1

Penempel QRIS Palsu di Masjid Bandara Soetta dan Bintaro Ditangkap 

Kabar6-Polisi menangkap Mohammad Iman Mahlil Lubis pelaku penempel stiker QR code palsu. Tersangka ini telah beraksi pada 38 titik lokasi masjid-masjid, termasuk di wilayah Tangerang.

“Yang bersangkutan adalah yang membuat dan atau menempel QRIS di beberapa tempat,” kata Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Auliansyah Lubis di Jakarta, Selasa (1/4/2023).

Berawal pada 9 April 2023, di Masjid Nurul Imam Blok M Square salah satu marbot menanyakan pengurus lainnya soal siapa yang menempel QRIS di tembok. Pengurus masjid pastikan tidak mengetahui.

Auliansyah jelaskan, pengurus masjid lalu melapor ke kantor kepolisian. Polres Jakarta Selatan bersama Tim Cyber Polda Metro Jaya kemudian melakukan penyelidikan.

“Ternyata pada yang bersangkutan masih banyak stiker-stiker QRIS lain yang belum ditempel,” jelasnya.

Auliansyah menyebutkan, ke-38 titik lokasi penempelan QRIS palsu di antaranya, Masjid Terminal 2 dan 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, serta Masjid Raya Bintaro di Tangerang.

Tersangka menempel QRIS palsu seolah-olah milik masjid di lokasi tersebut. Mahlil meniban QRIS pada kotak amal di 38 masjid.

“Ada juga ditempel di samping QRIS yang sudah ada. Atau menempel di tembok-tembok lain dari yang sudah ada,” sebut Auliansyah.

QR code yang ditempel tersangka itu masuk ke nomor rekening pribadi miliknya. Polisi juga telah menyita ponsel milik tersangka sebagai barang bukti.

**Baca Juga: Jalur Mudik Pemotor di JLS Kota Cilegon Dilapisi Aspal Plastik

Atas perbuatannya, Mahlil dikenakan pelanggaran Pasal 28 Ayat 1 juncto Pasal 45a Ayat 1 dan atau Pasal 35 juncto Pasal 51 Ayat 1 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan atau Pasal 80 atau Pasal 83 Undang-undang Nomor 3 Tahun 2011 tentang Transfer Dana dan atau Pasal 378 KUHP tentang Penipuan.

“Dari semua pasal tersebut ada ancaman hukuman di atas lima tahun kemudian juga ada sanksi denda,” tegas Auliansyah.(yud)

 




Polisi Gagalkan Penyeludupan 64 Pekerja Migran Ilegal ke Timur Tengah

Kabar6-Tersangka tindak pidana perdagangan orang (TPPO) berinisial R sempat kabur saat hendak ditangkap polisi. Ia telah memperdaya 64 orang korban dengan dalil mengerahkan jadi pekerja migran Indonesia ke Timur Tengah secara non prosedural.

“R ditangkap di rumahnya di Karawang,” ungkap Kasat Reskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Komisaris Reza Pahlevi dikutip Minggu (9/4/2023).

Dijelaskan, ada informasi puluhan pekerja migran Indonesia non prosedural hendak terbang melalui gate 5 keberangkatan Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

**Baca juga: Rute Perjalanan dan Penyebrangan Mudik Idul Fitri di Selat Sunda

Polisi kemudian mengamankan 64 orang korban PMI non prosedural yang akan di terbangkan ke kawasan Timur Tengah oleh tersangka R.

“Para korban hendak terbang dengan maskapai Oman Air Rute Jakarta- Muskat dan Muskat-Riad juga Jakarta-Muskat serta Jakarta-Dubai,” jelas Reza.

Dari pengakuan tersangka, lanjutnya, modus tersangka mengiming-imingi korban dengan penghasilan yang besar. Motifnya, semata mata hanya ingin mengais keuntungan.

Tersangka R dijerat dengan Pasal 81 juncto Pasal 69 dan atau Pasal 63 juncto Pasal 68 UU Nomor 18/2017 tentang Pekerja Migran Indonesia.

