1

Calon Perseorangan di Pilkada Serentak, Maju Lewat Projo Aja

Kabar6-Bagi masyarakat yang ingin maju di pilkada serentak 2024, bisa bergabung dengan Projo Banten. Relawan Jokowi itu bakal membantu kamu yang ingin maju sebagai calon kepala daerah (cakada) melalui jalur perseorangan.

Para calon tentu akan di seleksi sesuai kemampuan dan kebutuhan masyarakat. Tentunya, dengan persyaratan yang sudah ditentukan oleh relawan Jokowi itu.

**Baca Juga:Rela Tinggalkan Kursi DPRD Banten, Dede Rohana Siap Maju di Pilkada Cilegon

“Kami akan menempuh jalur independen buat pilkada kali ini, buat pilgub, pilbup dan pilwakot,” ujar Ketua Projo Banten, Zulhamedi Syamsi, Jumat, (22/03/2024).

Dengan jumlah anggota mencapai 1,5 juga orang di seluruh Banten, nantinya mereka akan dijadikan relawan pemenangan calon perseorangan. Pengumpulan data dukungan akan disesuaikan dengan format sesuai peraturan KPU.

“Jumlah anggota kami sudah lebih dari cukup buat dukungan independen. Baik itu untuk calon gubernur mau pun calon bupati atau walikota. Tinggal kami susun sesuai dengan format KPU,” jelasnya.

Projo meyakini dengan anggotanya mencapai 1,5 juta orang di Banten, bisa meloloskan calon independen di pilkada serentak 2024 ini.

Pria yang akrab disapa Medi itu menerangkan, Projo Banten telah memiliki infrastruktur hingga ke tingkat desa maupun kelurahan, untuk suksesi pilkada serentak 2024.

Untuk pengurus desa atau kelurahan yang sudah terbentuk hingga saat ini, mencapai 1.200, dari target 1.500 pengurus.

“Kami punya anggota sudah 1,5 juta orang. Tersebar di delapan kabupaten dan kota di Banten. Terbanyak di Lebak dan paling sedikit di Cilegon. Secara infrastruktur, kami sudah siap,” terangnya.

Menurut Projo Banten, berdasarkan peraturan KPU, seseorang dapat mencalonkan diri dari jalur independen jika mendapatkan dukungan dari masyarakat. Jumlah dukungan masyarakat sebagai berikut:

1) Calon Gubernur Banten Independen sebesar 664 ribu.

2) Calon Bupati Pandeglang Independen sebesar 74,8 ribu.

3) Calon Bupati Lebak Independen sebesar 68,2 ribu.

4) Calon Bupati Tangerang Independen sebesar 153 ribu.

5) Calon Bupati Serang Independen sebesar 79,8 ribu.

6) Calon Walikota Tangerang Independen sebesar 88,6 ribu.

7) Calon Walikota Cilegon Independen sebesar 27,6 ribu.

8) Calon Walikota Serang Independen sebesar 38,2 ribu.

9) Calon Walikota Tangsel Independen sebesar 66,5 ribu.(dhi)




Golkar Panaskan Mesin Pilkada 2024 di Banten

Kabar6-Sejumlah kader Golkar Banten tak memiliki waktu libur, usai suksesi pileg dan pilpres, kini mereka harus bersiap menghadapi pilkada serentak 2024. Terutama kader partai yang mendapatkan perintah untuk maju di Pilkada 2024.

“Turun langsung, sosialisasi kepada masyarakat. Kemudian perbanyak alat media untuk memperkenalkan diri sebagai bakal calon kepala daerah,” ujar Sekretaris DPD Golkar Banten Bahrul Ulum, Senin, (18/03/2024).

Menurut Ulum, semua kader yang sudah mendapat tugas dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto tersebut, harus masif melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Serang itu menegaskan bahwanPartai Golkar harus membulatkan kemenangan pada pemilu serentak.

“Tidak ada waktu istirahat bagi kader yang sudah diberi mandat, terus berkarya meyakinkan masyarakat. Golkar harus terus menunjukkan kerja-kerja kebaikan untuk rakyat,” tegasnya.

Kader Golkar Banten yang mendapatkan penugasan partai di pilkada yakni, Airin Rachmi Diany sebagai Cagub Banten. Kemudian Andika Hazrumy sebagai Cabup Serang, Fitron Nur Ikhsan dan Gunawan di Pilkada Pandeglang, Sachrudin untuk Pilkada Kota Tangerang, Mad Romli untuk Pilkada Kabupaten Tangerang, dan Ratu Ria Maryana untuk Pilkada Kota Serang.

