oleh

Benarkah Sprei Warna Merah & Hitam Lebih Disukai Kutu Busuk?

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Kutu busuk adalah serangga parasit dari keluarga Cimicidae, yang senang tinggal di rumah manusia, khususnya pada tempat tidur. Kutu busuk biasa tinggal dan bertelur di lipatan tempat tidur atau bantal dan tempat-tempat tersembunyi lainnya, dan bisa menggigit tanpa disadari korbannya.

Bekas gigitannya akan menimbulkan bentol dan terasa gatal serta panas pada korbannya. Serangga parasit ini bisa menimbulkan penyakit ruam-ruam, efek psikologis, dan gejala alergi. Hewan ini beraroma tidak sedap dan sangat menyengat di hidung.

American Chemical Society, dikutip dari lifestyle.sindonews.com, mengungkapkan bahwa setiap tidur manusia meninggalkan 500 juta sel kulit mati di sprei. Bahkan tidak hanya sel kulit mati, ada juga keringat, minyak, bakteri hinga mikroorganisme seperti kutu busuk di atas seprai.

Meskipun tidak berbahaya, akan membuat sprei sulit untuk dibersihkan. Demikan dikatakan profesor dari London School of Hygiene and Tropical Medicine, Sally Bloomfield.

Untuk mengatasi kutu busuk, penelitian yang baru diterbitkan di jurnal Medical Entomology, menemukan cara yang efektif. Para peneliti membuat tenda mungil dari kertas warna yang ditekuk dalam delapan warna berbeda dan menaruhnya di atas cawan petri.

Dilansir dari News Health, selanjutnya kutu busuk dijatuhkan di tengahnya. Hasilnya, sebesar 29 persen kutu busuk memilih tenda merah dibandingkan warna lainnya untuk bersembunyi.

Sementara, hitam menjadi warna pilihan kedua, yaitu sebesar 23 persen. Serangga kecil tersebut juga menghindari tenda hijau dan kuning.

Menurut peneliti, hal ini disebabkan oleh warna seperti hijau dan kuning menandakan suasana di luar ruangan atau ruang yang diterangi dengan baik. Pasalnya, kutu tidak menyukai tempat-tempat tersebut.

“Namun, setelah dilakukan penelitian, alasan utama kutu busuk memilih merah adalah karena hewan itu sendiri tampak berwarna merah sehingga pergi ke ruang persembunyian itu karena kutu-kutu itu ingin bersama dengan yang lain karena dikenal hidup berkelompok,” papar penulis penelitian Corraine McNeill, asisten profesor biologi di Union College Nebraska. ** Baca juga: Stres Ternyata Diperlukan Juga Lho

Jika Anda mempunyai sprei warna merah atau hitam, bukan berarti harus dibuang, karena menjaga kebersihan adalah hal yang utama, apa pun warna sprei Anda.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email