“Ditambah lagi Pasal 4 UU Nomor 21/2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang dengan ancaman pidana penjara 10 tahun dan denda Rp15 miliar,” tegas Reza.

“Sedangkan Tersangka M yang membantu R masih dalam pengejaran. Keduanya diduga melakukan TPPO, korbannya sebanyak 64 orang,” tambahnya.(yud)

 

 

 




Wacana Penjarakan dan Bikin Bangkrut Sindikat Pekerja Migran Ilegal 

Kabar6-Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) mewacanakan ingin memberikan sanksi tegas kepada para sindikat penempatan ilegal. Salah satu cara, bekerja sama dengan Imigrasi untuk pencabutan paspor bagi PMI terkendala selama 5 tahun.

“Kita mau memiskinkan dan menyeret ke penjara para sindikat,” katanya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (3/4/2023).

Sanksi pencabutan paspor, terang Benny, ditujukan kepada PMI non prosedural yang sudah terkendala saat pemberangkatannya maupun yang sudah dipulangkan dari luar negeri.

“Saya ingin tidak hanya memenjarakan secara fisik (sindikat, Red) tapi bagaimana membuat bangkrut. Jadi bila dibanned 5 tahun, pasti si sindikat telah keluar biaya dan PMI ilegalnya tidak diberangkatkan lagi, otomatis bangkrut,” imbuhnya.

Menurut Benny, dirinya juga mengusulkan perlu dibuatnya kode atau identitas khusus untuk paspor, dengan membedakan antara PMI dengan WNI lainnya agar mudah mengidentifikasi penempatan PMI ilegal.

Benny menambahkan, terkait modus dan ekosistem penempatan PMI ilegal menggunakan paspor/visa turis, ziarah dan umrah.

“Maka dalam mengantisipasinya harus diwajibkan adanya tiket pulang-pergi. Karena, bila benar ziarah atau umrah pasti tidak keberatan,” tambahnya.

**Baca Juga: 104 Titik Gerai Disiapkan Baznas Kota Tangerang 

Sementara itu, Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim menyambut positif yang diusulkan BP2MI untuk membela PMI.

“Kami menyambut baik usulan-usulan dari BP2MI. Dan saya optimis, bisa kita wujudkan itu. Tinggal tim BP2MI dan Imigrasi kita tunjuk untuk bekerja, lalu laporkan hasilnya,” kata Silmy.

Silmy berharap, untuk ke depannya praktek di lapangan yang merugikan PMI selama ini dapat dirubah. “Kita semua tak akan terima bila sindikat yang nyata-nyata bekerja melanggar aturan itu dibiarkan,” tegasnya.(yud)




Kerjasama Indonesia-Jerman, Tenaga Keperawatan Profesional Tanah Air Diterbangkan

Kabar6 – Melalui skema goverment to goverment, puluhan pekerja migran Indonesia dari berbagai wilayah di tanah air, diberangkatkan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia menuju ke negara Jerman, Senin (3/4/2023).

Ya, empat (4) dari total 22 orang pekerja keperawatan yang diberangkatkan melalui Terminal 3, Bandara Soekarno-hatta, Tangerang, pada Minggu (2/4/2023) malam kemarin ini, nantinya akan ditempatkan di sejumlah Rumah Sakit Pemerintah di Kota Frankfurt, Jerman.

“Ini adalah proses yang panjang, yang sudah kita lakukan sejak tahun 2020. Yang pertama adalah adanya kerjasama antara pemerintah Jerman dengan Indonesia untuk menempatkan perawat-perawat kita yang profesional ke negara Jerman,” ungkap Deputi Penempatan dan Perlindungan Eropa Timur Tengah, Irjen Pol Achmad Kartiko, kepada wartawan.

Kemudian, lanjut dia, pada tahun 2021 hal tersebut ditindaklanjuti dengan perekrutan, dengan membuka pendaftaran dan pelatihan.