**Baca Juga: Predikat Kinerja Terbaik dari BPKP, Ini Kata Dirut Perumdam TKR

Kemudian Ratu Ati Marliati dan Isro Mi’raj di Pilkada Kota Cilegon, dan Suparman untuk Pilkada Kabupaten Lebak. Selanjutnya petahana, Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan untuk maju kembali di Pilkada Kota Tangerang Selatan.

“Ibu Airin pada tahap pertama sudah sukses menjalankan perintah Golkar pusat di pemilu legislatif. Beliau harus kembali bersiap jalani tahapan pilkada,” katanya.

Ketua DPD Partai Golkar Banten Ratu Tatu Chasanah mengaku bersyukur atas prestasi dan kepercayaan masyarakat terhadap Partai Golkar.

Menurut Tatu, kemenenangan pemilu legislatif harus jadi kekuatan Partai Golkar untuk menghadapi satu lagi tahapan demokrasi, yakni mampu menang pilkada serentak di semua tingkatan.

“Kita bulatkan kemenangan, menang pilpres, pileg, dan pilkada. Kuncinya adalah yakinkan masyarakat akan kerja dan karya kader Golkar di eksekutif dan legislatif, dan perkuat kebersamaaan,” tegasnya.

Sekadar diketahui, Partai Golkar gemilang pada pemilu legislatif. Golkar meraih kemenangan tingkat provinsi dengan meraih 14 kursi dengan perolehan 933.670 suara.

Golkar juga menang di Kabupaten Serang, Kota Serang, Kota Cilegon, Kabupayen Pandeglang, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangsel. Hanya di Kabupaten Lebak kalah dengan pemenang PDI Perjuangan.(Dhi)




Parpol di Lebak Mulai Jalin Komunikasi Politik Hadapi Pilkada

Kabar6-Partai politik (Parpol) di Kabupaten Lebak, Banten, mulai membuka keran komunikasi politik dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024.

Salah satunya Partai Golkar. Pasca Pileg dan Pilpres pada 14 Februari 2024 digelar, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menginstruksikan agar seluruh kader di DPD kabupaten/kota dan provinsi untuk tancap gas menyongsong Pilkada.

**Baca juga:Ketua DKPP: Terdapat Problematika Etik pada Pemilu 2024

Wakil Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) DPD Golkar Lebak Pipit Candra mengaku, komunikasi sudah mulai dibangun dengan partai politik lainnya.

“Sudah, (komunikasi) sudah mulai dilakukan oleh Pak Ketua ke sejumlah ketua partai politik,” kata Pipit kepada Kabar6.com, Senin (18/3/2024).

Komunikasi yang dilakukan Golkar sebagai tahap dalam rencana penjajakan membentuk koalisi untuk mengusung calon pada pilkada nanti.

“Iya karena dengan perolehan kursi pileg kemarin, kami pasti harus berkoalisi dengan teman-teman partai. Komunikasi dilakukan juga untuk mencari kesamaan visi dan misi membangun Lebak tentunya,” tutur Pipit.

Namun Pipit tidak mengungkapkan dengan partai mana saja Golkar telah menjalin komunikasi politiknya.

“Untuk mencari mitra koalisi, semua partai tentu akan dijajaki. Misalnya dengan PKS, Demokrat dan lain-lain akan dijalin komunikasi itu,” ujar Pipit.

Komunikasi politik juga telah dilakukan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sejumlah partai salah satunya Golkar telah ditemui oleh partai pengusung Anies Baswedan – Muhaemin Iskandar di Pilpres kemarin.

“Dengan beberapa partai sudah, Golkar di antaranya,” kata salah seorang pengurus DPD PKS Lebak, Abdul Rohman.

Anggota DPRD Lebak yang akrab disapa Komeng ini menuturkan, komunikasi yang dilakukan belum mengarah kepada pembentukan koalisi.

“Belum, belum ke arah sana lah. Masih pada hal siapa di internal teman-teman partai yang akan diusung nanti, itu saja. Kalau di kami sudah jelas ya akan mengusung Ketua DPD PKS H. Iip Makmur karena beliu figur yang layak,” jelas Komeng.

Ia menyebut, saat ini, PKS Lebak masih menunggu bagaimana arahan keputusan DPP terkait Pilkada 2024. Di Pileg kemarin, PKS memperoleh 5 kursi.

“Menurut saya teman-teman partai lain juga sama ya, masih menunggu. Terkait nanti koalisi dengan siapa, bisa saja (koalisi di Pilpres) berlanjut, tapi kan politik sangat dinamis,” katanya.(Nda)




Aktivis Saipul Basri Siap Maju Jalur Independen di Pilkada Kota Tangerang

Kabar6-Aktivis sekaligus salah satu tokoh pemuda Pinang, Kota Tangerang Saipul Basri alias Marsel menyatakan kesiapannya mengikuti kontestasi pesta Pilkada 2024 di Kota Tangerang.

