Kabar6-Aksi demo ribuan buruh di Kabupaten Tangerang dalam Konsolidasi Nasional Gerakan Buruh (KNGB) hari ini, Senin (28/10/2013), tak terkendali. Buruh memblokir ruas jalan menuju pintu tol Jakarta-Merak.
Personil polisi yang hanya segelintir melakukan pengawalan, tak bisa berbuat banyak. Praktis, tertutupnya akses jalan menyebabkan kemacetan mengular mulai dari Km 13, Kecamatan Cikupa, hingga pintu tol dan arah sebaliknya.
“Demo besar-besaran seperti ini kok penjagaannya sangat minim,” protes Waluyo (39), pengendara sepeda motor yang terjebak dalam arus aksi buruh pada Senin (28/10/2013).
Ya, ribuan buruh dalam KNGB sedianya berasal dari berbagai perusahaan yang ada dan tersebar diwilayah Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang.
Dalam aksi kali ini, para buruh menggelar konvoi mengendarai kendaraan roda dua. Total seluruh Jalan Raya Serang KM 13, persisnya di depan PT. Torabika, Kabupaten Tangerang, sempat mereka kuasai hingga lumpuh beberapa waktu lamanya.
Ratusan pengendara mobil dan sepeda motor yang hendak melintasi jalan tersebut, terpaksa harus memutar balik. Pasalnya, bila dipaksa bagaimanapun, jalan itu sulit ditembus. Sementara, polisi yang berjaga hanya bisa menonton aksi buruh.
Mila Widiastuti (33 tahun), salah satu peserta demo yang bekerja sebagai karyawan outsourching, mengatakan, aksi demo yang mereka gelar kali ini untuk mendesak pihak terkait agar karyawan outsourching dihapuskan. Baca juga: Buruh Tangerang Mogok Nasional 30 Oktober.
“Kami minta supaya karyawan outsourching diangkat jadi karyawan tetap. Jangan outsourching lagi,” kata Mila saat turun demo di Jalan Raya Serang. Baca juga: Gelar OCK, Polisi Amankan Aksi Buruh di Kota Tangerang.
Selain itu, tuntutan buruh. Meminta presiden untuk menarik Inpres no 9/2013 yang menyulitkan penghidupan buruh. Serta meminta kenaikan upah UMK sebesar 50 persen dari UMK saat ini. Baca juga: Buruh GSBI Kepung Kantor Disnaker Kota Tangerang.
Berdasarkan pantauan, buruh yang melakukan aksi unjuk rasa mayoritas menggunakan sepeda motor. Seluruh jalan raya Serang KM 13, depan PT. Torabika, Kabupaten Tangerang lumbuh beberapa waktu.(Agm)