“Mereka mendaftar sendiri, untuk kemudian yang lulus kita latih bahasa Jerman agar mereka bisa beradaptasi dan juga bisa menggunakan kompetensi kerjanya selama mereka kerja di Jerman nanti,” tegasnya.

Dia juga merinci, bila saat ini sudah ada sekitar 200 orang yang telah terdaftar dan mengikuti pelatihan.

“Sudah kita latih, dan ini adalah bagian yang 200 orang itu, yang harusnya berangkat tahun 2022 kemarin, tetapi karena prosesnya itu panjang, untuk berbahasa Jerman itu tidak mudah dan juga ada proses perjanjian kerja dengan perusahaan-perusahaan di Jerman sana. Yang sekarang 4 ini bagian dari yang sudah kami berangkatkan 18 orang, jadi total 22 orang dari 200 ini. Nanti kedepannya, sisanya yang (ready) ada sekitar 58 orang juga akan kami berangkatkan segera ke negara Jerman,” paparnya.

**Baca Juga: Pajak Daerah Kabupaten Lebak Tahun 2023 Ditarget Rp157 Miliar, BPHTB Tertinggi

Sementara itu, Rantika, salah seorang tenaga perawat asal Pontianak mengaku senang dan terharu.

Meski, ia pun merasakan sedih karena harus berpisah sementara oleh para sanak keluarganya, demi bisa ikut menjadi bagian yang akan bekerja di Jerman.

“Seneng juga sedih ninggalin keluarga. Persiapan pertama menurut saya yang paling penting itu, bahasa. Persiapan fisik juga, mental juga penting. Kurang lebih pelatihannya itu 9 bulan. Kontraknya itu 3 tahun tapi bisa diperpanjang,” pungkasnya. (gus)




Garuda Bersama Dirjen Imigrasi Resmikan Layanan Jalur Khusus Keimigrasian

Kabar6-Garuda Indonesia bersama Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM membuka layanan jalur khusus (special lane) keimigrasian bagi penumpang Garuda.

Peluncuran special lane tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama yang dilaksanakan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dan Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham RI Silmy Karim, di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Kamis (30/03/2023).

Melalui kerja sama ini, seluruh penumpang kelas first class, business class, dan anggota GarudaMiles Platinum khususnya penumpang rute internasional akan mendapatkan nilai tambah berupa seamless travel exprerience terintegrasi khususnya pada proses pre-flight dan post-flight melalui proses pemeriksaan imigrasi yang lebih cepat baik pada saat keberangkatan maupun ketibaan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta dan di Terminal Internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Adapun special lane di kedua bandara tersebut juga telah beroperasi mulai hari ini, Kamis (30/03/2023).

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan bahwa layanan jalur khusus ini tidak hanya merupakan upaya Garuda Indonesia untuk terus memberikan nilai tambah bagi pengguna jasa namun juga merupakan bentuk komitmen Garuda untuk turut berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi nasional khususnya sektor pariwisata.

“Hadirnya layanan jalur khusus proses keimigrasian ini merupakan salah satu dari inisiatif berkelanjutan Garuda Indonesia untuk meningkatkan kualitas seamless journey bagi pengguna jasa Garuda,” kata Irfan.

Dalam alur layanan jalur khusus tersebut, penumpang first class, business class, dan anggota GarudaMiles Platinum akan diberikan sebuah kartu penanda untuk selanjutnya Passenger Service Assistance (PSA) Garuda Indonesia yang akan mengarahkan penumpang ke counter proses pemeriksaan keimigrasian khusus.

“Tentunya kami menyampaikan apresiasi kepada Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham RI atas kolaborasi yang terjalin serta dukungan berkelanjutan dari stakeholders kebandaraan lainnya terhadap langkah Garuda Indonesia untuk terus memberikan nilai layanan lebih kepada seluruh pengguna jasa khususnya pada dua touch-points kami yaitu proses pre-flight dan post-flight,” kata Irfan.

