Kabar6-Setelah dua hari berada di Bandung, rombongan studi banding guru dan kepala sekolah “Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak (TK) Indonesia se-Kecamatan Serpong” Tangerang Selatan (Tangsel), kembali aktif mengajar.

Studi banding yang diadakan 18-19 Mei 2015, diikuti 25 orang guru dan kepala sekolah dari 13 TK di Serpong.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan mengunjungi beberapa sekolah TK di Bandung, di antaranya TK Mutiara Bunda Arcamanik, dan TK Sukaluyu.

“Ada juga TK percontohan yang kami kunjungi, yakni TK Centeh Bandung. Di sini kami banyak belajar bagaimana menciptakan sistem belajar dan mengajar lebih aktif,” tutur Diana, salah seorang guru TK Awaliyah Serpong, yang ikut dalam program studi banding tersebut.

Menurut Diana, banyak manfaat yang bisa dipetik dalam program studi banding. ** Baca juga: 48 Guru Se-Provinsi Banten Ikuti Pelatihan Training of Trainer USAID Prioritas

“Selain menambah wawasan, kami juga lebih mengenal program sekolah lain yang mungkin bisa di adopsi untuk sekolah kami, di samping itu tentu saja, sebagai salah satu cara silaturahmi ke TK lain yang berada di luar Serpong”. (asri)

Kabar6-USAID Prioritas Banten kembali menggelar pelatihan untuk fasilitator program pelatihan guru SMP dan MTS se-Provinsi Banten, (Training of Trainer).

Pelatihan yang diikuti oleh 48 guru dari 98 sekolah yang terseleksi itu, diadakan selama empat hari, di salah satu hotel di kawasan Tangerang, dan berakhir Sabtu (15/4/2015).

Anna Liwun, Provincial Communications Specialist, USAID Prioritas Banten menjelaskan, “USAID Prioritas adalah program lima tahun yang didanai oleh USAID Amerika, yang diimplementasikan oleh Research Triangle Institute (RTI), Education Development Center (EDC), dan World Education. USAID Prioritas dirancang untuk meningkatkan akses pendidikan dasar berkualitas di Indonesia”.

Lebih jelasnya Anna mengatakan bahwa program USAID Prioritas secara khusus, untuk meningkatkan kualitas dan relevansi pembelajaran di sekolah, meningkatkan tata kelola dan manajemen pendidikan di sekolah baik di kabupaten atau kota. Serta meningkatkan dukungan koordinasi di dalam dan antar sekolah, lembaga pendidikan dan pemerintah di semua jenjang.

Menurut salah seorang fasilitator Program USAID Prioritas, Niky Noberta, yang juga seorang pengawasan dinas pendidikan Kota Cilegon, mengungkapkan besarnya manfaat pelatihan program USAID Prioritas, baik untuk guru maupun siswa sekolah. ** Baca juga: Froggy Edutography BSD Hadirkan Multiple Intelligent Enrichment Centre

“Manfaatnya sangat terasa sekali, hasil nyata dari pelatihan ini akan terlihat pada saat digelarnya pameran tahunan sebagai bentuk laporan dari program USAID Prioritas. Dalam pameran tersebut, semua siswa dari guru yang telah mengikuti pelatihan akan memamerkan hasil karya mereka. Dari karya-karya tersebut, dapat dilihat manfaat dari pelatihan yang diikuti oleh para guru,” tutur Niky.

Niky juga memberi contoh keberhasilan MTS Pamulang, sebagai replikasi penerapan Modul Pembelajaran yang telah dikeluarkan oleh USAID prioritas. (asri)

Kabar6-Genap usia satu tahun, Froggy Edutography BSD yang merupakan pusat pengembangan cita-cita dan motivasi anak melalui sarana yang berbentuk istana melayang (floating castle), semakin mempertegas keberadaannya di industri pendidikan Tanah Air.

Ya, Froggy Edutography BSD menambah sarana pengembangan potensi/bakat berdasarkan kecerdasan majemuk yang ditandai dengan soft opening “Multiple Intelligent Enrichmen Centre”, Sabtu (9/5/2015).