Marsel yang dikenal sebagai Tokoh kalangan pergerakan ini mengaku banyak dorongan untuk maju pada pemilihan Wali Kota/Wakil Wali Kota Tangerang lewat jalur independen.

Terlebih, dirinya melihat setiap kontestasi Pilkada di Kota Tangerang digelar hanya diikuti kaum politikus. Maka, ia ingin merubah paradigma tersebut.

Menurutnya, setiap warga negara punya hak yang sama yakni dipilih dan atau memilih dalam sebuah pesta demokrasi. Baik melalui jalur partai politik maupun perorangan atau independen.

“Semua punya hak yang sama sebagai warga negara Indonesia. Namun, kontestasi pilkada di Kota Tangerang kali ini saya ingin lebih berwarrna, tidak melulu didominasi partai politik apalagi dinasti politik,” tegas Marsel dalam keteranganya, Minggu( 17/3/2024).

Meski secara Undang-undang, kata Marsel, partai politik atau kader-kader partai politiklah yang punya legitimasi kuat untuk diusung sebagai seorang calon kandidat.

Meski begitu, publik menurutnya, selalu disuguhkan oleh pilihan kandidat dari kader-kader partai politik yang tampil dalam setiap gelaran Pilkada itu.

“Terlebih mereka (kandidat) yang memiliki banyak uang belum lagi dinasti politik. Tentunya publik tidak punya pilihan lain,” katanya.

Oleh karena itu, ia menginginkan Pilkada di Kota Tangerang tahun ini akan muncul kandidat atau figur lainnya yang potensi sebagai penyeimbang atas dominasi partai politik.

“Tidak seperti Pilkada beberapa tahun lalu, cuma satu lawan kotak kosong pula. Ini kan juga berarti kegagalan partai politik yang tidak miliki generasi atau memang sudah ada transaksi politik? Akhirnya publik tidak punya pilihan, la wong satu calon,” sentil Marsel.

**Baca Juga: ForM NU Ancam Polisikan Abraham Samad atas Fitnah Terhadap Imam Besar Masjid Istiqlal

Berangkat dari rasa keresahan dan kegelisahan seorang aktivis, Marsel melihat fenomena pesta demokrasi di negeri ini. Ia menyatakan siap meramaikan bursa Pilkada di Kota Tangerang.

Marsel mengaku tidak asal ujug-ujug nyemplung ke Pilkada, akan tetapi karena rasa keresahan sebagai seorang warga negara yang melihat pesta demokrasi selalu jadi ajang pestanya oligarki.

“Sudah bukan rahasia umum lagi, di jaman demokrasi saat ini oligarki lah yang bermain, yang punya duit yang mengendalikan,” tegasnya.

“Kita anak-anak muda dan siapapun anak-anak bangsa lainnya yang punya potensi harus berani tampil maju. Jangan diam! Kita tidak ingin demokrasi semakin terpuruk,” sambungnya.

Ia pun meminta doa serta dukungannya dari segenap warga masyarakat Kota Tangerang untuk maju di Pilkada Kota Tangerang pada November 2024 mendatang, jalur independen.

Ia menyatakan pesta demokrasi di Kota Tangerang seyogianya adalah pesta yang harus dinikmati semua golongan bukan pestanya partai politik atau dinasti politik.

“Calon independen itu murni suara rakyat,” ungkapnya.

Sebagai informasi, Marsel kerap menggelar aksi-aksi sosoal, budaya, ekonomi, pendidikan dan lainnya sampai tingkat nasional tidak hanya bergerak di Kota Tangerang. Populeritasnya sebagai seorang aktivislah yang mendorong lingkunganya untuk maju di Pilkada Kota Tangerang.

Sementara itu, Warga Kota Tangerang mendukung penuh rencana baik dari Aktivis Saipul Basri untuk maju di Pilkada 2024 ini.

“Saya sepakat, anak-anak muda seperti bang Marsel yang punya potensi untuk maju ke Pilkada. Kayanya akan ramai kalau ada calon independen,” Rahmat, salah satu warga Warga Kota Tangerang. (Oke)

 




Siapa Titi Khoiriah? Wanita Cantik Yang Bakal Maju di Pilkada Kota Tangerang

Kabar6-Mengenal Titi Khoiriah, tokoh perempuan yang digadang-gadang bakal ikut meramaikan bursa Bakal Calon (Balon) Walikota Tangerang untuk Pilkada 2024 mendatang.

