oleh

BBM Bersubsidi Langka, Harga Kebutuhan Pokok Mulai Naik

image_pdfimage_print

Kabar6-Perlahan tapi pasti, harga sejumlah kebutuan pokok di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mulai mengalami kenaikan.

Kondisi itu diklaim sebagai dampak atas kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM), menyusul diberlakukannya pembatasan BBM oleh pertamina.

Pantauan kabar6.com di Pasar Ciputat, Kamis (@8/8/2014), kenaikan harga umumnya terjadi pada komoditi sayur-mayur dan telur ayam.

Seperti harga kol yang biasa dijual Rp. 4 ribu per kilogram, kini naik menjadi Rp. 8 ribu per kilogram. cabai merah keriting yang biasanya dijual Rp. 12 ribu, kini naik menjadi Rp. 16 ribu.

Begitupun dengan harga kentang yang biasanya dijual Rp. 12 ribu per kilogram, kini naik menjadi Rp. 15 ribu per kilogram.

Sedangkan harga telur yang biasa dijual Rp. 20 ribu per kilogram, kini melonjak menjadi Rp. 21 ribu per kilogram.

“Kenaikan ini sudah mulai terjadi sejak sepakan terakhir. Ini dipicu oleh pengiriman pasokan barang yang terlambat, akibat antrian BBM bersubsidi di SPBU,” ujar Mimin, pedagang sayur di Pasar Ciputat. **Baca juga: Begini Modus Dukun Jenglot Perdaya Warga Tangsel.

Hal senada dikatakan Yanto, pedagang telur di pasar setempat. Yanto berharap, pemerintah tidak membiarkan kondisi itu terus berlanjut dan segera mengembalikan pasokan BBM bersubsidi.(rani)

Print Friendly, PDF & Email