Sementara itu, Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham RI Silmy Karim menyampaikan, bahwa kerja sama ini merupakan perwujudan kolaborasi positif antar stakeholders dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Tidak menutup kemungkinan adanya kerja sama lain, atau mungkin pengembangan layanan ke depannya.

**Baca Juga: 3 Koruptor Daging Sapi dan Rajungan Bakal Diadli di PengadilanTipikor

“Ekosistem ini yang harus kita jaga dan kita bangun, agar dari sinergitas antar lembaga ini dapat menghasilkan nilai tambah di segala sektor yang bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini sejalan dengan salah satu fungsi Imigrasi yaitu fasilitator pembangunan kesejahteraan masyarakat,” ujar Silmy.

Selanjutnya Silmy berharap penandatangan kerja sama ini mampu menarik lebih banyak orang asing yang berkualitas untuk berkunjung ke Indonesia sehingga bisa menggerakkan roda perekonomian bangsa pasca pandemi Covid-19.

“Kami Bersama Garuda Indonesia juga akan mensosialisasikan berbagai macam visa yang kami sediakan untuk orang asing, mulai dari Visa kunjungan wisata, electronic Visa on Arrival, Visa pra-investasi, dan dalam waktu dekat akan kami luncurkan Golden Visa yang bisa dimanfaatkan dengan baik oleh orang asing yang berkualitas, “ pungkas Silmy. (Red)




Terlibat Penyelundupan Manusia, Dua Warga Negara India Ditangkap Imigrasi

Kabar6-Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta menggagalkan upaya penyelundupan 2 Warga Negara India ke Australia. Tersangka JS (L/24) dan VK (L/26) ditangkap saat menggunakan Visa Australia palsu dalam proses check-in di konter Garuda Indonesia.

Sebelumnya, tersangka JS dan VK berhasil masuk ke Indonesia melalui Bandara Ngurah Rai pada 5 Maret 2023 menggunakan Visa on Arrival. Kedua tersangka kemudian terbang ke Jakarta dan sempat bermalam di daerah Serpong pada 6 Maret 2023.

Tersangka JS dan VK selanjutnya berusaha melanjutkan penerbangan ke Australia menggunakan pesawat Garuda Indonesia rute Jakarta-Sydney (GA 712) pada 7 Maret 2023.

“Tersangka JS dan VK menjadikan Indonesia sebagai negara transit dengan tujuan akhir Australia, keduanya masuk ke Indonesia melalui Bandara Ngurah Rai, namun berhasil kami amankan saat berusaha melanjutkan penerbangan ke Australia dengan pesawat GA 712 rute Jakarta-Sydney dari Bandara Soekarno-Hatta karena menggunakan Visa Australia palsu,” ujar Muhammad Tito Andrianto, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta, dalam siaran persnya, Selasa (28/3/2023).

Penyidik Imigrasi Soekarno-Hatta sebelumnya mendapatkan laporan masyarakat tentang rencana perjalanan JS dan VK. Menyikapi hal tersebut, penyidik kemudian melakukan koordinasi dengan Airlines Liaison Officer (ALO) di Jakarta hingga akhirnya memperoleh keterangan bahwa Visa Australia yang digunakan oleh JS dan VK adalah palsu.

Tersangka JS dan VK tidak bekerja sendiri, keduanya dikendalikan dari India oleh tersangka lain dengan inisial AL. Tersangka AL merupakan otak sindikat yang memiliki dua asisten di Indonesia dengan inisial SS (WN India) dan YG (WN Indonesia) dengan tugas menyediakan akomodasi untuk JS dan VK selama berada di Indonesia termasuk hotel, tiket, dan transportasi.