Soft opening Multiple Intelligent Enrichment Centre, dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan, di antaranya performance dari anak berbakat, dan kompetisi Amazing Race untuk keluarga yang hadir. ** Baca juga: Masuki Era Digital, XL Luncurkan Portal Modul Belajar

Multiple Intelligent Enrichmen Centre akan menjadi sarana bagi anak-anak dengan kecerdasan majemuk dalam berkreativitas untuk dapat mengembangkan potensi/bakat dengan kecerdasan majemuk yang dimilikinya.

Di Multiple Intelligent Enrichmen Centre, Froggy Edutography beraviliasi dengan lima Enricment Centre di antaranya Brush Studio yang merupakan lembaga edukasi di bidang animasi, design grafis dan ilustrasi dengan menggunakan komputer sebagai standar industri, Hadiprana Art  Centre, yakni lembaga pendidikan lukis dan gambar, NCAC atau Nusantara Conjouring Art Center adalah pusat pelatihan kecerdasan yang berbasis seni sulap yang akan melatih anak untuk berpikir kreatif dan berprilaku baik, OV Modelling School, dan Wow Art Learning School.

Founder dan CEO Froggy Edutography, Fernando Iskandar, menyatakan rasa senangnya dengan hadirnya Multiple Intelligent Enrichment Centre tersebut.

“Kami sangat antusias dapat menghadirkan Enrichment Centre tersebut, yang semakin memperlengkap etalase sarana yang telah kami miliki, ke depan kami akan beraviliasi dengan 18 Enrichment Centre lainnya sehingga anak Indonesia dapat mengembangkan potensi / bakat yang berada di satu tempat yaitu Istana Melayang (Floating Castle)”.(asri)

Kabar6-PT XL Axiata Tbk (XL) semakin serius dalam menyiapkan masyarakat Indonesia memasuki era digital. Ini ditunjukkan dengan semakin besarnya perhatian pada bidang pendidikan, khususnya dalam menyediakan materi pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi digital.

Untuk itu, XL kembali meluncurkan situs edukasi “XL Mobile Academy”. Peluncuran layanan edukatif tersebut berlangsung bersamaan dengan disosialisasikannya kembali XL Future Leaders, (6/5/2015).

“Layanan internet dan teknologi digital menawarkan banyak sekali manfaat bagi manusia. Kami ingin menunjukan kepada masyarakat luas bagaimana menggali manfaat positif dari layanan internet dan digital. Peluncuran XL Mobile Academy merupakan bagian dari upaya XL dalam ikut menyiapkan masyarakat Indonesia memasuki era digital”, ujar Presiden Direktur XL, Dian Siswarini.

XL Mobile Academy menyajikan sedikitnya 70 materi modul belajar berbagai pengetahuan dan keterampilan, yang tersedia dalam sejumlah pemilihan bahasa, termasuk Indonesia, Inggris dan Arab.

“Di situ ini ada banyak sekali pelajaran yang bisa dipetik, mulai dari ilmu pengetahuan hingga keterampilan di antaranya fotography. Situs ini sangat mudah diakses, pelanggan cukup dengan mendaftar berlangganan melalui sms dengan tarif hanya Rp2.000 per hari. Di situs ini pelanggan bisa mengakses puluhan materi modul belajar yang bermanfaat,” ungkap Dian.

XL juga kembali melanjutkan komitmennya kepada pembangunan keberlanjutan sumber daya manusia muda di Indonesia melalui program tanggung jawab sosial unggulan, XL Future Leaders.

XL Future Leaders merupakan program pendidikan berbasis digital, yang dirancang khusus oleh XL untuk memajukan para pemuda Indonesia, agar bisa memiliki kompetensi dasar sebagai pemimpin tingkat global.

Program ini berupa pelatihan terpadu yang berfokus pada tiga area kompentensi, yang dibutuhkan pemimpin di masa depan agar dapat bersaing secara global. Yakni, mampu melakukan komunikasi secara efektif, mampu mengasah jiwa kewirausahaan dan inovasi, serta mampu mengolah perubahan.

Tahun ini program XL Future Leaders memasuki tahun keempat dan telah melibatkan lebih dari 25.000 mahasiswa dalam program University Roadshow XL Future Leaders, yang diselenggarakan di lebih dari 18 kota di Indonesia mulai dari Aceh sampai dengan Papua.