Siapa dia? mengapa namanya tiba-tiba hangat dan muncul ke permukaan.

Ya, belakangan ini, sosoknya bahkan terus didorong oleh sejumlah kalangan masyarakat, untuk ikut menjadi salah satu kandidat calon yang dinilai layak bersaing dengan para tokoh lainnya.

Dikutip dari berbagai sumber, Titi Khoiriah merupakan perempuan kelahiran Tangerang, 2 Maret 1985. Ia kini tengah menyelesaikan Pendidikan S3 Program Doktor Ilmu Keuangan dan Perbankan di Universitas Indonesia.

**Baca Juga:

Sebelumnya, Titi telah menempuh pendidikan D3 di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) pada tahun 2003 dan lulus di tahun 2006.

Perempuan yang sekarang berusia 39 tahun ini pernah mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 2009 dan memperoleh gelar Magister Management (MM) dari Universitas Indonesia pada Juli 2014.

Lalu, tepat pada tahun 2015 silam, ia meraih gelar Master of Business Administration (MBA) dari Universite Pierre Mendes France di Perancis.

Sosok Titi Khoiriah memiliki karir gemilang di bidang keuangan dan perbankan. Sederet jenjang pendidikan yang telah ia tempuh dari beberapa universitas terkemuka, menjadi bukti kalau dirinya memiliki kompetensi, pengetahuan, dan keterampilan yang kuat di bidang keuangan dan perbankan.

Saat ini, Titi Khoiriah menduduki jabatan strategis di Bank Banten, sebuah bank yang menjadi kebanggaan masyarakat Banten.

Selain itu, ia juga menjabat sebagai Bendahara Umum Forum Komunikasi Dewan Komisaris (FKDK) Bank BPD seluruh Indonesia, menunjukkan keterlibatannya yang aktif dalam dunia perbankan di Indonesia.

Sebelum menjadi Komisaris Independen Bank Banten, Titi Khoiriah telah memiliki pengalaman sebagai praktisi pasar modal di Indonesia.

Selama 10 tahun, ia berkarir di Mandiri Sekuritas, perusahaan berprestasi yang merupakan anak usaha dari PT Bank Mandiri Tbk. Dan kini, Titi Khoiriah menjabat sebagai Presiden Direktur PT. Tigalapan Investama.

Kehadiran Titi Khoiriah dalam dunia perbankan dan keuangan telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi perkembangan sektor tersebut di Indonesia.

Dengan latar belakang pendidikan, pengalaman, dan prestasinya yang gemilang, Titi Khoiriah sejatinya akan menjadi salah satu sosok yang patut diperhitungkan dalam Pilkada Kota Tangerang.

Pertanyaannya, apakah Titi Khoiriah benar-benar bakal ikut meramaikan kontestasi politik pada Pilkada Kota Tangerang mendatang?

Meski belum dapat diwawancarai secara langsung, namun dengan ramah wanita ini tak berkeberatan bila profil dan latar belakangnya dapat diketahui lebih jauh oleh masyarakat luas.

“Silahkan kang. Kita gerakkan kebaikan dan kemajuan untuk Kota Tangerang. Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesama manusia lainnya,” kata Titi, disela kesibukannya. (Gus)




Sekda Rudi Maesal Dapat Dukungan Warga untuk Maju di Pilbup Tangerang

Kabar6-Baliho bergambar Sekda Kabupaten Tangerang Maesal Rasyid sudah mulai tersebar di seluruh kecamatan. Alat peraga sosialisasi berukuran jumbo itu diketahui dibuatkan sendiri oleh warga sebagai bentuk dukungan kepada Rudi Maesal, sapaan karibnya, untuk maju dalam Pilkada serentak yang bakal digelar pada 27 November 2024 mendatang.

“Kami dukung beliau maju sebagai calon bupati, ini dukungan moril kami sebagai warga karena beliau memang layak pimpin Kabupaten Tangerang,” ungkap tokoh masyarakat Curug, Ade Kusumayadi, kepada Kabar6.com, Senin (04/03/2024).

**Baca Juga:Diduga Terjadi Penggelembungan Suara untuk Caleg PSI Cilegon

Menurutnya, Sekda Rudi Maesal dinilai pantas untuk menjadi Bupati di kota seribu industri ini pasca ditinggal mantan Bupati Ahmed Zaki Iskandar.

Selain berpengalaman dalam bidang birokrasi, Rudi Maesal juga memiliki kepribadian baik dan sangat dekat dengan warga.