**Baca Juga: Hadiri Dies Natalis GMNI ke-69, Ketua KNPI Beri Pesan Tegas

“Ini adalah sindikat penyelundupan manusia yang melibatkan tersangka di India, Indonesia, dan Australia. Untuk kepentingan pendalaman dan pengembangan, saat ini Imigrasi telah mendetensi JS, VK, dan SS, kami juga segera melakukan koordinasi dengan otoritas India dan Australia untuk proses pengejaran tersangka lainnya,” ungkap Silmy Karim, Direktur Jenderal Imigrasi.

Atas perbuatanya, para tersangka dapat dijerat dengan Pasal 120 ayat (1) atau ayat (2) UU RI Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian, dengan ancaman pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun dan pidana denda paling sedikit Rp500.000.000,00 dan paling banyak Rp1.500.000.000,00. (Oke)




Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta Batasi Impor Tekstil Bekas

Kabar6-Kepala Bea Cukai Soekarno Hatta, Gatot Sugeng Wibowo mengatakan, otoritas bandara bukan melarang impor pakaian bekas masuk secara bebas. Hanya jasa membatasi sesuai arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyikapi banjirnya produk tekstil asal luar negeri.

“Kalau dilepas nanti kalah produksi dalam negeri,” katanya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, dikutip Minggu (19/3/2023).

Gatot terangkan, negara melihat produk impor tekstil bekas lebih diterima pasar ketimbang lokal. Alasannya, tekstil bekas bermerek dan jauh lebih murah.

“Sebenernya bukan larangan tapi pembatasan, karena emang ini produk tekstil harus dilindungi,” terangnya.

Gatot mengaku, langkah pembatasan yang dilakukan bea cukai sesuai kuota dari kementerian perdagangan. Salah satunya membatasi barang bawaan penumpang bandara.

“Kalau kita berdasarkan surat persetujuan impor dari perdagangan itu dan nanti pengawasannya perusahaan-perusahaan kita potong berdasarkan kuota,” ungapnya.

**Baca Juga: Kaki Kiri Korban Mutilasi Ditemukan di Sungai Cimanceuri Cikupa

Diketahui, Presiden Joko Widodo menanggapi tentang larangan impor pakaian bekas yang masih menjamur di Indonesia.

Menurut Presiden, impor pakaian bekas sudah jelas dilarang di Indonesia, yang tertuang dalam Permendag Nomor 40/2022 tentang perubahan Permendag Nomor 18/2021 tentang Barang Dilarang Ekspor dan Dilarang Impor.

Jokowi saapaan akrab Joko Widodo juga mengatakan, fenomena impor pakaian bekas sangat mengganggu industri tekstil dalam negeri.

“Jadi yang namanya impor pakaian bekas, stop. Menganggu, sangat mengganggu,” tegas Jokowi.(yud)




17 WNA Ditindak Imigrasi Soekarno-Hatta

Kabar6-Kantor Imigasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta kenakan tindakan administratif keimigrasian terhadap 17 Warga Negara Asing (WNA) yang terjaring dalam Operasi Natal dan Tahun Baru 2022-2023.

“Ini adalah wujud keseriusan Imigrasi Soekarno-Hatta dalam merespon pengaduan masyarakat serta mengawal setiap temuan pelanggaran keimigrasian. Setelah dilakukan pemeriksaan, 17 WNA yang terjaring akan dikenai dengan tindakan administratif keimigrasian berupa pendetensian, pendeportasian, hingga penangkalan,” ujar Tito Andrianto, Kepala Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta, Sabtu (18/3/2023).

Sebelumnya, Imigrasi Soekarno-Hatta menerima pengaduan masyarakat tentang aktivitas orang asing yang meresahkan dan mengganggu ketertiban pada salah satu apartemen di Wilayah Cengkareng, Jakarta Barat pada 21 Desember 2022.

Petugas kemudian berhasil mengamankan 8 WNA yang dikethui melebihi izin tinggal yang diberikan (overstay) dan 12 WNA yang tidak dapat menunjukan dokumen perjalanan (paspor).