Penyelenggaraan XL Future Leaders tahun 2015 juga memberikan perhatian khusus bagi para mahasiswa yang berada di bagian timur Indonesia, dalam upaya memberikan pemerataan akses pendidikan soft skills bagi setiap mahasiswa Indonesia.

Program XL Future Leaders menargetkan untuk mencetak sekitar 7.500 pemimpin muda Indonesia yang memiliki kompetensi dan daya saing tingkat global. ** Baca juga: 20 Tahun Perjalanan Stella Maris Tingkatkan Pendidikan Bangsa

“XL Future Leaders merupakan bentuk CSR XL, untuk mengembangkan dan memajukan pendidikan di Indonesia di bidang teknologi, ” ujar Anita, Division Head XL Future Leaders.(asri)

Kabar6-Merayakan HUT ke-20 tahun, Stella Maris International School menggelar berbagai kegiatan, mulai dari Corporate Social Responsibility (CSR), ziarah hingga puncak acara fun walk yang akan diadakan pada 9 Mei 2015.

Mengangkat tema besar, “Give Thanks To the Lord for He is Good, His Love Endures Forever”, Stella Maris melakukan gerakan CSR di Sekolah Kesuma Bangsa Tangerang. ** Baca juga: Penatalayanan, Cara Atria Hotel & Residences Peringati Hari Pendidikan Nasional

“Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan dengan memberikan pelatihan dan berbagi pengalaman kepada Kepala Sekolah dan guru, memberikan pengalaman joyful learning kepada para siswa dan juga perbaikan maupun pemberian prasarana dan sarana pendukung kegiatan belajar mengajar,” tutur Titut Sutiyoso selaku Head of National School di Stella Maris BSD,  saat memberikan pelatihan.

Selain pelatihan, siswa Sekolah Kesuma Bangsa Tangerang yang berjumlah 62 orang juga diajak belajar melalui kegiatan small excursion yang didampingi oleh Tim Stella Maris. Mereka diajak ke Kantor Penerbit Erlangga yang telah menyiapkan berbagai kegiatan seperti Finger Printing dan Art Kolase dari biji-bijian.

“Tim Stella Maris juga mengadakan program Bedah Sekolah dengan melakukan perbaikan bangunan dan penambahan sarana serta prasarana sekolah seperti pemberian peralatan olahraga, meja dan kursi siswa, buku dan rak perpustakaan, komputer dan sebagainya dengan harapan dapat memberikan semangat kepada guru dan siswa dalam proses belajar mengajar di Sekolah Kesuma Bangsa Tangerang, serta mempersiapkan generasi bangsa yang global,” ujar L.Metha Dewi, PR Corporate Stella Maris International School.

Metha juga mengatakan, “Dengan diadakannya program ini diharapkan dapat berkontribusi dalam meningkatkan pendidikan bangsa dalam setiap aspek tanpa terbatas”. (asri)

Kabar6-Tepat di Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada hari ini, Sabtu (2/5/2015), Atria Hotel and Residences Gading Serpong, menggelar kegiatan penatalayanan melalui program “Teaching and Giving”, yang bekerjasama dengan komunitas 1.000 Guru Tangerang.

Rangkaian kegiatan penatalayanan tersebut, dilakukan dengan mendatangi Sekolah Rakyat Calistung yang berada di Teluk Naga, Tangerang. ** Baca juga: Singa Mas, Seni Bela Diri Tiongkok Pertama di BSD City

Manajemen Atria Hotel & Residences, ikut berpartisipasi dengan melakukan kegiatan mengajar, serta renovasi sekolah. Di antaranya pengecatan, perbaikan, dan penyediaan alat sekolah, pemberian donasi berupa papan tulis, buku cerita dan buku doa, serta memberikan apresiasi kepada Ana, seorang guru sekaligus pendiri sekolah tersebut.

“Seluruh Tim Ambassador, Kepala Departemen, hingga General Manager Atria pun ikut mengecat, memperbaiki meja, mengecat interior dan eksterior sekolah ini, hingga mengajar. Tidak perlu diminta dan tidak ada sungkan untuk turun langsung memberi sumbangsih terhadap pendidikan” ujar Merry Meilieana, Public Relations Manager Atria Hotel and Residences Gading Serpong.

