Kabar6-Mungkin Anda pernah mendengar ungkapan, ‘belum makan namanya kalau belum pakai nasi’. Ya, nyaris sebagian besar orang memang terbiasa makan nasi sebagai menu utama sehari-hari.
Di sisi lain, mengonsumsi nasi secara berlebihan akan mengakibatkan penumpukan karbohidrat di tubuh, salah satunya akan menimbulkan penyakit diabetes. Hal ini karena nasi dianggap memiliki kandungan gula yang cukup tinggi.
Bagaimana solusinya? Melansir Okezone, Anda disarankan untuk mengganti nasi dengan sumber karbohidrat lainnya, misalnya sayuran yang setara dengan nasi. Diketahui, satu per tiga cangkir beras mengandung sekira 15 gram karbohidrat. Sementara beras cokelat mengandung sekira 1-3 gram serat. Beras juga padat nutrisi karena mengandung bermacam-macam vitamin B kompleks dan mineral seperti kalium dan fosfor. Karakteristik ini penting diketahui untuk mengganti nasi dengan makanan dengan memilikinnilai gizi yang sama.
Sumber makanan apa yang tepat untuk menggantikan karakteristik nasi? Ada berbagai biji-bijian yang dapat menggantikan beras dan memiliki nilai gizi mirip dengan nasi. Sepertiga cangkir pasta yang dimasak mengandung karbohidrat sebagai beras dan juga mengandung banyak vitamin dan mineral yang ditemukan dalam beras merah.
Sayuran mengandung karbohidrat, vitamin, dan mineral, juga merupakan sumber serat makanan yang sangat baik, seperti beras merah. Sayuran yang baik untuk mengganti nasi antara lain adalah jagung, kacang polong, dan kentang tumbuk. Jenis sayuran pati ini yang dapat menggantikan nasi dalam menu makanan Anda. ** Baca juga: Kelebihan Gas dalam Tubuh Bisa Dibuang dengan Konsumsi Beberapa Makanan Sehat
Hal yang sebaiknya diketahui, sepertiga cangkir nasi mengandung 15 gram karbohidrat, satu setengah cangkir sayuran ini juga mengandung 15 gram karbohidrat. Jadi, pastikan Anda mengambil porsi sayuran ini sedikit lebih banyak agar nilai gizinya lebih banyak lagi.(ilj/bbs)
