oleh

Benyamin Davnie Siap Temui Zaki dan Arief Bahas Merger Aset PDAM

image_pdfimage_print

Kabar6-Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie menyatakan setuju atas rekomendasi Penggabungan aset PDAM. Kajian teknis akan ditagih KPK pada Maret mendatang dengan perhitungan ekonomi dan efisiensi perusahaan pelat merah di Tangerang Raya merger.

“Ya memang harus dibuat kajian teknis,” ungkapnya kepada kabar6.com ditemui kabar6.com di ruangan kerjanya di Balai Kota Tangsel, Jum’at (8/1/2020). ** Baca juga: Maret 2021 KPK Tagih Kajian Merger Aset PDAM di Tangerang Raya

Nanti ke depan, Benyamin terangkan, rekomendasi KPK ditindaklanjuti. “Bila sinyal ini ada gini aja, saya kasih sinyalemen dulu setelah dilantik,” terangnya.

Setelah dilantik sebagai Wali Kota Tangsel terpilih dirinya segera berkoordinasi dengan Bupati Tangerang Zaki Ahmed Iskandar dan Wali Kota Tangerang Arif Rachadiono Wismansyah.

Perusahaan Daerah Air Minum di Kabupaten Tangerang dikelola oleh PT Tirta Kerta Raharja. Adapun di Kota Tangerang ada PT Tirta Benteng. Di Tangsel pun sudah berdiri PT Tirta Tangsel Mandiri.

Benyamin berpendapat, uang kas daerah yang ada di perusahaan tersebut bisa menjadi penyertaan modal merger. “Kalau ternyata disambut baik, saya akan membuat kajian ilmiah tentang peluang-peluang itu,” ujarnya.

Ia setuju karena nilai investasi yang dikucurkan harus besar. Kalau masing-masing daerah kabupaten/kota di Tangerang membuat perusahaan air minum tentu lain-lain kebijakannya.

“Kualitas mutu air baku juga tentunya lain,” tambah Benyamin.(yud)

Print Friendly, PDF & Email