Tak pelak, rasa senang tergambar di mata 100 siswa-siswi Sekolah Rakyat Calistung, yang telah menunggu lebih dari tiga jam untuk melihat sekolah mereka.

“Kami berterima kasih kepada Atria Hotel and Residences Gading Serpong dan seribu guru Tangerang yang sudah memberi bantuan dan menjadikan sekolah ini menjadi tempat yang lebih menyenangkan untuk anak-anak belajar”, ujar Ana, mewakili semua siswa dan guru di sekolah tersebut.

Sejak awal berdirinya, Atria Hotel and Residences Gading Serpong terus berkomitmen untuk mendukung program penatalayanan, seperti edukasi informasi, pelatihan pendidikan, motivasi, donor darah, serta memberikan donasi dan penghiburan kepada anak yatim, jompo, hingga masyarakat sekitar yang membutuhkan. (asri)

Kabar6-Singa Mas merupakan perguruan seni bela diri Tiongkok pertama di kawasan BSD City. Sejak didirikan pada 1998, telah tercatat lebih dari seratus anggota Singa Mas.

Dipimpin oleh Tjiong Wakie atau yang biasa dipanggil Pak Keket, Singa Mas telah banyak memberi sumbangsih ilmu bela diri kung fu dan seni wushu kepada anak-anak BSD City.

“Sebenarnya, Singa Mas merupakan generasi penerus dari perguruan Kun Taw Hidup Gaya Baru pimpinan Papah saya sendiri atau Pak Keket, yang sudah ada sejak tahun 1954 di Jakarta. Setelah berganti nama menjadi Singa Mas sejak pindah ke BSD City, pada tahun 1998,” ujar Yohanes.

“Anggota kami umumnya adalah remaja dan anak-anak, yakni mulai usia 8-25 tahun. Umumnya yang dipelajari adalah seni bela diri, untuk barongsai, biasanya ada latihan khusus,” ungkap Yohanes, yang juga mengatakan bahwa seni barongsai dapat dipertunjukan, tidak hanya saat perayaan Imlek.

“Kami juga seringkali mendapat order pertunjukan, di acara-acara lain seperti pesta ulang tahun, wedding, grand opening toko atau kantor dan lain sebagainya,” ujar Yohanes, yang tidak memasang harga mahal untuk pertunjukannya.  ** Baca juga: Tambah Wawasan Agen, SPC Gelar Edukasi dan Pelatihan

Eksistensi atraksi barongsai Singa Mas BSD City, telah berhasil meraih gelar Juara I, piala Bupati Tangerang Cup 2011. “Mudah-mudahan Singa Mas akan terus berjaya,” ujar Yohanes penuh semangat.(asri)

Kabar6-Memasarkan adalah sebuah proses, permainan, serta bagaimana memiliki pribadi yang baik dalam berkomunikasi dan membina hubungan baik. Memasarkan adalah tentang kedisiplinan.

Ini adalah empat kunci utama bagi seorang marketing. Tips ini diberikan oleh SPC (Sepuluh Properti Consultant), saat menggelar edukasi dan pelatihan bagi marketing agent properti se-Tangerang, beberapa waktu lalu.

Pelatihan yang diadakan di sebuah restoran di kawasan Gading Serpong tersebut, diikuti lebih dari 300 orang agen se-Tangerang. ** Baca juga: AEON Mall BSD City Libatkan Ratusan Pelajar Sekolah se-Tangerang Untuk Tanam 10 Ribu Pohon

“Kami adalah para principal dari 10 kantor broker properti se-Tangerang yang tergabung dalam SPC, merasa perlu memberikan pelatihan kepada para agen mengenai cara memasarkan produk yang baik. Dari pelatihan ini diharapkan para agent lebih percaya diri, dan memiliki kemampuan dalam mempresentasikan produk yang akan ditawarkan kepada konsumen,” tutur Rika Megawati, Koordinator SPC Tangerang.

Pelatihan yang digelar setengah hari itu terbagi dalam tiga kelas, yakni kelas residence, apartement, dan komersial.

