**Baca juga: Bingkisan Roti Bergambar WH-Andika Beredar di Kota Serang.




Imigrasi Soetta Cegah Calon TKI Ilegal Tujuan Timur Tengah

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Kantor Imigrasi Kelas I Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, berhasil mengagalkan keberangkatan puluhan tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal yang ingin bekerja di Timur Tengah, Minggu (9/10/2016).

Ya, puluhan calon TKI yang diduga bertujuan ke Timur Tengah itu sedianya tidak mengantongi dokumen rekomendasi dari Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI).

Dari total 54 calon TKI tersebut, terbagi dalam dua kelompok dengan mengunakan pesawat berbeda. Sebanyak 33 TKI akan berangkat mengunakan pesawat Minin Langka nomor penerbangan MJ 604 tujuan Jakarta-Colombo.

Sementara, 21 TKI akan mengunakan pesawat Oman Air nomor penerbanagan WY 848 tujuan  Jakarta Muscat. “Sebanyak 54 calon TKI tersebut terindikasi ingin bekerja di Timur Tengah,” kata Dirjen Imigrasi RI, Ronny F Sompie.

Penangkapan hari ini, kata Ronny, merupakan upaya pencegahan terbesar dalam satu hari. Pihaknya bersama instansi terkait, pihak Imigrasi memang cukup sering melakukan penggagalan terhadap TKI yang ingin bekerja di Timur Tengah.**Baca juga: Pembangunan 2 PLTU Suralaya Segera Direalisasikan.

“Para TKI tersebut bisa disebut korban, namun bisa juga mereka sebagai pelakunya,” ujarnya.**Baca juga: Kanit Polrestro Tangerang Tertangkap Paminal di Mille’s.

Saat ini sebanyak 54 TKI tersebut didata untuk keperluan penyidikan petugas Imigrasi dan rencananya akan di pulangkan ke rumah masing masing.(rani)