Dari 20 WNA yang terjaring, 3 diantaranya dibebaskan setelah diketahui memiliki dokumen perjalanan dan izin tinggal yang sah dan masih berlaku (1 orang), sedang meperpanjan izin tinggal keimigrasian 1 orang, dan merupakan subjek perlindungan pencari suaka UNHCR 1 orang.

Dari temuan tersebut, hingga 1 Maret 2022 Imigrasi Soekarno-Hatta telah mengenakan tindakan administatif keimigrasian berupa pendeportasian dan penangkalan terhadap 10 WN Nigeria, dan akan melakukan pendeportasian kepada 2 WN Nigeria lainnya di bulan Maret 2023. Selanjutnya 5 WNA yang tersisa akan dipindahkan ke Rumah Detensi Imigrasi Kalideres. (Oke)




Musim Mudik Lebaran 44 Petugas Kesehatan Siaga di Bandara Soetta 

Kabar6-Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) segera membuka posko-posko kesehatan di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang. Penumpang transportasi udara pada musim mudik lebaran tahun ini dipastikan membeludak.
“Petugas yang diterjunkan sebanyak 44 orang,” kata Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Naning Nugrahini, Sabtu (18/3/2023).
Menurutnya, petugas kesehatan disiagakan selama Ramadan hingga arus balik mudik Lebaran guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 dan penyakit lainnya.
“Karena, diprediksi mudik Lebaran tahun ini melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta akan membludak,” ungkap Naning.
KKP Soekarno Hatta akan mendirikan posko-posko kesehatan di setiap terminal keberangkatan maupun kedatangan di Bandara Soekarno Hatta.
**BAca Juga: Polisi Gadungan Peras Calon Pekerja Migran di Bandara Soetta
“Kemudian, diintensitaskan dengan pengawasan secara berlapis karena dipredikasi akan banyak manusia,” imbuhnya.
Menurut Naning, posko kesehatan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah nanti, dibuka selama 24 jam setiap harinya. dengan petugas yang diterjunkan sebanyak 44 orang.
Ditambah lagi, dalam posko kesehatan nanti disiapkan ruang instalasi gawat darurat (IGD) serta fasilitas ambulan.
“Walau bagaimana Covid-19 masih ada dan adapula virus Flu Burung varian baru serta penyakit lainnya yang harus diantiaipasi penyebarannya,” terang Naning.(yud)



Polisi Gadungan Peras Calon Pekerja Migran di Bandara Soetta

Kabar6-Tiga penjahat mengaku polisi beraksi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Mereka menyasar ke calon pekerja migran Indonesia ke luar negeri secara non prosedural.

“Berpura-pura sebagai anggota kepolisian dengan membawa airsoft gun model pistol,” kata Kasat Reskrim Polresta Bandara Soekarno Hatta, Kompol Reza Pahlevi, Sabtu (16/3/2023).

Ketiga tersangka yakni berinisial FF, 21 tahun; IK, 22 tahun; dan GEJ, 34 tahun. Mereka beraksi di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Reza terangkan, calon pekerja migran Indonesia sempat dimasukqn ke kendaraan milik tersangka. Selanjutnya mengambil barang milik keempat korban berupa handphone, uang tunai, dokumen keberangkatan dan lain-lain totalnya sekitar Rp 8 juta.

**Baca Juga: Arief-Sachrudin Jajal Trek Mookervart Bike Park Bareng Para Goweser

“Serta menghubungi agen yang menempatkan calon pekerja migran untuk meminta tebusan uang,” terangnya.

Ketika Aboy Riyadi salah satu korban dimasukan ke dalam mobil tersangka sempat terdengar keributan. Kegaduhan itu terdengar oleh petugas Avsec sehingga langsung dilaporkan ke Mapolres Bandara Soekarno-Hatta.

Atas perbuatan jahatnya ketiga tersangka dijerat Pasal 368 Ayat (1) KUHPidana dan atau Pasal 365 Ayat (1) dan Ayat ke-2 KUHPidana. “Ancaman hukuman penjara sembilan tahun,” tegas Reza.(yud)