“Kami sangat berterimakasih kepada team SPC dengan menyelenggarakan pelatihan, tentu saja ini akan menambah pengetahuan dan wawasan kepada kami para agent, baik mengenai produk-produk yang sedang laku di pasaran ataupun tentang tips dan skill dalam memasarkan,” ungkap Yuni, salah seorang agent di BSD City. (asri)

Kabar6-Tidak sekadar berbisnis, AEON Mall BSD City fokus lestarikan lingkungan hijau. Dan di hari ini, Minggu (19/4/2015), AEON Mall BSD City bersama dengan ratusan siswa-siswi dari 10 sekolah dan perguruan se-Tangerang melakukan penanaman 10 ribu pohon di sekeliling gedung AEON Mall BSD City.

Acara yang dimulai sejak pukul 07.00 WIB dan diikuti oleh 1.200 orang tersebut, diihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar, Minister of the Embassy of Japan in Indonesia, Yoshiko Kijima, Gubernur Propinsi Banten, Rano Karno serta President and CEO AEON RETAIL Co., Ltd., Soichi Okazaki.

Diprakarsai oleh AEON Enviromental Foundation, jenis tanaman yang ditanam terdiri dari 22 spesies tanaman asli Indonesia, mulai dari rambutan, mangga, melinjo hingga saga, di area seluas 3,000 m².

Festival penanaman pohon bersama ini merupakan tradisi pendahuluan sebelum pembukaan (grand opening) AEON Mall BSD City, mall bernuansa Jepang pertama di Indonesia yang akan resmi dibuka pada Sabtu, 30 Mei 2015 mendatang dan dipraktikkan oleh AEON Mall di seluruh dunia. ** Baca juga: SMAN 3 Tangsel Latih Siswa Cerdas Lewat Program CIBI

Presiden Direktur AEON MALL JAPAN, Akio Yoshida dalam sambutannya mengungkapkan, AEON Mall BSD City merupakan Mall yang sangat memperhatikan lingkungan hidup, dan melalui tradisi penanaman pohon bersama, memiliki niat tulus untuk membantu pelestarian alam serta memberi kontribusi positif bagi masyarakat lokal. Diharapkan aksi ini mampu mendorong seluruh aktivitas pelestarian alam dapat menyebar ke seluruh dunia.

Sementara itu, menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar, memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada manajemen AEON Mall dan Sinar Mas Land, yang memprakarsai gerakan hijau tersebut.

“Kiranya hal ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat, karena begitu pentingnya kita menjaga kelestarian lingkungan untuk hidup yang lebih baik,” ujar Nurbaya.(asri)

Kabar6-Pihak SMAN 3 Tangerang Selatan (Tangsel) terus mengasah kemampuan siswanya yang masuk dalam program unggulan Cerdas Istimewa Bakat Istimewa (CIBI).

Sedianya, program ini berada di bawah pengawasan langsung pihak Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) Dinas Pendidikan Provinsi Banten.

Demikian dikatakan Kepala Sekolah SMAN 3 Tangsel, Sopandy Mpd saat ditemui kabar6.com, Kamis (16/04/2015).

Menurutnya, program CIBI adalah program unggulan bagi para siswa yang kecerdasaanya berada di atas rata-rata siswa normal atau memiliki IQ diatas 130, dan direkomendasikan oleh pihak sekolah.

“Kami hanya punya satu kelas CIBI akselerasi yang diikuti oleh 23 siswa yang memiliki kecerdasan luar biasa,” ujar Sopandy.

Para siswa itu juga mampu menyelesaikan sekolahnya dalam dua tahun, atau lebih cepat dari siswa normal yang menjalani pendidikan selama tiga tahun.

“Selain CIBI akselerasi, disini kami juga punya program CIBI pengkayaan dan bakat istimewa,” ujar Sopandy. ** Baca juga: Presiden Tuntut Optimalkan Pemanfaatan Hasil Iptek

Program ini, menambah materi pelajaran bagi siswa yang ingin meneruskan ke perguruan tinggi, dengan pengajarnya para dosen dari perguruan tinggi negeri.

Sedangkan untuk bakat istimewa adalah, para siswa yang mempunyai bakat seperti pebulu tangkis atau pencak silat akan diakomodir serta di uji sesuai kopetensi pihak luar, seperti PBSI maupun IPSI.(yud/mg1)