“Pengalamannya di pemerintahan sudah gak diragukan lagi, beliau pernah jadi Camat, Kepala Dinas dan kini menjabat Sekda. Beliau sosok yang bersahaja dekat dengan masyarakat, punya hobi olahraga dan ringan tangan membantu warga,” katanya.

Senada dikemukakan, Masroni, tokoh masyarakat Tigaraksa, pihaknya juga mengaku mengenal baik dengan sosok Rudi Maesal.

Bahkan, ia menganggap Rudi Maesal sebagai orang tua karena kerap memberikan nasihat- nasihat terbaik selama dirinya menjabat sebagai Kepala Desa Tapos.

“Kami siap membantu beliau supaya bisa pimpin daerah ini. Beliau sudah kami anggap sebagai orang tua, banyak ngasih nasihat dan mengayomi kami,” ujarnya.

Pantauan Kabar6.com, tokoh masyarakat dari 29 kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Tangerang, saat ini beramai- ramai mendeklarasikan dukungan untuk Sekda Rudi Maesal agar maju di Pilbup nanti.

Para tokoh rela merogoh kocek pribadinya dengan membuat spanduk dan baliho sebagai bentuk dukungan mereka supaya roda pembangunan di Kabupaten Tangerang bisa dilanjutkan oleh sosok yang benar-benar paham dan mengerti tentang daerah tersebut.(Tim K6)




Maju Pilgub DKI, Zaki Iskandar Ungkap Jurus Atasi Persoalan Sampah

Kabar6-Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar atau akrab disapa Bang Zaki mendapat mandat oleh Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.

Hal itu lantaran, Bang Zaki telah membuktikan diri sebagai Bupati Tangerang dua periode 2013-2023. Ia pun membahas perlunya terobosan kebijakan untuk menyelesaikan persoalan sampah yang sudah pelik sejak lama.

“Saat ini sampah hanya ditimbun dan itu menjadi persoalan dari hari ke hari. Kita lihat bersama, bagaimana tumpukan sampah itu akhirnya terbakar saat musim kemarau karena gas metana yang ada terpicu panas yang berlebih,” ujar Zaki, saat dikonfirmasi, Minggu (26/11/2023).

**Baca Juga: KPU Tetapkan DCT, Zaki Iskandar Maju Caleg DPR RI Dapil DKI Jakarta 3

Bupati Tangerang dua periode itu menyampaikan perlu penanganan yang lebih modern misalnya dengan menggunakan insinerator (pembakar). Insinerator itu, kata Zaki, menggunakan sistem canggih, sehingga tidak ada polutan yang keluar dan hasilnya bisa digunakan untuk kepentingan lain, seperti mengurus pantai yang rusak karena abrasi.

“Residunya itu bisa kita gunakan untuk mengatasi persoalan pantai yang mengalami abrasi. Residu itu nanti akan kita timbun tanah sehingga tidak mengganggu lingkungan,” jelasnya.

Bang Zaki menyebutkan masalah sampah di DKI Jakarta tak pernah ditangani secara serius. Mengingat total volume sampah pada tahun 2022 mencapai 3,11 juta ton dengan produksi 7.800 ton per hari, yang tentunya menjadi persoalan yang tidak mudah.

“Kalau kita berbicara dengan volume yang besar, terus kita masih sibuk nggak boleh pake insinerator karena polusi. Kita pilih yang ramah lingkungan, panggil aja Singapura. Permasalahan yang tidak dapat diselesaikan sampai sekarang itu sampah,” ungkapnya.

“Selama kita berdiskusi dan berdebat, itu sampah numpuk terus. Kita kan ingin punya daerah yang bersih, nggak enak dipandang mata kan,” tambahnya.

Bang Zaki menceritakan persoalan sampah ini memang sangat dekat dengan budaya, sehingga hal ini juga harus benar-benar diperhatikan. Saat ia menjadi Bupati selama dua periode, ada program Kurangi Sampah Kita (Kurasaki) yang mendorong pengurangan sampah di sekolah dengan tidak menyediakan tempat sampah.

“Program ini demi mengurangi produksi sampah di sekolah. Siswa dan guru juga kita minta untuk membawa bekal dari rumah dan membawa tumbler untuk tempat minum agar tidak ada sampah plastik berserakan,” ujarnya.

Kemudian, program lain yang serupa adalah Kurang Sampah Kantor (Kantor). Hal yang dilakukan adalah mengatur penyajian atau jamuan makanan dan minuman dengan tidak menggunakan kemasan, sehingga semua yang disajikan tidak menyisakan sampah di kantor pemerintahan.

