Kabar6-Pengelola industri kepariwisataan di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terus dihadapkan pada masalah pelik dan dilematis. Kondisi itu terungkap pascadigelarnya kegiatan razia penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan oleh petugas gabungan. **Baca juga: Karaoke Charlie dan The First Digerebek BNN Tangsel.
Sasaran petugas gabungan adalah para tamu pengunjung dan wanita pemandu karaoke atau Ladiest Club (LC). Sementara para pengelola industri kepariwisataan itupun mengaku bingung karena kesulitan mengatasi adanya pengunjung yang membawa barang terlarang.
“Kalau masalah itu kita susahlah ngatasinnya. Soalnya kan tamu, kita juga gak bisa periksa-periksa gitu,” kata Manajer Karaoke The First, Yono saat dihubungi wartawan, Selasa (8/9/2015) malam.
Menurutnya, pihak pengelola industri hiburan tidak mungkin memeriksa ataupun menggeledah setiap pengunjung yang datang.
Tujuan utama mereka masuk tentunya mencari hiburan. Ia pun berharap agar tidak membuat berita terkait kejadian itu. **Baca juga: Malam Erotis di Hotel Venesia Tangsel.
“Udahlah gak usah diberitain lagi, ntar malah rame lagi. Kemarin aja saya udah dapet telepon dari mana-mana,” jelasnya.(yud)