“Penggunaan kemasan makanan dan minuman berupa kardus, plastik, styrofoam akan menyisakan timbunan sampah. Kita melarang hal tersebut. Kita harus menjadi contoh, jangan hanya membuat kebijakan tapi tidak memberi contoh baik pada masyarakat,” terangnya.

Program unggulan lainnya adalah Kita Peduli Permasalahan Sampah (Kipprah). Salah satu capaiannya adalah mendirikan 30 tempat pengelolaan sampah reuse, reduce, recycle (TPS3R), 114 Bank Sampah serta budidaya Maggot BSF dan memproses pengolahan sampah dari sistem open dumping ke teknologi ramah lingkungan berupa Refuse Derived Fuel (RDF) dan insinerator.

Bang Zaki juga menginisiasi diberikannya kapal interceptor dari Coldplay sejak 2021 lalu. Bantuan tersebut ditujukan untuk menuntaskan permasalahan sampah di Sungai Cisadane.

Adapun kondisi Jakarta terkini, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang kondisinya cukup memprihatinkan. Pasalnya, kapasitas sampah yang bisa ditampung hanya sekitar 7.500-8.000 ton sampah setiap hari, sementara produksinya hampir lebih dari itu.

“Sampah 7.800 ton per hari di DKI tentu menjadi tantangan besar. Segala upaya harus kita lakukan, seperti menggunakan insinerator, RDF atau teknologi lain yang ramah lingkungan. Kita harus berani ambil risiko jika ingin permasalahan sampah ini selesai,” tandasnya. (Oke)




Tanpa Wakil, Bupati Tatu Pimpin Kabupaten Serang Hingga Pilkada Serentak 2024

Kabar6-Ratu Tatu Chasanah akan memimpin Kabupaten Serang tanpa wakil hingga akhir masa jabatannya setelah pelaksanaan Pilkada serentak pada 2024 mendatang.

Posisi wakil Bupati Serang dikosongkan setelah ditinggal Pandji Tirtayasa yang wafat pada pada 28 September 2023 lalu. Jabatan wakil bupati tidak dilakukan pergantian, mengingat sisa jabatan Bupati Serang kurang dari 18 bulan.

“Tapi untuk Bupati Serang kan kurang dari 18 bulan. Maka tidak ada pengisian jabatan Wakil Bupati Serang,” kata Pj Gubernur Banten Al Muktabar di Pendopo Gubernur, di KP3B Kecamatan Curug, Kota Serang, Jumat (17/11/2023).

Al Muktabar mengatakan, jika masa jabatan Bupati Serang lebih dari 18 bulan, maka perlu dilakukan pergantian oleh partai pengusung.

“Kalau dalam rentang waktu sampai 18 bulan. Itu dimungkinkan diganti atau ditempatkan pejabat yang baru oleh partai pengusung,”ungkapnya.

Hal itu mengacu pada Undang-undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas Undang-undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota Menjadi Undang-undang, tepatnya dalam ketentuan Pasal 176 ayat (4).

**Baca Juga: Nilai Investasi di Banten Capai 95 Persen, Segini Nilainya

Untuk itu lanjut Al Muktabar, Ketua DPD Golkar Banten akan melaksanakan tugasnya sebagai kepala daerah hingga pelaksanaan Pilkada serentak yang dijadwalkan pada 27 November 2024.

“Tapi pada intinya untuk Kabupaten Serang, Ibu Bupati terus melakukan tugasnya sampai batas akhir pencalonan Bupati Serang,”ujarnya.

Terkecuali bagi bupati yang ikut dalam kontestasi pemilihan legislatif (Pileg) 2024, sehingga kepala daerah tersebut harus mundur dari jabatannya. Seperti halnya Bupati dan Wakil Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya dan Ade Sumardi dan Wakil Walikota Serang Subadri Usuludin.

“Karena beliau (Bupati Tatu) kan tidak mencalonkan diri, kalau Lebak kan mencalonkan diri di legislatif makanya di lebih cepat mengakhiri masa jabatannya,” tandasnya.(Aep)




Zulkieflimansyah, Mantan Gubernur NTB Maju di Pilkada DKI Jakarta

Kabar6-Kontestasi Pileg dan Pilpres pada Februari 2024 jadi fokus utama partai politik saat ini. Bukan cuma partai, para calon kepala daerah pun belum bicara banyak soal pemilihan kepala daerah sebelum dua pemilihan tersebut selesai.

Begitu juga dengan Mantan Gubernur NTB Zulkieflimansyah yang enggan mengungkapkan langkah politiknya sebelum Februari 2024. Meski menyatakan siap maju lagi dalam pilgub, namun pria yang akrab disapa Bang Zull ini belum memilih.

Sebab dia sedang mempertimbangkan antara maju lagi di NTB untuk periode kedua atau menjajal tantangan baru dengan maju di Pilgub DKI Jakarta. Dia menegaskan baru akan memilih antara NTB atau Jakarta setelah Februari nanti.

“Itu setelah Februari 2024 karena ngomongin Pilkada di hari ini terlalu jauh,yang jelas sebagai Kader Partai saya patuh kepada keputusan Partai apakah tetap di NTB atau DKI,” kata Bang Zul, Sabtu (10/11/2023).

Bukan tanpa alasan Zulkieflimansyah mempertimbangkannya antara NTB atau Jakarta. Dia sempat mengatakan jika akhir akhir ini banyak masyarakat yang mengusulkan dirinya untuk maju di Pilkada di dua provinsi tersebut.

Ditempat terpisah, Ketua DPW PKS DKI, Khoirudin menilai mantan Gubernur NTB, Zulkieflimansyah layak maju sebagai bakal calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024 mendatang.

Hal itu dikatakan Khoirudin berdasarkan hasil survei internal PKS terhadap para kader yang layak diusung menjadi kepala daerah. Nama Zulkieflimansyah masuk dalam radar untuk bertarung di Pilgub DKI.

“Kami lihat di sosok Bang Zul (sapaan akrab) ini sangat pas jika memimpin DKI, karena beliau salah satu kader terbaik kami memiliki cukup pengalaman di Jakarta dan juga pernah memimpin di NTB,” kata Khoirudin saat dihubungi, Jumat (10/11/2023).

Dirinya mengatakan, selain Zulkieflimansyah ada juga sosok Ahmad Heryawan (Aher) yang masuk survei PKS untuk ditawarkan menjadi Calon Gubernur DKI Jakarta. Tetapi Aher sudah tidak bisa menjadi Gubernur lagi karena sudah dua periode.

“Sedangkan bang Zul masih ada satu periode, sehingga kami tawarkan untuk di Pilgub DKI untuk kali yang kedua,” ujar dia.

Dia menjelaskan, banyak kriteria yang bisa menjadi acuan PKS untuk mengusung calon gubernur. Salah satu kriteria yang paling menonjol adalah berpengalaman di Jakarta baik dari sisi politik maupun bisnis.

Sebab, menurutnya, di Jakarta semua top level mulai dari pebisnis, ahli ekonomi dan juga para elit politiknya di banding daerah lain. Sehingga, diperlukan pemimpin yang bisa menjadi penyeimbang.

“Bang Zul cukup berpengalaman soal itu. Kemampuan komunikasinya tidak diragukan lagi, dan begitu juga dengan gaya politiknya yang sudah menasional,” kata Khoirudin.

Meski demikian dia mengatakan bahwa PKS membuka peluang untuk semua kader terbaiknya untuk diusulkan menjadi calon kepala daerah yang mana nantinya seluruh keputusan akan diserahkan ke DPP PKS.

“Berhubung Pilgubnya masih lama, ya kami tetap membuka peluang figur lainua melirik kepala daerah yang mumpuni untuk bisa kami usung,” tutup Khoirudn.

Untuk diketahui, PKS menempati urutan Ke tiga setelah PDIP dan Gerindra sebagai partai terbanyak di DPRD DKI Jakarta dengan jumlah kursi sebanyak 16 kursi dari 106.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar Alhabsyi mengatakan Mantan Gubernur NTB Zulkieflimansyah salah satu Kader PKS yang sangat layak untuk Maju Calon Gubernur DKI jakarta di pilkada 2024 mendatang.

“Terkait kesiapan, Doktor Zulikieflimansyah untuk maju Calon Gubernur DKI Jakarta saya sebagai Sekjen PKS sangat Welcome , Persiapkanlah yang terbaik dan kita kita putuskan, yang penting bahwa perjuangan ini adalah kebersamaan dan saya yakin dia bisa.” Ucap Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi.

Selain itu Habib juga mengatakan salah satu kader PKS yang sangat layak maju di DKI adalah Zulkieflimansyah.

“Zulkieflimansyah itu sangat mampu beliau sudah punya jam terbang pengalaman yang baik , kemampuan gizi dan energi yang positif,”  ucapnya.

**Baca Juga: IPM Lebak Masih Rendah, BPS Beberkan Penyebabnya

Berikut ini profil Zulkieflimansyah

Tempat, Tanggal Lahir: Sumbawa Besar, 18 Mei 1972
Facebook: Bang Zul Zulkieflimansyah
Instagram: @zulkieflimansyah

Riwayat Pendidikan

Sarjana Ekonomi dari Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia (1995)
Msc Bidang Pemasaran dan Bisnis Internasional di Department of Marketing, University of Strathclyde, Glasgow, United Kingdom (1997)
Msc Bidang Industrialisasi di Department of Economics University of Strathclyde, Glasgow, United Kingdom (1998)
Doktor Ekonomi Industri di Department of Economics, University of Strathclyde, Glasgow, United Kingdom (2001)

Riwayat Pekerjaan

Staf Pengajar Syariah Economic and Banking Institute (2001-2004)
Staf Pengajar Sekolah Komando Angkatan Laut (SESKOAL) (2001-2004)
Staf Pengajar Pascasarjana Teknik Industri, Universitas Trisakti (2002-2003)
Staf Pengajar Swiss German University (2002-2003)
Direktur Laboratorium Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan FE UI (2002-2003)
Direktur National Leadership Centre (2001-sekarang)
Direktur Institute for National Competitiveness, Pascasarjana Manajemen FE UI (2002-2003)
Direktur Riset Pascasarjana FE UI (2002-2004)
Pimpinan Program Extension FE UI (2002-2004)
Staf Pengajar Fakultas Ekonomi UI (1994-sekarang) untuk program S1, S2, dan S3
Anggota DPR RI periode 2009-2014 dari PKS di Komisi VII yang membidangi ESDM, Ristek, dan Lingkungan Hidup. Sejak November 2011 pindah ke Komisi XI sebagai Wakil Ketua Komisi yang membidangi Keuangan, Perencanaan Pembangunan Nasional, Perbankan, Lembaga Keuangan bukan bank.

Riwayat Organisasi

Ketua Senat Mahasiswa Universitas Indonesia (sekarang menjadi BEM UI) (1994-1995)
Presiden Strathclyde Moslem Student Association, Glasgow, UK (1996-1997)
Ketua Pelajar Indonesia di Glasgow, UK (1996-1997)
Ketua Mahasiswa Muslim Indonesia di Britania Raya dan sekitarnya (1996-1997)

Prestasi

Peneliti muda terbaik Indonesia bidang Ekonomi dan Manajemen (2003)
Pendiri Universitas Teknologi Sumbawa (UTS)
Pendiri Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (IISBUD)
Pendiri Akademisi Komunitas Alat Berat Otat Maras
Penditi TKIT, SDIT, dan SMPIT Samawa Cendekia
Pendiri SMK Al Kahfi.(Red)




KPU Tetapkan DCT, Zaki Iskandar Maju Caleg DPR RI Dapil DKI Jakarta 3

Kabar6-Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan daftar calon tetap (DCT) Anggota DPR RI. Total sebanyak 9.917 Calon Anggota DPR RI dari 18 partai peserta Pemilu 2024 yang tersebar di 84 daerah pemilihan (Dapil).

Dari ribuan Calon Anggota DPR RI tersebut yang ditetapkan salah satunya yakni Ahmed Zaki Iskandar dari Partai Golkar Dapil DKI Jakarta 3.

Mantan Bupati Tangerang dua periode itu, sebagaimana melansir website infopemilu.kpu.go.id, Zaki Iskandar mendapatkan nomor urut 1.

Ketua DPD Golkar DKI Jakarta itu akan bersaing sesama partainya dengan nama-nama besar lainnya salah satunya di nomor urut 2 yakni Erwin Aksa. Dapil DKI Jakarta tersebut juga akan memperebutkan sebanyak 8 kursi yang duduk di parlemen. **Baca Juga: Zaki Iskandar Tegaskan Kader Golkar DKI Jakarta Terus Berbaur dengan Masyarakat

Sebelumnya, Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar menegaskan pentingnya kader Partai pohon beringin itu untuk memahami dan terlibat langsung dalam kehidupan masyarakat, tidak hanya pemilu saja, namun sepanjang waktu.

Ia mendorong fokus utama kader Partai Golkar haruslah berada pada interaksi dengan masyarakat secara langsung, tanpa adanya pemilu.

“Jadi buat kader Partai Golkar ada gak ada Pilkada, Pemilu, Pilpres, kita dari tiga tahun lalu sudah ada ditengah-tengah masyarakat,” ujar Zaki dikutip, Minggu (29/10/2023).

“Kita bukan semata-mata masalah kekuasaan tapi bagaimana kita mengatasi kebutuhan masyarakat yang masih banyak tantangannya terutama dizaman digitalisasi dan mudahnya teknologi informasi pada saat ini,” sambung Mantan Bupati Tangerang dua periode ini. (Oke)